Merasa Hidupmu Merana? Cek Apakah Kamu Punya 5 Kebiasaan Buruk Ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Apakah kamu sering merasa hidupmu terlalu sulit, selalu kecewa , atau penuh perasaan merana? Pernahkah kamu berpikir baha jangan-jangan itu semua karena kebiasaan buruknya sendiri?
Sangat mungkin, kesulitan yang terjadi dalam hidupmu bukan hanya berasal dari masalah eksternal, tapi bisa datang dari internal dalam wujud kebiasaan yang sering kamu lakukan dengan sengaja atau pun tidak sengaja selama ini.
Mengutip Pyschology Today, untuk mengubah persepsi hidup yang sulit menjadi kehidupan yang menyenangkan dan bisa dijalani dengan tenang, berikut ini lima kebiasaan buruk yang harus dihilangkan. Silakan cek apakah kamu punya kebiasaan jelek ini.
1. SUKA MENGALIHKAN MASALAH KE KESENANGAN BERSIFAT INDRAWI
Foto: Freepik
Kesenangan indrawi merupakan kesenangan yang dapat dirasakan dengan cepat oleh seseorang. Sebab hanya dengan mengalihkan fokus indra kita ke suatu hal yang kita senangi, maka kita dengan mudah mendapatkan kesenangan.
Tidak ada yang salah dengan cara ini. Namun, bila kamu sering menggunakan cara ini, maka hal ini hanya mengalihkan fokus saja. Namun masalahmu akan tetap ada, malah mengendap dan menunggu meledak suatu saat.
Bila kamu ingin hidup dengan nyaman, maka kamu harus menghadapi masalah yang ada, dan selesaikan. Bukan hanya mengalihkan fokus dengan hal-hal yang menyenangkan.
2. SENANG MARAH-MARAH
Foto: Freepik
Menurut Bernhard, marah itu muncul ketika kamu melihat sesuatu yang tidak sesuai dengan ekspektasi kamu sebelumnya. Sehingga kamu dengan mudah akan melampiaskan hal yang seharusnya kamu ingin lihat dengan penuh rasa marah.
Emosi ini bisa mulai dari marah ringan hingga marah yang besar. Tentu saja tidak ada yang salah dengan marah, hanya saja kalau kamu terlalu sering melakukannya, tentu ini juga tidak baik untuk kesehatan mentalmu .
Baca Juga: 3 Kebiasaan yang Menandakan Kamu Memiliki EQ Tinggi
3. APATIS
Foto: Freepik
Apatis merupakan sikap tidak acuh terhadap suatu kejadian yang sedang terjadi di depan kamu. Padahal sikap apatis ini sangat tidak dianjurkan. Sebab bila kita menemui sebuah kesulitan dalam hidup, kemudian kita tidak acuh dan justru meninggalkannya, maka selamanya masalah itu akan selalu ada.
4. BERPIKIR BERLEBIHAN
Foto: Freepik
Terkadang kita menemui masalah sederhana, tapi karena kita berpikir belebihan tentang masalah itu, maka kita malah jadi cemas atau bereaksi berlebihan. Ini membuat jalan keluar yang seharusnya sederhana malah menjadi tertutup.
Oleh karena itu, bila terjadi sebuah permasalahan, kita harus berpikir dengan jernih dan tidak berlebihan. Sehingga jalan keluar akan semakin mudah untuk kita temui.
Baca Juga: Panduan Hadapi Quarter Life Crisis: dari Kesehatan Mental, Finansial, sampai Hubungan Sosial
5. MERAGUKAN DIRI SENDIRI
Foto: Freepik
Rasa ini muncul karena kurangnya kepercayaan pada diri kamu. Kamu merasa menjadi orang yang paling tidak bisa berbuat apa-apa ketika menghadapi masalah. Padahal kalau kamu berusaha dengan keras, peluang akan selalu terbuka.
Untuk mengatasi ini, cobalah saat ada masalah, hilangkan keragu-raguan dalam hatimu sehingga kamu bisa menghadapi hari-hari dengan penuh keyakinan dan optimisme.
