Dari Termahal hingga Terlaris, Ini 7 Fakta Menarik tentang Buku
loading...
A
A
A
Foto: via Amazon
Hogwarts dan segala pesonanya berhasil memukau banyak orang di dunia hingga seri bukunya berhasil dinobatkan sebagai seri yang paling banyak dijual sepanjang masa. Buku karangan J. K. Rowling tersebut telah terjual setidaknya sebanyak 450 juta kopi.
Sejak diterbitkan untuk pertama kalinya pada 30 Juni 1997, “Harry Potter” menuai banyak apresiasi dan digemari begitu banyak orang dari berbagai kalangan. Bahkan, meskipun sudah lama sejak perilisan film dan buku terakhirnya, penggemar Harry Potter masih aktif membicarakan, berdiskusi, bahkan menonton atau membaca ulang bukunya.
5. “LE PETIT PRINCE”, BUKU YANG PALING BANYAK DITERJEMAHKAN KE BERBAGAI BAHASA
Foto: via Goodreads
“Le Petit Prince” merupakan buku anak-anak—yang juga disukai oleh orang dewasa—yang paling banyak diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa. Melansir dari Babbel , setidaknya pada 2018, “Le Petit Prince” telah diterjemahkan ke dalam 300 bahasa, termasuk bahasa Inggris dan bahasa Indonesia.
Ilustrasi yang sederhana, tapi cantik sekaligus cerita yang fantastis dan membangkitkan daya imajinasi membuat buku ini begitu dicintai sehingga diterjemahkan ke ratusan bahasa.
6. “CODEX LEICESTER”, BUKU PALING MAHAL DI DUNIA
Foto: Wikimedia
'Buku harian' sains milik Leonardo Da Vinci dinobatkan sebagai buku termahal yang pernah ada di dunia. Mengutip Bookriot , buku tersebut dijual seharga USD53,5 juta (Rp770 miliar). Secara garis besar, buku tersebut berisi renungan Leonardo Da Vinci mengenai topik beragam topik sains, seperti air, Bulan, dan keberadaan air di Bulan.
Baca Juga: Sejarah Pulpen, Alat Tulis yang Sering Mendadak Hilang
7. “SHIKI NO KUSABANA” BUKU PALING KECIL DI DUNIA
Foto: Telegraph
Mengutip History of Information , “Shiki no Kusabana” merupakan buku terkecil di dunia yang terdiri dari 22 halaman. Buku tersebut hanya berukuran 0,75 milimeter dan perlu alat pembesar untuk dapat melihatnya. Buku ini pernah dipajang di Topan’s Printing Museum di Tokyo.
Yohanna Valerie Immanuella
Kontributor GenSINDO
Universitas Indonesia
Instagram: @yohannavalerie18
(ita)