4 Sindrom Psikologis yang Namanya Diambil dari Karakter Disney

Rabu, 16 Desember 2020 - 18:33 WIB
loading...
4 Sindrom Psikologis yang Namanya Diambil dari Karakter Disney
Karakter-karakter legendaris dari Disney kerap diambil untuk menjadi nama gangguan psikologis tertentu. Foto/Walt Disney
A A A
JAKARTA - The Walt Disney Company sudah berdiri sejak 1923, dan punya banyak karakter legendaris. Tak heran, bahkan nama sindrom psikologis pun bisa diambil dari nama tokoh-tokoh fiksi Disney .

Nah mau tahu apa saja sindrom tersebut? Berikut daftarnya.

1. CINDERELLA COMPLEX

4 Sindrom Psikologis yang Namanya Diambil dari Karakter Disney

Foto: Walt Disney

Ketika mendengar kata “Cinderella”, akan banyak yang langsung terbayang sosok putri cantik bergaun biru yang hidupnya menderita, tapi lalu berkat bantuan para peri akhirnya bisa menikah dengan pangeran impiannya dan hidup bahagia selamanya.

Meski dongeng ini kedengarannya indah, tapi kalau dilihat dari sisi psikologis , Cinderlla punya keinginan untuk diselamatkan, dirawat, diasuh secara terus menerus oleh orang lain terlebih pasangannya. Ini membuat Cinderella jadi kurang mandiri dan punya harga diri yang rendah.

Nah, orang seperti ini lalu disebut sebagai seseorang yang punya gejala Cinderella Complex karena mereka cenderung berpangku tangan dan kurang mandiri sehingga memerlukan pasangan tersebut ke mana pun dan di mana pun ia berada.

Penyebab sindrom ini terjadi karena berbagai faktor, salah satunya adalah pola asuh, lingkungan, bahkan trauma yang dimiliki.

2. PETERPAN SYNDROME

4 Sindrom Psikologis yang Namanya Diambil dari Karakter Disney

Foto: Walt Disney

Peterpan ialah sosok anak laki-laki yang bisa terbang dan tidak pernah tumbuh dewasa. Sosok ini lalu dikaitkan dengan gangguan sindrom pada laki-laki yang sudah dewasa, tapi tidak menunjukkan sikap matang baik secara psikologis, sosial, maupun seksual.

Kondisi Peterpan Syndrome ditunjukkan dengan seorang laki-laki yang tidak bisa hidup mandiri, bergantung pada orang lain, dan kekanak-kanakan.

Penyebab munculnya sindrom ini karena pola asuh orang tua atau lingkungan tempat anak tersebut tumbuh dan berkembang. Selain itu, rasa takut, cemas, dan tidak percaya diri menjadi salah satu penyebab seorang laki-laki memiliki sindrom ini. ( )

3. SLEEPING BEAUTY SYNDROME

4 Sindrom Psikologis yang Namanya Diambil dari Karakter Disney

Foto: Walt Disney

Sindrom yang disebut juga sebagai Klein-Levin Syndrome (KLS) merupakan gangguan yang disebabkan kantuk yang berlebihan dan berulang. Untuk mendiagnosis seseorang memiliki Sleeping Beauty Syndrome, orang tersebut harus menghabiskan 20 jam sehari untuk tidur.

Mereka bangun hanya untuk makan atau ke toilet, setelah itu mereka balik tidur kembali. Penyebab seseorang memiliki sindrom ini masih belum diketahui secara pasti, tapi beberapa dokter percaya bahwa ada faktor lain yang menyebabkan kondisi ini.

4. RAPUNZEL SYNDROME

4 Sindrom Psikologis yang Namanya Diambil dari Karakter Disney

Foto: Walt Disney

Rapunzel adalah putri berambut sangat panjang yang dikurung oleh penyihir agar penyihir tersebut memiliki kulit yang awet muda.

Sayangnya, ada juga nama Rapunzel Syndrome untuk menunjukkan gangguan seseorang yanng memakan rambutnya sendiri. Kebiasaan akibat memakan rambut membuat sistem pencernaan manusia teganggu, karena manusia tidak bisa memakan rambut. Rambut bukan unsur yang bisa dicerna oleh usus.

Kondisi ini sesuai dengan gangguan menarik rambut secara berlebihan atau yang dikenal sebagai trichotillomania. ( )

Empat sindrom di atas, terjadi karena dipengaruhi banyak faktor. Seperti kepribadian, pola asuh, kondisi lingkungan, bahkan stres dan trauma.

Kalau kamu merasa punya gejala dari salah satu sindrom di atas, cobalah berbicara dengan teman atau menghubungi praktisi terkait seperti psikolog maupun dokter terkait untuk membantu permasalahanmu.

Halimah Saadiyah
Kontributor GenSINDO
Universitas Al-Azhar Indonesia
Instagram: @halimahx268
(ita)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2857 seconds (0.1#10.140)