4 Cara Hubungan Beracun Merusak Kesehatan Kamu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Hubungan beracun (toxic relationship) bukan cuma membuat lelah fisik, tapi juga memengaruhi mental.
Hal ini diutarakan oleh Shahida Arabi, MA, penulis buku laris "Power: Surviving and Thriving After Narcissistic Abuse".
Hubungan beracun bukan cuma memengaruhi pikiran dan jiwa, tapi juga tubuh. Hal-hal ini memengaruhi kesejahteraan fisik kita,” ungkapnya dikutip dari The Thirty.
Menurut Arabi, banyak orang mengatakan kepadanya bahwa mereka mengalami isu kesehatan akibat dari hubungan yang beracun.
Seperti bertambah atau turunnya berat badan, susah tidur, bahkan mengidap gangguan kesehatan kronis sebagai dampak dari stres. Sebagian juga ada yang menderita depresi dan kecemasan.
Akibatnya berpengaruh pada fisik maupin imunitas tubuh. Cara yang paling efektif untuk menghindari hubungan ini adalah dengan membatasi akses yang bisa menjangkau kamu.
Ini karena kekerasan emosional jangka panjang berhubungan dengan kesehatan mental seperti serangan panik, kecemasan, hingga depresi.
Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh hubungan beracun pada kesehatan, Josh Axe, DC, DNM, CNS, pendiri Ancient Nutrition dan DrAxe.com, menjabarkannya.
1. MENYERANG KESEHATAN FISIK
Foto: Shutterstock
“Tubuh kita merespons tekanan fisik dan mental yang kita alami sebagai sebuah ancaman. Tubuh lalu mencoba mengatasinya,” kata Axe. Menyangkut stres, kita akan mengingat reaksi kita terhadap pengalaman hidup yang menyangkut fisik dan mental akibat hubungan beracun yang pernah dijalani.
“Kita akan mengalami perubahan pada tubuh ketika stres karena ini adalah insting alami tubuh saat berhadapan dengan situasi yang serius dan tubuh mencoba mengatasinya,” urai Axe. ( )
2. MEMBUAT PERUBAHAN HORMONAL
Foto: Shutterstock
"Sebagai manusia, kita mengadaptasi untuk merespons ancaman dengan melawan atau pergi. Beberapa peneliti menyebut respons stres kita sebagai reaksi metabolik terhadap perubahan hormonal karena adanya stres yang memengaruhi mental kita,” terang Axe.
Ini terjadi di hipotalamus sebagai pusat komando di otak yang bertanggung jawab terhadap keseimbangan hormonal. Area otak ini juga yang merespons stres. Axe menjelaskan, saat tubuh sedang stres, sekresi dari hormon stres seperti adrenalin dan kortisol membanjiri tubuh.
Hal ini berpengaruh terhadap mental dan fisik. Ia mencontohkan, perubahan kardiometabolik terjadi ketika kita stres, misalnya gula darah jadi meningkat dan jantung berdetak lebih kencang. Ini bisa terjadi ketika merasa sedang terancam atau pun saat depresi. Hati, sistem pencernaan, sistem reproduksi juga akan bekerja berbeda sebagai respons dari meningkatnya hormon stres dalam darah.
3. PENGARUHI IMUNITAS
Foto: elenaleonova/iStock
Insomnia meningkatkan tekanan darah, ketegangan otot, bahkan menurunkan imunitas. Ini adalah kondisi tubuh yang terjadi saat sedang bergulat dengan hubungan yang tidak sehat. ( )
4. BISA AKIBATKAN PENYAKIT JANGKA PANJANG
Foto: Shutterstock
Axe menyebut beberapa penyakit yang lebih serius seperti kecemasan kronik, gangguan hormonal, dan gangguan pencernaan sebagai penyakit jangka panjang yang berisiko muncul akibat tekanan berada dalam hubungan beracun.
“Kalau masih bergulat dengan stres yang menahun, kamu akan mengalami kelelahan, tidak bersemangat, moody, dan tidak enak badan,” kata Axe.