Burhanuddin Robbany
Kontributor GenSINDO
UIN Walisongo Semarang
Instagram: @burhanuddin_robbany
Lihat Juga: Mengenal Post-concert Depression, Perasaan Hampa yang Muncul usai Nonton Konser dan Cara Mengatasinya
Sangat mungkin, kesulitan yang terjadi dalam hidupmu bukan hanya berasal dari masalah eksternal, tapi bisa datang dari internal dalam wujud kebiasaan yang sering kamu lakukan dengan sengaja atau pun tidak sengaja selama ini.
Mengutip Pyschology Today, untuk mengubah persepsi hidup yang sulit menjadi kehidupan yang menyenangkan dan bisa dijalani dengan tenang, berikut ini lima kebiasaan buruk yang harus dihilangkan. Silakan cek apakah kamu punya kebiasaan jelek ini.
1. SUKA MENGALIHKAN MASALAH KE KESENANGAN BERSIFAT INDRAWI
Foto: Freepik
Kesenangan indrawi merupakan kesenangan yang dapat dirasakan dengan cepat oleh seseorang. Sebab hanya dengan mengalihkan fokus indra kita ke suatu hal yang kita senangi, maka kita dengan mudah mendapatkan kesenangan.
Tidak ada yang salah dengan cara ini. Namun, bila kamu sering menggunakan cara ini, maka hal ini hanya mengalihkan fokus saja. Namun masalahmu akan tetap ada, malah mengendap dan menunggu meledak suatu saat.
Bila kamu ingin hidup dengan nyaman, maka kamu harus menghadapi masalah yang ada, dan selesaikan. Bukan hanya mengalihkan fokus dengan hal-hal yang menyenangkan.
2. SENANG MARAH-MARAH
Foto: Freepik
Menurut Bernhard, marah itu muncul ketika kamu melihat sesuatu yang tidak sesuai dengan ekspektasi kamu sebelumnya. Sehingga kamu dengan mudah akan melampiaskan hal yang seharusnya kamu ingin lihat dengan penuh rasa marah.
Emosi ini bisa mulai dari marah ringan hingga marah yang besar. Tentu saja tidak ada yang salah dengan marah, hanya saja kalau kamu terlalu sering melakukannya, tentu ini juga tidak baik untuk kesehatan mentalmu .
Baca Juga: 3 Kebiasaan yang Menandakan Kamu Memiliki EQ Tinggi
3. APATIS
Foto: Freepik
Apatis merupakan sikap tidak acuh terhadap suatu kejadian yang sedang terjadi di depan kamu. Padahal sikap apatis ini sangat tidak dianjurkan. Sebab bila kita menemui sebuah kesulitan dalam hidup, kemudian kita tidak acuh dan justru meninggalkannya, maka selamanya masalah itu akan selalu ada.
4. BERPIKIR BERLEBIHAN
Foto: Freepik
Terkadang kita menemui masalah sederhana, tapi karena kita berpikir belebihan tentang masalah itu, maka kita malah jadi cemas atau bereaksi berlebihan. Ini membuat jalan keluar yang seharusnya sederhana malah menjadi tertutup.
Oleh karena itu, bila terjadi sebuah permasalahan, kita harus berpikir dengan jernih dan tidak berlebihan. Sehingga jalan keluar akan semakin mudah untuk kita temui.
Baca Juga: Panduan Hadapi Quarter Life Crisis: dari Kesehatan Mental, Finansial, sampai Hubungan Sosial
5. MERAGUKAN DIRI SENDIRI
Foto: Freepik
Rasa ini muncul karena kurangnya kepercayaan pada diri kamu. Kamu merasa menjadi orang yang paling tidak bisa berbuat apa-apa ketika menghadapi masalah. Padahal kalau kamu berusaha dengan keras, peluang akan selalu terbuka.
Untuk mengatasi ini, cobalah saat ada masalah, hilangkan keragu-raguan dalam hatimu sehingga kamu bisa menghadapi hari-hari dengan penuh keyakinan dan optimisme.
Burhanuddin Robbany
Kontributor GenSINDO
UIN Walisongo Semarang
Instagram: @burhanuddin_robbany
Lihat Juga: Mengenal Post-concert Depression, Perasaan Hampa yang Muncul usai Nonton Konser dan Cara Mengatasinya
(ita)