Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
12 Agensi K-Pop Terburuk hingga Terbaik menurut Para Karyawannya, Pledis Mengejutkan
loading...
Pledis Entertainment yang menaungi SEVENTEEN tergolong agensi terburuk menurut para karyawannya. Foto/Pledis Entertainment
A
A
A
JAKARTA - Agensi K-pop kerap mendapat pujian juga kritikan dari K-popers, karena perusahaan tersebut memegang peranan penting dalam kesuksesan artis atau grup yang mereka naungi.
Tak cuma dari para penggemar K-pop, para karyawan agensi juga kerap memberikan penilaian perusahaan tempat mereka bekerja di beberapa situs web komunitas pekerja, seperti Blind dan Jobplanet.
Belum lama ini, karyawan dari 12 agensi K-pop skala besar dan menengah memberikan penilaian mereka di Jobplanet Korea. Berikut ini urutannya dari yang dianggap terburuk hingga terbaik, mengutip dari Koreaboo.
![12 Agensi K-Pop Terburuk hingga Terbaik menurut Para Karyawannya, Pledis Mengejutkan]()
Foto: RBW
RBW adalah agensi K-pop yang menaungi MAMAMOO, minus Wheein dan Hwasa yang telah keluar dari agensi itu. Grup lainnya yang ditangani agensi ini adalah Purple Kiss dan ONEUS.
Para karyawan RBW menilai perusahaan mereka dengan rating 1,5/5. Gaji tahunan rata-rata di RBW adalah 29,1 juta (Rp340 juta). Mereka menilai peluang promosi sebagai hal yang paling bagus dari RBW, sedangkan keseimbangan kerja dan kehidupan di luar pekerjaan (work-life balance) sebagai yang terburuk.
Secara keseluruhan, mereka melihat hanya ada 3% peluang pertumbuhan di RBW, dan hanya 14% karyawan yang mendukung CEO Kim Jin-woo.
![12 Agensi K-Pop Terburuk hingga Terbaik menurut Para Karyawannya, Pledis Mengejutkan]()
Foto:Pledis Entertainment
Pledis Entertainment membawahi SEVENTEEN dan fromis_9. Para karyawan memberi rating perusahaan mereka juga hanya 1,5/5. Gaji tahunan rata-rata karyawan Pledis juga menjadi yang paling kecil dari 12 agensi dalam daftar ini, yaitu hanya 28,5 juta won (Rp333 juta).
Sama seperti RBW, karyawan Pledis merasa peluang promosi di perusahaan ini bagus, tapi work-life balance-nya buruk. Sebanyak 22% mendukung CEO Han Sung-soo, tapi hanya 10% yang melihat potensi pertumbuhan dalam Pledis.
![12 Agensi K-Pop Terburuk hingga Terbaik menurut Para Karyawannya, Pledis Mengejutkan]()
Foto:Woollim Entertainment
Woollim Entertainment adalah rumah bagi Golden Child, Rocket Punch, dan DRIPPIN. Gaji tahunan rata-rata karyawan di sana adalah 31,2 juta won (Rp364 juta), dan mereka memberi skor perusahaanya dengan angka 1,7/5.
Para karyawan menilai hal terbaik dari perusahaan ini adalah kesejahteraan dan gajinya. Sementara yang terburuk adalah manajemen di level atas serta work-life balance. Sebanyak 20% orang mendukung CEO Lee Jung-yeop, dengan 8% melihat peluang pertumbuhan perusahaan.
![12 Agensi K-Pop Terburuk hingga Terbaik menurut Para Karyawannya, Pledis Mengejutkan]()
Foto:Cube Entertainment
Agensi K-pop dari (G)I-DLE, PENTAGON, dan CLC ini mendapat skor 1,8/5 dari para karyawannya. Gaji tahunan rata-ratanya adalah 31,4 juta won (Rp367 juta).
Peluang promosi yang terbuka luas dianggap jadi kelebihan bekerja di Cube, sedangkan yang terburuk adalah soal work-life balance. Sebanyak 13% mendukung CEO Shin Jung-hwan, sebanyak 8% karyawan melihat peluang pertumbuhan dalam Cube.
![12 Agensi K-Pop Terburuk hingga Terbaik menurut Para Karyawannya, Pledis Mengejutkan]()
Foto:FNC Entertainment
FNC Entertainment menaungi Cherry Bullet, SF9, dan P1Harmony. Skor perusahaan ini dari karyawannya adalah 2,0/5. Adapun rata-rata gaji tahunannya adalah 33,2 juta won (Rp388 juta).