Pikiran yang stres akan memengaruhi kemampuan tubuh untuk mengatur inflamasi. Karenanya penting untuk mencoba rileks sehingga tubuh akan mulai pulih dan kembali normal. (Baca Juga: Daftar Lagu dari Psikolog untuk Bikin Hati Kamu Bahagia)
Hal ini diutarakan oleh Shahida Arabi, MA, penulis buku laris "Power: Surviving and Thriving After Narcissistic Abuse".
Hubungan beracun bukan cuma memengaruhi pikiran dan jiwa, tapi juga tubuh. Hal-hal ini memengaruhi kesejahteraan fisik kita,” ungkapnya dikutip dari The Thirty.
Menurut Arabi, banyak orang mengatakan kepadanya bahwa mereka mengalami isu kesehatan akibat dari hubungan yang beracun.
Seperti bertambah atau turunnya berat badan, susah tidur, bahkan mengidap gangguan kesehatan kronis sebagai dampak dari stres. Sebagian juga ada yang menderita depresi dan kecemasan.
Akibatnya berpengaruh pada fisik maupin imunitas tubuh. Cara yang paling efektif untuk menghindari hubungan ini adalah dengan membatasi akses yang bisa menjangkau kamu.
Ini karena kekerasan emosional jangka panjang berhubungan dengan kesehatan mental seperti serangan panik, kecemasan, hingga depresi.
Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh hubungan beracun pada kesehatan, Josh Axe, DC, DNM, CNS, pendiri Ancient Nutrition dan DrAxe.com, menjabarkannya.
1. MENYERANG KESEHATAN FISIK
Foto: Shutterstock
“Tubuh kita merespons tekanan fisik dan mental yang kita alami sebagai sebuah ancaman. Tubuh lalu mencoba mengatasinya,” kata Axe. Menyangkut stres, kita akan mengingat reaksi kita terhadap pengalaman hidup yang menyangkut fisik dan mental akibat hubungan beracun yang pernah dijalani.
“Kita akan mengalami perubahan pada tubuh ketika stres karena ini adalah insting alami tubuh saat berhadapan dengan situasi yang serius dan tubuh mencoba mengatasinya,” urai Axe. ( )
2. MEMBUAT PERUBAHAN HORMONAL
Foto: Shutterstock
"Sebagai manusia, kita mengadaptasi untuk merespons ancaman dengan melawan atau pergi. Beberapa peneliti menyebut respons stres kita sebagai reaksi metabolik terhadap perubahan hormonal karena adanya stres yang memengaruhi mental kita,” terang Axe.
Ini terjadi di hipotalamus sebagai pusat komando di otak yang bertanggung jawab terhadap keseimbangan hormonal. Area otak ini juga yang merespons stres. Axe menjelaskan, saat tubuh sedang stres, sekresi dari hormon stres seperti adrenalin dan kortisol membanjiri tubuh.
Hal ini berpengaruh terhadap mental dan fisik. Ia mencontohkan, perubahan kardiometabolik terjadi ketika kita stres, misalnya gula darah jadi meningkat dan jantung berdetak lebih kencang. Ini bisa terjadi ketika merasa sedang terancam atau pun saat depresi. Hati, sistem pencernaan, sistem reproduksi juga akan bekerja berbeda sebagai respons dari meningkatnya hormon stres dalam darah.
3. PENGARUHI IMUNITAS
Foto: elenaleonova/iStock
Insomnia meningkatkan tekanan darah, ketegangan otot, bahkan menurunkan imunitas. Ini adalah kondisi tubuh yang terjadi saat sedang bergulat dengan hubungan yang tidak sehat. ( )
4. BISA AKIBATKAN PENYAKIT JANGKA PANJANG
Foto: Shutterstock
Axe menyebut beberapa penyakit yang lebih serius seperti kecemasan kronik, gangguan hormonal, dan gangguan pencernaan sebagai penyakit jangka panjang yang berisiko muncul akibat tekanan berada dalam hubungan beracun.
“Kalau masih bergulat dengan stres yang menahun, kamu akan mengalami kelelahan, tidak bersemangat, moody, dan tidak enak badan,” kata Axe.
Pikiran yang stres akan memengaruhi kemampuan tubuh untuk mengatur inflamasi. Karenanya penting untuk mencoba rileks sehingga tubuh akan mulai pulih dan kembali normal. (Baca Juga: Daftar Lagu dari Psikolog untuk Bikin Hati Kamu Bahagia)
(it)