Update Kronologi Perseteruan HYBE vs Min Hee-jin, CEO ADOR yang Debutkan NewJeans
Jum'at, 31 Mei 2024 - 11:20 WIB
HYBE menuduh Mr. A melakukan pelanggaran Capital Market Act, termasuk memberikan pendapat mengenai rencana pengambilalihan manajemen, memberikan usulan amandemen perjanjian pemegang saham antara HYBE dan Min Hee-jin, serta mengatur pertemuan dengan investor asing untuk memfasilitasi penjualan ADOR.
Pengaduan ini menyusul laporan audit interim pada 25 Maret saat HYBE menyatakan telah mengumpulkan bukti adanya rencana pengambilalihan manajemen. HYBE juga mengatakan bahwa aset informasi salah satu orang yang diaudit berisi informasi mengenai rencana pengambilalihan manajemen serta pertemuan dengan investor eksternal.
Mr. A mendapat perintah dari Wakil Presiden Shin. Shin menyampaikan ringkasan diskusi yang dilakukan manajemen ADOR kepada Mr. A yang akan meninjaunya. Lalu Shin akan melaporkan tinjauan itu ke Min Hee-jin.
Pada 17 April, Mr. A juga mengatur pertemuan investor asing dengan ADOR, sebelum pertemuan dengan HYBE. Hal ini bertentangan dengan pernyataan Min Hee-jin yang mengatakan tidak pernah bertemu dengan investor mana pun.
HYBE memiliki bukti percakapan lewat Kakao Talk antara Shin dan Min Hee-jin terkait pertemuan dengan investor. Investor asing mengatakan akan berinvestasi ke ADOR jika nilai ADOR mencapai 1,4 triliun won.
HYBE meyakini bahwa Mr. A adalah penasihat ADOR untuk pengambilalihan manajemen ADOR. Ia juga mengusulkan tindakan khusus seperti tindakan perdata dan pidana terhadap label lain dan HYBE.
Mr. A juga diyakini yang memberi nasihat kepada Min Hee-jin untuk meminta merevisi kontrak pemegang saham terkait kompensasi dari 13x laba operasional menjadi 30x, dengan harapan mencapai kesepakatan di angka 20x.
Selain itu, Money Today dan Hankyung juga merilis bukti percakapan Shin dan Min Hee-jin pada 16 April 2024, tentang saham HYBE yang akan merosot setelah konflik HYBE dan ADOR muncul ke publik.
Mereka juga mengatakan bahwa proses pengadilan juga akan membuat harga saham turun dan pemegang saham akan menuntut.
Sejauh ini, pembelaan pihak Min Hee-jin atas tuduhan pengambilalihan ADOR dari HYBE adalah bahwa hal tersebut hanya terjadi jika menyebabkan kerusakan pada nilai perusahaan.
Min Hee-jin mengeluarkan siaran pers, mengatakan bahwa konsultasinya dengan analis Mr. A adalah atas usulan dari CEO HYBE Park Ji-won. Ia mengeluarkan bukti percakapannya dengan Ji-won terkait hal tersebut yang terjadi pada 9 Desember 2023.
Min Hee-jin mengatakan, ia tidak memercayai Ji-won karena ucapannya selalu berubah-ubah. Ji-won lantas menantangnya untuk berkonsultasi pada analis terkait kontraknya dengan HYBE. Karena itulah ia menghubungi Mr. A.
Min Hee-jin mengatakan bahwa waktu untuk penandatanganan kontrak sangat mepet, hanya tersisa 2-3 hari lagi. Park Ji-won mengatakan bahwa ia tidak akan mengkhianati Min Hee-jin, dan Min Hee-jin pun menandatangani kontrak tersebut.
Namun setahun kemudian, ia menemukan adanya kontradiksi di kontrak dan adanya klausul nonkompetisi. Saat Min Hee-jin menyampaikan hal tersebut kepada Park Ji-won, pria itu mengatakan bahwa ia tidak membaca seluruh isi kontrak (dalam bukti percakapan tertera bahwa Park Ji-won tidak membaca seluruh isi kontrak, tapi memahami inti kontraknya). Karena hal ini, Min Hee-jin merasa dikhianati.
Terkait pertemuan analis Mr. A dengan ADOR sebelum HYBE, ia mengatakan pada tim HYBE bahwa sebelumnya ia bertemu dengan tim ADOR. Jadi ini bukan pertemuan yang dirahasiakan.
Chosun Biz mengeluarkan laporan eksklusif berdasarkan informasi dari Perbankan Investasi dan komunitas hukum, bahwa Min Hee-jin bertemu dengan Chairman Dunamu Song Chi-hyung dan pejabat Naver untuk mengajukan pengambilalihan ADOR.
