Gerakan-Gerakan Perlawanan terhadap Diskriminasi Perempuan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sepanjang zaman, banyak gerakan yang menentang diskriminasi terhadap perempuan , baik yang dilakukan individu maupun per kelompok.
Berikut beberapa pergerakan yang pernah dilakukan di berbagai tempat.
1. EMANSIPASI WANITA RA KARTINI
Foto: via redtac.org
Gerakan ini muncul karena adanya kesenjangan dan ketidakadilan untuk hak bersekolah bagi kaum perempuan. Didukung sahabat-sahabatnya dari Belanda, Kartini berjuang hingga akhir hayatnya agar perempuan juga bisa dipandang sebagai manusia.
Baca Juga: 5 Pahlawan Perempuan yang Memajukan Dunia Pers Indonesia
2. FEMINISME DI AMERIKA SERIKAT OLEH BETTY FRIEDAN
Foto: PBS
Aktivis feminis Betty Friedan berhasil mendorong terciptanya undang-undang mengenai Equal Pay Right dan Equal Right Act pada 1963-1964 agar kaum perempuan memiliki kesetaraan dengan kaum laki-laki seperti memperoleh gaji, memiliki kondisi kerja yang lebih baik, dan memiliki hak pilih penuh dalam segala bidang.
Baca Juga: Masih Bingung? Ini Beda Misoginis dan Seksisme Menurut Ahli
3. WOMAN'S LIB CHICAGO
Foto: Getty Images
Perempuan yang kerap dijadikan objek seksual membuat kelompok feminis liberal memprotes diadakannya Miss America Pageant karena dianggap sebagai pelecehan terhadap kaum perempuan serta komersialisasi tubuh perempuan.
GenSINDO
Halimah Saadiyah
Universitas Al-Azhar Indonesia
Berikut beberapa pergerakan yang pernah dilakukan di berbagai tempat.
1. EMANSIPASI WANITA RA KARTINI
Foto: via redtac.org
Gerakan ini muncul karena adanya kesenjangan dan ketidakadilan untuk hak bersekolah bagi kaum perempuan. Didukung sahabat-sahabatnya dari Belanda, Kartini berjuang hingga akhir hayatnya agar perempuan juga bisa dipandang sebagai manusia.
Baca Juga: 5 Pahlawan Perempuan yang Memajukan Dunia Pers Indonesia
2. FEMINISME DI AMERIKA SERIKAT OLEH BETTY FRIEDAN
Foto: PBS
Aktivis feminis Betty Friedan berhasil mendorong terciptanya undang-undang mengenai Equal Pay Right dan Equal Right Act pada 1963-1964 agar kaum perempuan memiliki kesetaraan dengan kaum laki-laki seperti memperoleh gaji, memiliki kondisi kerja yang lebih baik, dan memiliki hak pilih penuh dalam segala bidang.
Baca Juga: Masih Bingung? Ini Beda Misoginis dan Seksisme Menurut Ahli
3. WOMAN'S LIB CHICAGO
Foto: Getty Images
Perempuan yang kerap dijadikan objek seksual membuat kelompok feminis liberal memprotes diadakannya Miss America Pageant karena dianggap sebagai pelecehan terhadap kaum perempuan serta komersialisasi tubuh perempuan.
GenSINDO
Halimah Saadiyah
Universitas Al-Azhar Indonesia
(ita)