Peluang promosi yang terbuka luas dianggap jadi kelebihan bekerja di agensi FNC, sedangkan yang terburuk adalah soal work-life balance. Sebanyak 19% mendukung CEO Ahn Seok-joon dan han Seung-hoon, tapi hanya 3% karyawan melihat peluang pertumbuhan dalam FNC.
![12 Agensi K-Pop Terburuk hingga Terbaik menurut Para Karyawannya, Pledis Mengejutkan]()
Foto:Fantagio
Fantagio adalah rumah bagi ASTRO and Weki Meki. Skor dari para karyawan untuk Fantagio adalah 2,0/5. Untuk rata-rata gaji tahunannya lebih kecil sedikit dari FNC, yaitu 32,6 juta won (Rp381 juta).
Hal yang paling baik dari Fantagio bagi para karyawannya adalah budaya perusahaan dan peluang promosinya yang terbuka lebar. Sedangkan yang terburuk adalah work-life balance. Sebanyak 13% mendukung CEO Shin Young-jin, dan 4% melihat peluang pertumbuhan di Fantagio.
![12 Agensi K-Pop Terburuk hingga Terbaik menurut Para Karyawannya, Pledis Mengejutkan]()
Foto:Yuehua Entertainment
Yuehua Entertainment membawahi EVERGLOW, Tempest, dan Choi Yena. Para karyawan memberikan skor bagi Yuehua sebesar 2,1/5. Untuk gaji tahunan rata-ratanya adalah 33,6 juta won (Rp392 juta).
Para karyawan Yuehua menilai peluang promosi sebagai hal yang paling bagus dari agensi ini, sedangkan manajemen perusahaan tingkat atas sebagai yang terburuk. Sebanyak 21% mendukung CEO Du Hua dan 35% melihat ada peluang berkembang di perusahaan ini.
![12 Agensi K-Pop Terburuk hingga Terbaik menurut Para Karyawannya, Pledis Mengejutkan]()
Foto:YG Entertainment
YG Entertainment menaungi BLACKPINK dan TREASURE. Skor perusahaan ini dari para karyawannya adalah 2,4/5. Adapun rata-rata gaji tahunannya adalah 39,5 juta won (Rp461 juta).
Hal paling baik dari YG Entertainment adalah peluang promosi yang terbuka luas, sedangkan yang dianggap terburuk oleh karyawannya adalah manajemennya. Sebanyak 25% mendukung CEO Hwang Bo-kyung, dan 19% karyawan melihat peluang pertumbuhan dalam YG.
![12 Agensi K-Pop Terburuk hingga Terbaik menurut Para Karyawannya, Pledis Mengejutkan]()
Foto:Starship Entertainment
Starship Entertainment adalah agensi independen di bawah Kakao Entertainment. Agensi ini menaungi IVE, MONSTA X, WJSN, dan CRAVITY. Para karyawan memberi skor agensi ini sebesar 2,5/5. Untuk gaji tahunan rata-ratanya adalah 37,2 juta won (Rp434 juta).
Para karyawan Starship menilai peluang promosi sebagai hal yang paling bagus dari agensi ini, sedangkan work-life balance-nya yang terburuk. Sebanyak 41% mendukung CEO Lee Hoon-hee dan Lee Jin-sung, dan 26% melihat ada peluang berkembang di perusahaan ini.
![12 Agensi K-Pop Terburuk hingga Terbaik menurut Para Karyawannya, Pledis Mengejutkan]()
Foto:SM Entertainment
SM Entertainment adalah rumah bagi antara lain NCT, Red Velvet, dan aespa. Gaji tahunan rata-rata untuk karyawannya adalah 45,8 juta won (Rp535 juta). Adapun skornya adalah 2,5/5.
Para karyawan SM menilai budaya perusahaan sebagai hal yang paling bagus dari agensi ini, sedangkan yang paling buruk adalah soal gaji dan work-life balance. Sebanyak 40% mendukung CEO Lee Sung-soo dan dan 17% melihat ada peluang berkembang di SM.
![12 Agensi K-Pop Terburuk hingga Terbaik menurut Para Karyawannya, Pledis Mengejutkan]()
Foto: JYP Entertainment
JYP Entertainment menaungi TWICE, Stray Kids, ITZY. Skor dari para karyawann untuk agensi ini adalah 2,6/5. Untuk rata-rata gaji tahunannya adalah 49,1 juta won (Rp574 juta).
