Kok Bisa, Sesuatu Jadi Tren? Yuk, Simak Prosesnya!
loading...
A
A
A
Foto: iStock Photo
Orang-orang pada kategori ini biasanya skeptis dengan tren baru. Mereka butuh diyakinkan berkali-kali sebelum berkenan mencoba tren itu. Mereka cukup konservatif dalam menyikapi hal-hal baru yang berkembang dalam masyarakat.
Orang-orang ini sangat hati-hati dengan yang namanya inovasi dan agak malas untuk mencoba sampai betul-betul banyak orang melakukannya. Sebuah tren harus mengikuti norma untutk meyakinkan golongan ini.
5. ANTI-TREN (THE LAGGARDS)
Foto: Shutterstock
Terakhir dan yang paling lamban menerima sebuah tren. Tren yang sudah menyebar ke mana-mana dan terserap ke dalam budaya akan mati kalau bertemu grup ini. Sedikit pun mereka gak pernah berpikir buat nyoba-nyoba tren-tren kekinian karena memang mereka kurang tertarik.
Jadi begitu deh perjalanan sesuatu jadi tren, yang pasti bukan proses sehari jadi, ya. Penyebarannya perlahan-lahan dari satu golongan manusia ke golongan manusia lainnya. ( )
Ada golongan yang gatel banget buat coba tren itu karena takut dibilang kudet, tapi ada juga mereka yang masa bodo dengan tren-tren itu karena ngerasa gak ada gunanya ngikutin sebuah tren. Nah, kamu masuk golongan yang mana, nih?
Shanen Patricia Angelica
Kontributor GenSINDO
Universitas Indonesia
Instagram: @patriciaaash
(it)