Pengaduan ini menyusul laporan audit interim pada 25 Maret saat HYBE menyatakan telah mengumpulkan bukti adanya rencana pengambilalihan manajemen. HYBE juga mengatakan bahwa aset informasi salah satu orang yang diaudit berisi informasi mengenai rencana pengambilalihan manajemen serta pertemuan dengan investor eksternal.
Mr. A mendapat perintah dari Wakil Presiden Shin. Shin menyampaikan ringkasan diskusi yang dilakukan manajemen ADOR kepada Mr. A yang akan meninjaunya. Lalu Shin akan melaporkan tinjauan itu ke Min Hee-jin.
Pada 17 April, Mr. A juga mengatur pertemuan investor asing dengan ADOR, sebelum pertemuan dengan HYBE. Hal ini bertentangan dengan pernyataan Min Hee-jin yang mengatakan tidak pernah bertemu dengan investor mana pun.
HYBE memiliki bukti percakapan lewat Kakao Talk antara Shin dan Min Hee-jin terkait pertemuan dengan investor. Investor asing mengatakan akan berinvestasi ke ADOR jika nilai ADOR mencapai 1,4 triliun won.
HYBE meyakini bahwa Mr. A adalah penasihat ADOR untuk pengambilalihan manajemen ADOR. Ia juga mengusulkan tindakan khusus seperti tindakan perdata dan pidana terhadap label lain dan HYBE.
Mr. A juga diyakini yang memberi nasihat kepada Min Hee-jin untuk meminta merevisi kontrak pemegang saham terkait kompensasi dari 13x laba operasional menjadi 30x, dengan harapan mencapai kesepakatan di angka 20x.
Selain itu, Money Today dan Hankyung juga merilis bukti percakapan Shin dan Min Hee-jin pada 16 April 2024, tentang saham HYBE yang akan merosot setelah konflik HYBE dan ADOR muncul ke publik.
Mereka juga mengatakan bahwa proses pengadilan juga akan membuat harga saham turun dan pemegang saham akan menuntut.
Sejauh ini, pembelaan pihak Min Hee-jin atas tuduhan pengambilalihan ADOR dari HYBE adalah bahwa hal tersebut hanya terjadi jika menyebabkan kerusakan pada nilai perusahaan.
16 Mei 2024
1. Bantahan Min Hee-jin terhadap Tuduhan HYBE
Min Hee-jin mengeluarkan siaran pers, mengatakan bahwa konsultasinya dengan analis Mr. A adalah atas usulan dari CEO HYBE Park Ji-won. Ia mengeluarkan bukti percakapannya dengan Ji-won terkait hal tersebut yang terjadi pada 9 Desember 2023.
Min Hee-jin mengatakan, ia tidak memercayai Ji-won karena ucapannya selalu berubah-ubah. Ji-won lantas menantangnya untuk berkonsultasi pada analis terkait kontraknya dengan HYBE. Karena itulah ia menghubungi Mr. A.
Min Hee-jin mengatakan bahwa waktu untuk penandatanganan kontrak sangat mepet, hanya tersisa 2-3 hari lagi. Park Ji-won mengatakan bahwa ia tidak akan mengkhianati Min Hee-jin, dan Min Hee-jin pun menandatangani kontrak tersebut.
Namun setahun kemudian, ia menemukan adanya kontradiksi di kontrak dan adanya klausul nonkompetisi. Saat Min Hee-jin menyampaikan hal tersebut kepada Park Ji-won, pria itu mengatakan bahwa ia tidak membaca seluruh isi kontrak (dalam bukti percakapan tertera bahwa Park Ji-won tidak membaca seluruh isi kontrak, tapi memahami inti kontraknya). Karena hal ini, Min Hee-jin merasa dikhianati.
Terkait pertemuan analis Mr. A dengan ADOR sebelum HYBE, ia mengatakan pada tim HYBE bahwa sebelumnya ia bertemu dengan tim ADOR. Jadi ini bukan pertemuan yang dirahasiakan.
17 Mei 2024
1. Min Hee-jin Diberitakan Bertemu dengan Investor dari Naver dan Dunamu
Chosun Biz mengeluarkan laporan eksklusif berdasarkan informasi dari Perbankan Investasi dan komunitas hukum, bahwa Min Hee-jin bertemu dengan Chairman Dunamu Song Chi-hyung dan pejabat Naver untuk mengajukan pengambilalihan ADOR.
Lihat Juga :
tulis komentar anda