Hal yang paling baik dari JYP menurut para karyawannya adalah peluang promosi, sedangkan yang terburuk adalah soal work-life balance. Sebanyak 54% mendukung CEO Jung Wook, dan 15% melihat peluang berkembang di agensi ini.
![12 Agensi K-Pop Terburuk hingga Terbaik menurut Para Karyawannya, Pledis Mengejutkan]()
Foto: BigHit Music
HYBE adalah perusahaan multilabel, yang salah satunya menaungi BTS dan TXT (BigHit Music). Skornya dari para karyawannya adalah 2,7/5. Adapun rata-rata gaji tahunannya adalah 52,1 juta won (Rp609 juta).
Kesejahteraan dan gaji yang tinggi dianggap jadi kelebihan bekerja di HYBE, sedangkan yang terburuk adalah soal work-life balance. Sebanyak 53% mendukung CEO Park Ji-won, dan 36% karyawan melihat peluang berkembang di HYBE.
Tak cuma dari para penggemar K-pop, para karyawan agensi juga kerap memberikan penilaian perusahaan tempat mereka bekerja di beberapa situs web komunitas pekerja, seperti Blind dan Jobplanet.
Belum lama ini, karyawan dari 12 agensi K-pop skala besar dan menengah memberikan penilaian mereka di Jobplanet Korea. Berikut ini urutannya dari yang dianggap terburuk hingga terbaik, mengutip dari Koreaboo.
12. RBW
Foto: RBW
RBW adalah agensi K-pop yang menaungi MAMAMOO, minus Wheein dan Hwasa yang telah keluar dari agensi itu. Grup lainnya yang ditangani agensi ini adalah Purple Kiss dan ONEUS.
Para karyawan RBW menilai perusahaan mereka dengan rating 1,5/5. Gaji tahunan rata-rata di RBW adalah 29,1 juta (Rp340 juta). Mereka menilai peluang promosi sebagai hal yang paling bagus dari RBW, sedangkan keseimbangan kerja dan kehidupan di luar pekerjaan (work-life balance) sebagai yang terburuk.
Secara keseluruhan, mereka melihat hanya ada 3% peluang pertumbuhan di RBW, dan hanya 14% karyawan yang mendukung CEO Kim Jin-woo.
11. Pledis Entertainment
Foto:Pledis Entertainment
Pledis Entertainment membawahi SEVENTEEN dan fromis_9. Para karyawan memberi rating perusahaan mereka juga hanya 1,5/5. Gaji tahunan rata-rata karyawan Pledis juga menjadi yang paling kecil dari 12 agensi dalam daftar ini, yaitu hanya 28,5 juta won (Rp333 juta).
Sama seperti RBW, karyawan Pledis merasa peluang promosi di perusahaan ini bagus, tapi work-life balance-nya buruk. Sebanyak 22% mendukung CEO Han Sung-soo, tapi hanya 10% yang melihat potensi pertumbuhan dalam Pledis.
10. Woollim Entertainment
Foto:Woollim Entertainment
Woollim Entertainment adalah rumah bagi Golden Child, Rocket Punch, dan DRIPPIN. Gaji tahunan rata-rata karyawan di sana adalah 31,2 juta won (Rp364 juta), dan mereka memberi skor perusahaanya dengan angka 1,7/5.
Para karyawan menilai hal terbaik dari perusahaan ini adalah kesejahteraan dan gajinya. Sementara yang terburuk adalah manajemen di level atas serta work-life balance. Sebanyak 20% orang mendukung CEO Lee Jung-yeop, dengan 8% melihat peluang pertumbuhan perusahaan.
9. Cube Entertainment
Foto:Cube Entertainment
Agensi K-pop dari (G)I-DLE, PENTAGON, dan CLC ini mendapat skor 1,8/5 dari para karyawannya. Gaji tahunan rata-ratanya adalah 31,4 juta won (Rp367 juta).
Peluang promosi yang terbuka luas dianggap jadi kelebihan bekerja di Cube, sedangkan yang terburuk adalah soal work-life balance. Sebanyak 13% mendukung CEO Shin Jung-hwan, sebanyak 8% karyawan melihat peluang pertumbuhan dalam Cube.
8. FNC Entertainment
Foto:FNC Entertainment
FNC Entertainment menaungi Cherry Bullet, SF9, dan P1Harmony. Skor perusahaan ini dari karyawannya adalah 2,0/5. Adapun rata-rata gaji tahunannya adalah 33,2 juta won (Rp388 juta).
