7 Tanda Psikopat, Biasanya Jago Tebar Pesona dan Pintar!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Istilah psikopat sering diidentikkan dengan seorang pembunuh keji berdarah dingin. Namun, seperti apa sebenarnya sosok psikopat dan bagaimana kita bisa mewaspadai kehadirannya?
Istilah psikopat erat kaitannya dengan kepribadian antisosial. Orang dengan kepribadiannya umumnya tidak memiliki emosi dan perasaan. Hal ini ditandai dengan tidak adanya empati dan suka melanggar peraturan.
Meskipun pada awalnya individu ini kelihatannya punya sifat baik, tapi ia bisa berubah menjadi jahat, licik, hingga kejam. Yang mengerikan, karena pada awalnya individu psikopat ini cenderung mudah disukai banyak orang, maka banyak orang lengah.
Mengutip Psychology Today, umumnya psikopat didominasi oleh kaum pria, mereka yang memiliki trauma pada masa kanak kanak, mengalami kekerasan, pelecehan, atau penelantaran. Ketergantungan pada alkohol dan narkotika juga lebih rentan memiliki gangguan kepribadian ini.
Baca Juga: Sering Salah Duga, Ini Bedanya Introver, Asosial, dan Antisosial
Berikut ini adalah beberapa tanda seseorang memiliki kepribadian psikopat, seperti ditulis neuropsikolog forensik dan psikoanalisis Richard Lettieri dalam Psychology Today.
1. PUNYA PESONA LUAR BIASA
Foto: Pexels
Saat bertemu, banyak orang terpikat pada seorang psikopat karena dia memang punya pesona luar biasa. Sekilas, dia akan bercerita sesuatu yang menakjubkan tentang hal-hal yang dekat dengannya, misalnya menceritakan kelebihan pacarnya.
Namun kalau disimak, ceritanya itu akan cenderung ke arah seksual, yang biasanya akan telat disadari karena tertutup pesonanya yang memukau.
2. PUNYA SIFAT KONTRADIKTIF
Foto: Pexels
Sekilas, ia akan terlihat sebagai sosok malaikat yang lembut dan sangat perhatian. Namun perlahan-lahan, dia akan mencoba memanipulasi dan melakukan aksi jahatnya.
3. KURANG MENUNJUKKAN EMOSI
Foto: Pexels
Pada situasi tertentu seorang psikopat cenderung kurang bisa menunjukkan emosinya. Ketika seseorang berada dalam situasi tertentu yang menakutkan, orang yang memiliki kepribadian psikopat cenderung tidak menunjukkan respons apa pun dan tidak berempati terhadap orang lain.
4. MUDAH BOSAN
Foto: Pexels
Seseorang psikopat gampang merasakan kebosanan yang akut. Hal ini menyebabkan seorang psikopat ingin terus melakukan hal yang menyenangkan agar mereka bisa terlihat atau merasa normal.
Baca Juga: 5 Ucapan Suga BTS yang Bikin Hati Nyaman, Anti-Toxic Positivity!
5. SUKA CURANG
Foto: Pexels
Seorang psikopat selalu ingin merasa yang paling hebat atau teratas. Untuk itu, dia rela melakukan kecurangan dan manipulasi. Mereka tidak punya ketegangan, rasa takut, jantung berdebar, atau tangan berkeringat saar sedang melakukan kesalahan.
6. TIDAK PUNYA KOMPAS MORAL
Foto: Pexels
Seorang psikopat tak memiliki panduan moral. Mereka selalu mencari sesuatu yang bisa membuat mereka 'hidup' dengan cara merugikan orang lain.
Baca Juga: 8 Fakta Menarik Film Dune, Wajib Tahu sebelum Nonton Filmnya!
7. SENANG MENDOMINASI
Foto: Pexels
Seorang psikopat senang mengambil kredit atas prestasi orang lain. Keinginannya bukan hanya untuk menang, tapi juga mendominasi orang lain. Demi mencapainya, dia rela melakukan kekerasan.
