Update Kronologi Perseteruan HYBE vs Min Hee-jin, CEO ADOR yang Debutkan NewJeans

Jum'at, 03 Mei 2024 - 20:59 WIB
loading...
A A A
HYBE berargumen bahwa Min Hee-jin bisa mendapatkan 100 miliar won dari saham yang dijualnya, dan itu adalah kompensasi yang luar biasa.

Selain itu, CEO Min Hee-jin juga mendapatkan insentif kinerja 2 miliar won, di luar gaji tahunan dan insentif jangka panjang.

Selain itu, HYBE juga mengatakan bahwa percakapan di KakaoTalk antara Min Hee-jin dengan para karyawannya mengatakan bahwa ia akan menjual sahamnya pada 2 Januari 2025.

Sementara itu, menurut pakar hukum, HYBE bisa membeli kembali saham ADOR dengan harga lebih rendah dari nilai pasar jika mereka bisa membuktikan bahwa Min Hee-jin melanggar kontraknya. Ini karena ia membeli saham ADOR dengan harga yang lebih rendah pada Maret 2023.

2. Tanggapan HYBE tentang NewJeans yang Diperlakukan Tidak Adil


HYBE mengatakan bahwa hal ini sudah mereka jawab melalui email pada 22 April 2024 karena sebelumnya Min Hee-jin mengeluhkan hal tersebut. Ada pula catatan bahwa Min Hee-jin telah menerimanya.

HYBE mengatakan bahwa mereka tidak bisa menjadikan NewJeans sebagai girl group pertama HYBE karena saat itu Min Hee-jin inginmembuat grup dari nol, bukan dari yang sudah ada di Source Music. Ia juga ingin mendebutkan melalui label miliknya sendiri.

Meski Source Music menentang keinginan Min Hee-jin, tapi HYBE menyetujuinya. HYBE juga memberikan dana sebesar 16 miliar won dan mentranfer anggota ke ADOR.

Karena hal-hal tersebut, debut NewJeans pun otomatis tertunda. Sedangkan Source Music akhirnya menyiapkan LE SSERAFIM untuk debut lebih dulu.

Karena kedua tim akan debut secara berdekatan (LE SSERAFIM 2 Mei 2022, NewJeans 22 Juli 2022), jadi diputuskan periode promosinya pun dibuat minimum.

Selain itu, karena ada Sakura yang pernah debut dalam grup lain dan segera debut bersama LE SSERAFIM, NewJeans juga tidak bisa berpromosi dengan mengatakan "grup yang hanya terdiri dari wajah-wajah baru".

Ini karena saat itu sudah ada rumor tentang Sakura yang akan masuk HYBE. Jika NewJeans berpromosi dengan kalimat di atas, maka komposisipara member LE SSERAFIM dan NewJeans bisa terungkap.

Jadi pelarangan promosi NewJeans adalah demi menjaga nilai berita dari kedua grup dan antusiasme publik. Selain itu, menurut HYBE, masa promosi LE SSERAFIM juga dipersingkat karena NewJeans harus sudah memulai masa promosinya.

HYBE juga memaparkan bahwa sepanjang 2023, mereka telah membuat 273 siaran pers untuk NewJeans. Sebagai perbandingan, Pledis Entertainment yang memiliki empat tim dibuatkan 365 siaran pers. sedangkan BigHit Music yang memiliki total delapan tim dibuatkan 659 siaran pers.

3. Tanggapan HYBE tentang Rencana Ambil Alih yang Disebut "Bercanda"


HYBE mengatakan bahwa diskusi perihal pengambilalihan ADOR terus ada selama berbulan-bulan, dan ada dalam catatan jurnal bisnis. Dokumen yang ditemukan HYBE memuat istilah seperti tuntutan hukum atas pelanggaran hak, perusahaan investasi, dan kampanye opini publik.

Juga ada penghitungan jumlah yang dapat diperoleh jika menjual saham dan penentuan waktunya. Bahkan ada catatan yang menginstruksikan wakil presiden bahwa "ini adalah rahasia".

Ditambah sudah ada intervensi dari pihak ketiga, maka hal tersebut sudah tidak bisa dikatakan sebagai sekadar lelucon.

29 April 2024

1. Min Hee-jin Menolak Hadir dalam Rapat Dewan Direksi


Newsen melaporkan bahwa perwakilan Min Hee-jin mengeluarkan pernyataan bahwa kliennya tidak akan menghadiri Rapat Dewan Direksi ADOR pada 30 April 2024 seperti yang diminta oleh HYBE. Rapat diduga akan berisi agenda pemilihan suara untuk memecat Min Hee-jin, sekaligus menunjuk penggantinya.

Alasan penolakan ini adalah karena menurut undang-undang, kewenangan auditor (dalam hal ini HYBE) untuk mengadakan rapat hanya terbatas untuk melaporkan hasil audit. Oleh karena itu, ADOR memutuskan untuk tidak memenuhi permintaan tersebut.

HYBE sudah menduga penolakan tersebut. Oleh karenanya pada 25 April lalu mereka sudah meminta pengadilan untuk memaksa manajemen ADOR untuk melakukan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

2. Pengadilan atas Permintaan HYBE Dilakukan pada 30 April


Pengadilan akan melakukan evaluasi atau penilaian terhadap permintaan HYBE untuk melakukan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa. Butuh waktu 4-5 minggu untuk pengadilan memberikan keputusannya.
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2412 seconds (0.1#10.140)