Begini Penjelasan Ending Spider-Man: Across the Spider-Verse
loading...
A
A
A
Spider-Man: Across the Spider-Verse berakhir dengan cliffhanger besar yang akan bersambung ke Beyond the Spider-Verse yang dijadwalkan tayang pada 2024 mendatang. Ending itu meninggalkan Miles Morales dan nasib multiverse dalam ancaman besar. Di sisi lain, Spider-People kini juga memburunya.
Peringatan: Mengandung Spoiler Spider-Man: Across the Spider-Verse!
Di Spider-Man: Across the Spider-Verse, Miles bergabung dengan Spider-People dari berbagai dimensi demi menghentikan Spot merusak realitas. Yang Miles tidak tahu adalah misi pertamanya sebagai Spider-Man adalah awal pertarungan besar dengan Spider-Man 2099 memaksanya memilih antara menyelamatkan orang-orang yang dia cintai atau melindungi multiverse.
Miles sekarang paham kalau semua varian Spider-Man di seluruh multiverse terkoneksi lewat serangkaian peristiwa yang membentuk perjalanan pribadi mereka. Tapi, Miles tidak mau menerima kewajiban untuk tunduk dengan takdir. Dia memutuskan melawan Spider-Society dan menghindari tragedi dalam hidupnya, apa pun konsekuensinya. Tapi, dia malah berakhir di realitas yang salah, sementara Spot mengancam membunuh orang-orang yang dia cintai. Bagaimana ending Spider-Man: Across the Spider-Verse ini mempengaruhi Beyond the Spider-Verse? Berikut penjelasannya!
Foto: Dexerto
Akhir menggantung Spider-Man: Across the Spider-Verse muncul dalam bentuk Prowler, yang kembali di semesta berbeda. Setelah tiba di semesta yang salah, Miles menemukan kalau Aaron Davis masih hidup. Tapi, meski berusaha menjadi keponakan Aaron ini, Aaron paham kalau Miles ini berbeda.
Aaron menangkap dan mengikatnya sehingga dia bisa bertemu lawan multiverse-nya. Dia adalah varian Miles Morales yang tidak pernah digigit laba-laba radioaktif dan tidak pernah menjadi Spider-Man. Miles versi ini sepertinya dirusak pamannya dan menjadi Prowler.
Foto: CNN
Miles sendirian melawan ratusan Spider-People sementara kabur dari Spider-Society dan menggunakan teknologi mereka untuk keluar dari semesta 2099. Tapi, dia tidak sadar kalau mesin yang dipakai untuk mengidentifikasi DNA laba-laba radioaktif yang menggigitnya, yang berasal dari Earth-42, bukan Earth-1610, rumahnya. Makanya, Miles terkirim ke semesta yang sepertinya sangat mirip dengan rumahnya. Hanya, dengan perubahan besar. Di realitas ini, ayah Miles sudah wafat, ibunya kesulitan finansial, dan Miles versi ini menjadi penjahat.
Foto: ComingSoon.net
Bagaimana Miles Morales Earth-42 menjadi Prowler belum terungkap. Tapi, kematian Jefferson Davis sepertinya menjadi katalis utama. Apalagi, ayah Miles itu selalu berusaha menjaga Miles di jalan yang benar sementara Aaron Davis selalu condong ke kehidupan kriminal. Tanpa sosok ayah yang secara moral benar untuk memandunya dan tanpa Spider-Man yang menginspirasinya, Miles Earth-42 sepertinya melihat Aaron sebagai suri teladan dan mendapatkan ide menjadi Prowler.
Foto: Into the Spider-Verse Wiki – Fandom
Spider-Man: Across the Spider-Verse tidak mengungkap apa yang terjadi pada ayah Miles Earth-42 itu. Tapi, itu mengindikasikan kalau kematiannya terjadi di titik yang sama di lini masa. Di Earth-42, graffiti yang untuk Aaron dengan tulisan “beristirahatlah dalam kekuatan” di atap apartemen Miles digantikan dengan Jefferson Davis. Karena Miles adalah Prowler di semesta ini, mungkin Jefferson meninggal saat bertugas. Tapi, mungkin juga Aaron atau Miles sendiri memainkan peranan dalam kematian Jefferson.