Peluang promosi yang terbuka luas dianggap jadi kelebihan bekerja di agensi FNC, sedangkan yang terburuk adalah soal work-life balance. Sebanyak 19% mendukung CEO Ahn Seok-joon dan han Seung-hoon, tapi hanya 3% karyawan melihat peluang pertumbuhan dalam FNC.
7. Fantagio
Foto:Fantagio
Fantagio adalah rumah bagi ASTRO and Weki Meki. Skor dari para karyawan untuk Fantagio adalah 2,0/5. Untuk rata-rata gaji tahunannya lebih kecil sedikit dari FNC, yaitu 32,6 juta won (Rp381 juta).
Hal yang paling baik dari Fantagio bagi para karyawannya adalah budaya perusahaan dan peluang promosinya yang terbuka lebar. Sedangkan yang terburuk adalah work-life balance. Sebanyak 13% mendukung CEO Shin Young-jin, dan 4% melihat peluang pertumbuhan di Fantagio.
6. Yuehua Entertainment
Foto:Yuehua Entertainment
Yuehua Entertainment membawahi EVERGLOW, Tempest, dan Choi Yena. Para karyawan memberikan skor bagi Yuehua sebesar 2,1/5. Untuk gaji tahunan rata-ratanya adalah 33,6 juta won (Rp392 juta).
Para karyawan Yuehua menilai peluang promosi sebagai hal yang paling bagus dari agensi ini, sedangkan manajemen perusahaan tingkat atas sebagai yang terburuk. Sebanyak 21% mendukung CEO Du Hua dan 35% melihat ada peluang berkembang di perusahaan ini.
5. YG Entertainment
Foto:YG Entertainment
YG Entertainment menaungi BLACKPINK dan TREASURE. Skor perusahaan ini dari para karyawannya adalah 2,4/5. Adapun rata-rata gaji tahunannya adalah 39,5 juta won (Rp461 juta).
Hal paling baik dari YG Entertainment adalah peluang promosi yang terbuka luas, sedangkan yang dianggap terburuk oleh karyawannya adalah manajemennya. Sebanyak 25% mendukung CEO Hwang Bo-kyung, dan 19% karyawan melihat peluang pertumbuhan dalam YG.
4. Starship Entertainment
Foto:Starship Entertainment
Starship Entertainment adalah agensi independen di bawah Kakao Entertainment. Agensi ini menaungi IVE, MONSTA X, WJSN, dan CRAVITY. Para karyawan memberi skor agensi ini sebesar 2,5/5. Untuk gaji tahunan rata-ratanya adalah 37,2 juta won (Rp434 juta).
Para karyawan Starship menilai peluang promosi sebagai hal yang paling bagus dari agensi ini, sedangkan work-life balance-nya yang terburuk. Sebanyak 41% mendukung CEO Lee Hoon-hee dan Lee Jin-sung, dan 26% melihat ada peluang berkembang di perusahaan ini.
3. SM Entertainment
Foto:SM Entertainment
SM Entertainment adalah rumah bagi antara lain NCT, Red Velvet, dan aespa. Gaji tahunan rata-rata untuk karyawannya adalah 45,8 juta won (Rp535 juta). Adapun skornya adalah 2,5/5.
Para karyawan SM menilai budaya perusahaan sebagai hal yang paling bagus dari agensi ini, sedangkan yang paling buruk adalah soal gaji dan work-life balance. Sebanyak 40% mendukung CEO Lee Sung-soo dan dan 17% melihat ada peluang berkembang di SM.
2. JYP Entertainment
Foto: JYP Entertainment
JYP Entertainment menaungi TWICE, Stray Kids, ITZY. Skor dari para karyawann untuk agensi ini adalah 2,6/5. Untuk rata-rata gaji tahunannya adalah 49,1 juta won (Rp574 juta).
Hal yang paling baik dari JYP menurut para karyawannya adalah peluang promosi, sedangkan yang terburuk adalah soal work-life balance. Sebanyak 54% mendukung CEO Jung Wook, dan 15% melihat peluang berkembang di agensi ini.
1. HYBE
Foto: BigHit Music
HYBE adalah perusahaan multilabel, yang salah satunya menaungi BTS dan TXT (BigHit Music). Skornya dari para karyawannya adalah 2,7/5. Adapun rata-rata gaji tahunannya adalah 52,1 juta won (Rp609 juta).
Kesejahteraan dan gaji yang tinggi dianggap jadi kelebihan bekerja di HYBE, sedangkan yang terburuk adalah soal work-life balance. Sebanyak 53% mendukung CEO Park Ji-won, dan 36% karyawan melihat peluang berkembang di HYBE.
(ita)
Explore More