6 Perbedaan Serial All of Us Are Dead dengan Webtoon-nya

Rabu, 02 Februari 2022 - 09:32 WIB
loading...
A A A
Sementara dalam serialnya, Soo-hyuk yang menggendong Hyeon-ju ke UKS dengan bantuan On-jo dan I-sak.

Baca Juga: 5 Aktor Muda Saingan Berat Song Kang dan Cha Eun-woo


5. Gejala sebelum Menjadi Zombi

6 Perbedaan Serial All of Us Are Dead dengan Webtoon-nya

Foto: Netflix

Gejala yang terjadi dalam versi webtoon terlihat bertahap dan beberapa di antaranya berbeda. Seperti suhu tubuh yang rendah menjadi lebih tinggi dan mengalami demam. Perbedaan lain terlihat dari murid yang sadar dan mampu berkomunikasi satu sama lain setelah terinfeksi virus.

Dalam versi webtoon, Hyeon-ju bisa menceritakan secara lengkap dari awal hingga akhir kejadian di ruang UKS. Termasuk detail seperti digigit oleh tiga hamster (dalam drama hanya seekor hamster). Ia juga menceritakan cara guru sains mengambil sampel darah darinya dengan jarum suntik (dalam drama, dia menyuntiknya dengan sesuatu).

Sementara dalam serialnya, Hyeon-ju hanya bisa mengeluarkan beberapa patah kata tentang peristiwa yang terjadi. Setelah itu, ia seperti kejang, lantas menyerang semua orang.

Baca Juga: 3 Cameo Artis yang Tak Terduga dalam All of Us Are Dead

6. Perubahan I-sak Menjadi Zombi

Dalam webtoon, butuh waktu lebih lama untuk berubah menjadi zombi. Seperti telah disebutkan, Hyeon-ju berubah menjadi zombi setelah menceritakan kisahnya dan mulai menggigit orang-orang yang ada di sekitarnya, termasuk I-sak.

Sementara dalam serial, I-sak mendapatkan gigitan dari murid lain, saat dia dan yang lain melakukan upaya untuk bertahan.

Rafi Alvirtyantoro
Kontributor GenSINDO
Politeknik Negeri Media Kreatif Jakarta
Instagram: @itsrafialvi
(ita)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1590 seconds (0.1#10.140)