Terlalu Baik? Ini 7 Gejala Kamu Terkena ‘The Nice Girl Syndrome’

Kamis, 01 April 2021 - 18:31 WIB
Sindrom gadis baik dialami kaum perempuan karena tuntutan masyarakat bahwa perempuan harus punya perilaku baik pada semua orang. Foto/Pixabay
JAKARTA - Menjadi orang baik adalah hal yang penting dan diperlukan, tapi sampai batas mana seseorang harus berbuat baik? Apakah dengan selalu memenuhi ekspektasi orang akan citra ‘baik’ kita?

Dalam urusan berusaha keras untuk terlihat baik, perempuan merupakan orang yang rentan menjadi korban tuntutan dan ekspektasi masyarakat sehingga mereka akan selalu menjaga tingkah laku mereka dengan baik. Masyarakat masih menganggap bahwa perempuan ideal adalah sosok yang tanpa cela.

Melansir dari Forbes , Dr. Lois Frankl dalam penelitiannya bersama 450 perempuan bertanya mengenai nasihat yang didapatkan oleh mereka saat masih anak-anak.

Mereka pun rata-rata menjawab untuk selalu bersikap baik dan harus selalu tampil menarik karena mereka tidak bisa secerdas anak laki-laki.

Nyatanya, sebagai manusia, melakukan kesalahan adalah hal lumrah. Namun, nasihat mengenai sifat positif yang harus selalu kita tunjukkan kepada orang lain ternyata bisa membuat kita tertekan.



Stigma yang dibuat sejak kecil bisa membentuk kepribadian kita. Apabila diterapkan sesuai porsi tentu akan ada umpan balik yang baik untuk diri kita. Nah, bagaimana kalau sebaliknya?

The Nice Girl Syndrome (NGS) menurut Beverly Engel dalam bukunya "The Nice Girl Syndrome" adalah ketika seseorang lebih peduli pada perkataan orang lain terhadap dirinya daripada pikirannya sendiri. Penderita NGS biasanya cenderung lebih pasif dan penurut.

Meskipun orang lain terlihat senang terhadap sikap baik tersebut, ternyata terus-terusan bersikap demikian juga melelahkan. Penderita NGS akan merasa tertekan karena terus membohongi dirinya sendiri.

Seorang penulis bernama Racula Popescu pun membagikan pengalamannya saat ia mengalami gejala The Nice Girl Syndrome. Ia juga menjelaskan gejala-gejala yang dialami beserta saran untuk mengatasinya. Berikut adalah tujuh gejalanya.

1. SELALU MUNCUL PERASAAN “SAYA TIDAK CUKUP BAIK”



Foto: Shutterstock



Penderita NGS akan selalu merasa dirinya tidak cukup baik untuk memenuhi ekspektasi orang. Mereka akan selalu menyalahkan dirinya sendiri apabila orang lain tidak memberikan umpan balik terhadap dirinya. Mereka akan selalu melakukan banyak hal untuk dicintai.

Pada kenyataannya, untuk membuat diri dicintai oleh semua orang adalah mustahil. Bahkan sebaik-baiknya orang di dunia, pasti akan selalu ada yang membenci.

Racula menyarankan untuk mulai menerima dan mencintai diri sendiri apa adanya. Mulailah untuk berani berkata, “Saya mencintai dan menerima diri saya sekarang” saat pikiran negatif mengenai diri ‘tidak cukup baik’ muncul.

2. SULIT UNTUK BERKATA “TIDAK”



Foto: Deposit Photos
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. SINDOnews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More