Wildan Adil Hilba
Kontributor GenSINDO
Universitas Budi Luhur
Instagram: @wildanadilhilbaa
Istilah psikopat erat kaitannya dengan kepribadian antisosial. Orang dengan kepribadiannya umumnya tidak memiliki emosi dan perasaan. Hal ini ditandai dengan tidak adanya empati dan suka melanggar peraturan.
Meskipun pada awalnya individu ini kelihatannya punya sifat baik, tapi ia bisa berubah menjadi jahat, licik, hingga kejam. Yang mengerikan, karena pada awalnya individu psikopat ini cenderung mudah disukai banyak orang, maka banyak orang lengah.
Mengutip Psychology Today, umumnya psikopat didominasi oleh kaum pria, mereka yang memiliki trauma pada masa kanak kanak, mengalami kekerasan, pelecehan, atau penelantaran. Ketergantungan pada alkohol dan narkotika juga lebih rentan memiliki gangguan kepribadian ini.
Baca Juga: Sering Salah Duga, Ini Bedanya Introver, Asosial, dan Antisosial
Berikut ini adalah beberapa tanda seseorang memiliki kepribadian psikopat, seperti ditulis neuropsikolog forensik dan psikoanalisis Richard Lettieri dalam Psychology Today.
1. PUNYA PESONA LUAR BIASA
Foto: Pexels
Saat bertemu, banyak orang terpikat pada seorang psikopat karena dia memang punya pesona luar biasa. Sekilas, dia akan bercerita sesuatu yang menakjubkan tentang hal-hal yang dekat dengannya, misalnya menceritakan kelebihan pacarnya.
Namun kalau disimak, ceritanya itu akan cenderung ke arah seksual, yang biasanya akan telat disadari karena tertutup pesonanya yang memukau.
2. PUNYA SIFAT KONTRADIKTIF
Foto: Pexels
Sekilas, ia akan terlihat sebagai sosok malaikat yang lembut dan sangat perhatian. Namun perlahan-lahan, dia akan mencoba memanipulasi dan melakukan aksi jahatnya.
3. KURANG MENUNJUKKAN EMOSI
Foto: Pexels
Pada situasi tertentu seorang psikopat cenderung kurang bisa menunjukkan emosinya. Ketika seseorang berada dalam situasi tertentu yang menakutkan, orang yang memiliki kepribadian psikopat cenderung tidak menunjukkan respons apa pun dan tidak berempati terhadap orang lain.
4. MUDAH BOSAN
Foto: Pexels
Seseorang psikopat gampang merasakan kebosanan yang akut. Hal ini menyebabkan seorang psikopat ingin terus melakukan hal yang menyenangkan agar mereka bisa terlihat atau merasa normal.
Baca Juga: 5 Ucapan Suga BTS yang Bikin Hati Nyaman, Anti-Toxic Positivity!
5. SUKA CURANG
Foto: Pexels
Seorang psikopat selalu ingin merasa yang paling hebat atau teratas. Untuk itu, dia rela melakukan kecurangan dan manipulasi. Mereka tidak punya ketegangan, rasa takut, jantung berdebar, atau tangan berkeringat saar sedang melakukan kesalahan.
6. TIDAK PUNYA KOMPAS MORAL
Foto: Pexels
Seorang psikopat tak memiliki panduan moral. Mereka selalu mencari sesuatu yang bisa membuat mereka 'hidup' dengan cara merugikan orang lain.
Baca Juga: 8 Fakta Menarik Film Dune, Wajib Tahu sebelum Nonton Filmnya!
7. SENANG MENDOMINASI
Foto: Pexels
Seorang psikopat senang mengambil kredit atas prestasi orang lain. Keinginannya bukan hanya untuk menang, tapi juga mendominasi orang lain. Demi mencapainya, dia rela melakukan kekerasan.
Wildan Adil Hilba
Kontributor GenSINDO
Universitas Budi Luhur
Instagram: @wildanadilhilbaa
(ita)