Fenomena 'Dokter Hantu' di Korea Selatan, Bisa Bahayakan Pasien Operasi Plastik

Jum'at, 16 April 2021 - 20:00 WIB
loading...
A A A
Fenomena 'Dokter Hantu' di Korea Selatan, Bisa Bahayakan Pasien Operasi Plastik

Foto: Pixabay

Setelah operasi, kedua dokter itu meninggalkan perawat yang bertanggung jawab dengan pembersihan ruang operasi. Namun, ibunya terkejut karena ternyata saat anaknya mengalami pendarahan, para asisten itu malah sibuk memperbaiki riasan dan bermain ponsel.

Setelah itu, baru mereka mengepel lantai yang penuh darah sebanyak 13 kali. Ahli medis yang melihat rekaman itu pun menuturkan Kwon kemungkinan kehilangan darah tiga kali lebih banyak dari penuturan ahli bedahnya.

LEMAHNYA HUKUM DAN TINDAKAN PEMERINTAH

Karena keluarga tidak terima atas kematian Kwon, mereka pun ingin menuntut pihak-pihak yang bertanggung jawab. Namun, karena pada saat itu hukum masih lemah, mereka mengurungkan niatnya. Saat hukum baru direvisi, mereka berhasil menggugat ahli bedah tersebut dan memenangkan gugatannya pada 2019.

Dilaporkan oleh SBS bahwa Asosiasi Ahli Bedah Plastik Korea akhirnya membentuk tim satuan tugas khusus untuk menyelidiki praktik Dokter Hantu. Pada 2018, undang-undang diubah, yaitu menaikkan sanksi bagi dokter yang melakukan operasi dengan Dokter Hantu.

Fenomena 'Dokter Hantu' di Korea Selatan, Bisa Bahayakan Pasien Operasi Plastik

Foto: CNN

Namun sebuah artikel yang diterbitkan pada 2018 menemukan bahwa kasus operasi plastik dengan praktik Dokter Hantu masih tersebar dan merajalela.

PENUTURAN OLEH DOKTER HANTU

Seorang ahli bedah yang diwawancarai CNNmengatakan ia mulai bekerja di salah satu klinik operasi plastik terbesar di Korea Selatan pada 2012. Saat ini, ia tidak lagi bekerja di sana. Ia mengungkapkan ini karena tidak ingin hidup dengan dihantui rasa bersalah.

Ia mengaku sering diminta untuk melakukan operasi bedah atas nama dokter utama. Ia juga menerangkan Dokter Hantu menunggu di lantai bawah sampai mereka dipanggil untuk mengoperasi pasien.

Fenomena 'Dokter Hantu' di Korea Selatan, Bisa Bahayakan Pasien Operasi Plastik

Foto: CNN

Dokter Hantu tidak terdaftar sebagai karyawan di situs web klinik. Klinik hanya mengiklankan bahwa operasi yang dilakukan oleh ahli bedah terkemuka.

Ia juga menuturkan, banyak operasi pembentukan wajah dilakukan oleh dokter pengganti, bahkan di klinik tempatnya bekerja. Orang-orang setuju praktik ini dijalankan karena masalah ekonomi, yaitu klinik ingin meraup untung sebanyak-banyaknya.

Baca Juga: Pernah Terlibat Skandal, 5 Seleb Korea ini Berhasil Bertahan dan Karier Tetap Bersinar

Namun, tidak semua operasi yang dilakukan oleh Dokter Hantu menyebabkan kecelakaan, tapi dalam rentang tahun 2016ã…¡2020, 226 orang dikabarkan terluka, menimbulkan efek samping, membutuhkan operasi ulang, dan meninggal saat dioperasi.

Meskipun Kwon meninggal pada 2016, klinik tersebut masih dibuka sampai 2020 yang lalu sebelum akhirnya tutup tanpa alasan yang jelas.

Alifia Putri Yudanti
Kontributor GenSINDO
Universitas Indonesia
Twitter: @schsei
(ita)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0895 seconds (0.1#10.140)