Foto: Looper
Miles Morales asli terlalu kaget dan bingung ketika Aaron memukulnya setelah tiba di Earth-42. Masih terpengaruh pukulan itu, Miles terlalu lemah untuk membebaskan diri dari tali yang mengikatnya ke samsak. Dia tidak berisiko terkena pukulan sarung tangan Prowler ketika mereka bertemu. Meski kaget melihat dirinya sebagai Prowler, Miles siap menembakkan ledakan listrik dari jarinya di akhir Spider-Man: Across the Spider-Verse. Meski film itu tidak punya adegan pascakredit, jelas kalau pertarungan berikutnya Miles akan melawan varian dirinya sendiri dan Aaron Davis.
Foto: Slash Film
Sementara, Spider-Man 2099 belum menyerah untuk menangkap Miles dan membawanya kembali ke markas Spider-Society untuk mencegahnya mencampuri peristiwa kanonnya, Spot siap pergi ke rumah orang tua Miles Morales di Earth-1610 dan Gwen Stacy merakit grup Spider-People untuk membantu Miles pulang. Dengan bantuan Jessica Drew dan Ben Reilly, Miguel O’Hara harus menjaga Miles dan tim Gwen teralihkan agar ayah Miles bisa mati, tapi dia juga harus mengalahkan Spot untuk melindungi multiverse.
Foto: Ruetir
Miles Morales dan Gwen Stacy kehilangan waktu berharga karena perjalanan Miles ke Earth-42. Di sisi lain, Spider-Man 2099 berada di Earth-1610—realitas asli Miles utama—untuk memastikan Jefferson Davis meninggal sebelum Spot dikalahkan. Spider-Society tetap berada di semesta Spider-Man 2099, meskipun Jessica Drew dan Ben Reilly mengikuti Miguel O’Hara ke Earth-1610 untuk membantunya.
Peringatan: Mengandung Spoiler Spider-Man: Across the Spider-Verse!
Di Spider-Man: Across the Spider-Verse, Miles bergabung dengan Spider-People dari berbagai dimensi demi menghentikan Spot merusak realitas. Yang Miles tidak tahu adalah misi pertamanya sebagai Spider-Man adalah awal pertarungan besar dengan Spider-Man 2099 memaksanya memilih antara menyelamatkan orang-orang yang dia cintai atau melindungi multiverse.
Miles sekarang paham kalau semua varian Spider-Man di seluruh multiverse terkoneksi lewat serangkaian peristiwa yang membentuk perjalanan pribadi mereka. Tapi, Miles tidak mau menerima kewajiban untuk tunduk dengan takdir. Dia memutuskan melawan Spider-Society dan menghindari tragedi dalam hidupnya, apa pun konsekuensinya. Tapi, dia malah berakhir di realitas yang salah, sementara Spot mengancam membunuh orang-orang yang dia cintai. Bagaimana ending Spider-Man: Across the Spider-Verse ini mempengaruhi Beyond the Spider-Verse? Berikut penjelasannya!
1. Miles Morales Ditangkap Prowler Earth-42, yang Juga Miles Morales
Foto: Dexerto
Akhir menggantung Spider-Man: Across the Spider-Verse muncul dalam bentuk Prowler, yang kembali di semesta berbeda. Setelah tiba di semesta yang salah, Miles menemukan kalau Aaron Davis masih hidup. Tapi, meski berusaha menjadi keponakan Aaron ini, Aaron paham kalau Miles ini berbeda.
Aaron menangkap dan mengikatnya sehingga dia bisa bertemu lawan multiverse-nya. Dia adalah varian Miles Morales yang tidak pernah digigit laba-laba radioaktif dan tidak pernah menjadi Spider-Man. Miles versi ini sepertinya dirusak pamannya dan menjadi Prowler.
2. Bagaimana Miles Morales Berakhir di Earth-42
Foto: CNN
Miles sendirian melawan ratusan Spider-People sementara kabur dari Spider-Society dan menggunakan teknologi mereka untuk keluar dari semesta 2099. Tapi, dia tidak sadar kalau mesin yang dipakai untuk mengidentifikasi DNA laba-laba radioaktif yang menggigitnya, yang berasal dari Earth-42, bukan Earth-1610, rumahnya. Makanya, Miles terkirim ke semesta yang sepertinya sangat mirip dengan rumahnya. Hanya, dengan perubahan besar. Di realitas ini, ayah Miles sudah wafat, ibunya kesulitan finansial, dan Miles versi ini menjadi penjahat.
3. Bagaimana Miles Morales Earth-42 Menjadi Prowler
Foto: ComingSoon.net
Bagaimana Miles Morales Earth-42 menjadi Prowler belum terungkap. Tapi, kematian Jefferson Davis sepertinya menjadi katalis utama. Apalagi, ayah Miles itu selalu berusaha menjaga Miles di jalan yang benar sementara Aaron Davis selalu condong ke kehidupan kriminal. Tanpa sosok ayah yang secara moral benar untuk memandunya dan tanpa Spider-Man yang menginspirasinya, Miles Earth-42 sepertinya melihat Aaron sebagai suri teladan dan mendapatkan ide menjadi Prowler.
4. Apa yang Terjadi pada Jefferson Davis Earth-42?
Foto: Into the Spider-Verse Wiki – Fandom
Spider-Man: Across the Spider-Verse tidak mengungkap apa yang terjadi pada ayah Miles Earth-42 itu. Tapi, itu mengindikasikan kalau kematiannya terjadi di titik yang sama di lini masa. Di Earth-42, graffiti yang untuk Aaron dengan tulisan “beristirahatlah dalam kekuatan” di atap apartemen Miles digantikan dengan Jefferson Davis. Karena Miles adalah Prowler di semesta ini, mungkin Jefferson meninggal saat bertugas. Tapi, mungkin juga Aaron atau Miles sendiri memainkan peranan dalam kematian Jefferson.
5. Mengapa Miles Tidak Memakai Kekuatan Listriknya untuk Kabur?
Foto: Looper
Miles Morales asli terlalu kaget dan bingung ketika Aaron memukulnya setelah tiba di Earth-42. Masih terpengaruh pukulan itu, Miles terlalu lemah untuk membebaskan diri dari tali yang mengikatnya ke samsak. Dia tidak berisiko terkena pukulan sarung tangan Prowler ketika mereka bertemu. Meski kaget melihat dirinya sebagai Prowler, Miles siap menembakkan ledakan listrik dari jarinya di akhir Spider-Man: Across the Spider-Verse. Meski film itu tidak punya adegan pascakredit, jelas kalau pertarungan berikutnya Miles akan melawan varian dirinya sendiri dan Aaron Davis.
6. Spider-Man 2099 dan Spider-Society Memburu Miles Morales
Foto: Slash Film
Sementara, Spider-Man 2099 belum menyerah untuk menangkap Miles dan membawanya kembali ke markas Spider-Society untuk mencegahnya mencampuri peristiwa kanonnya, Spot siap pergi ke rumah orang tua Miles Morales di Earth-1610 dan Gwen Stacy merakit grup Spider-People untuk membantu Miles pulang. Dengan bantuan Jessica Drew dan Ben Reilly, Miguel O’Hara harus menjaga Miles dan tim Gwen teralihkan agar ayah Miles bisa mati, tapi dia juga harus mengalahkan Spot untuk melindungi multiverse.
7. Di Earth Manakah Spider-Man 2099 Kini Berada?
Foto: Ruetir
Miles Morales dan Gwen Stacy kehilangan waktu berharga karena perjalanan Miles ke Earth-42. Di sisi lain, Spider-Man 2099 berada di Earth-1610—realitas asli Miles utama—untuk memastikan Jefferson Davis meninggal sebelum Spot dikalahkan. Spider-Society tetap berada di semesta Spider-Man 2099, meskipun Jessica Drew dan Ben Reilly mengikuti Miguel O’Hara ke Earth-1610 untuk membantunya.