4 Tipe Introvert menurut Psikologi, Kenali Beda dan Plus Minusnya
Senin, 12 September 2022 - 16:00 WIB
Baca Juga: 7 Hal yang Sebenarnya Kaum Introvert Ingin Orang Lain Tahu
Tiga tips yang bisa kamu terapkan sebagai seorang introvert pemikir ialah pertama menemukan orang-orang yang punya kepribadian serupa. Cara ini, akan membantu dalam mengolah kekuranganmu dan mengenal lebih dalam tentang kepribadian yang kamu miliki. Misalnya kalian bisa saling curhat soal diri masing-masing.
Kedua, pahami bahwa menyendiri bukanlah kekurangan, melainkan sebuah proses untuk membuka kekuatan dalam dirimu. Terakhir, berikanlah tubuhmu waktu jeda atau istirahat, seperti tidur cukup, makan teratur, dan berolahraga.
Hal tersebut bertujuan untuk merileksasi pikiran sehingga mendorong lebih banyak lagi kreativitas baru yang bisa kamu ciptakan.
3. Introvert Pencemas (Anxious Introvert)
Foto:Andrew Neel/Pexels
Sesuai namanya, tipe introvert ini selalu cemas dalam situasi apa pun, bahkan saat sedang menyendiri. Namun umumnya seseorang dengan tipe kepribadian ini cenderung cemas ketika berada dalam situasi baru. Lain hal ketika bersosialiasi dengan orang-orang yang sudah dikenal baik, keluarga atau teman misalnya.
Tipe ini tidak pandai bersosialiasi, akibat dari rasa kurang percaya diri dan rasa takut melakukan kesalahan yang berlebihan. Meski begitu di balik rasa cemasnya, seseorang dengan tipe introvert satu ini ternyata punya kekuatan.
Seseorang dengan tipe kepribadian ini tidak mudah dikendalikan orang lain, karena cenderung lebih suka mengatur situasi sekitar mereka. Selain itu, rasa cemas yang ada membuat tipe ini lebih menjaga sikap dan berusaha untuk tidak melakukan kesalahan saat berinteraksi dengan orang lain.
Kalau kamu termasuk dalam tipe ini, alangkah baiknya menerapkan tiga tips ini. Pertama menghindari segala jenis situasi yang menurutmu berpotensi mengundang rasa cemas. Kedua, pikirkan hal-hal yang dapat membuatmu lebih tenang saat rasa cemas telanjur muncul.
Ketiga, melakukan gerakan meditasi atau teknik olah napas. Ini akan membantumu mengurangi rasa cemas sekaligus meningkatkan kadar oksigen darah.
4. Introvert Sistematis(Restrained Introvert)
Foto: Andrea Piacquadio/Pexels
Meski terdengar cukup asing, nyatanya introvert tipe ini memang benar-benar ada. Introvert sistematis adalah tipe orang yang suka merencanakan hal-hal detail sebelum melakukan sesuatu, atau bisa dibilang perfeksionis.
Tipe ini sangat benci dengan sesuatu yang membuatnya panik dan dikerjakan secara dadakan. Ini karena mereka adalah orang yang teratur. Selain perfeksionis, kekuatan dari tipe ini ialah memiliki sensitivitas tinggi terhadap perubahan lingkungan yang terjadi di sekitarnya. Akan tetapi jika terjadi perubahan, butuh waktu cukup lama bagi tipe ini untuk bisa berbaur secara
optimal.
Baca Juga: 5 Sosok Antagonis Drama Korea yang Pesonanya Kalahkan Pemeran Utama
Tak hanya itu, seseorang dengan tipe kepribadian ini juga cenderung pendiam, perhatian terhadap orang lain, dan butuh waktu untuk menemukan titik nyaman saat mengobrol dengan lawan bicaranya.
Tiga tips yang bisa kamu terapkan sebagai seorang introvert pemikir ialah pertama menemukan orang-orang yang punya kepribadian serupa. Cara ini, akan membantu dalam mengolah kekuranganmu dan mengenal lebih dalam tentang kepribadian yang kamu miliki. Misalnya kalian bisa saling curhat soal diri masing-masing.
Kedua, pahami bahwa menyendiri bukanlah kekurangan, melainkan sebuah proses untuk membuka kekuatan dalam dirimu. Terakhir, berikanlah tubuhmu waktu jeda atau istirahat, seperti tidur cukup, makan teratur, dan berolahraga.
Hal tersebut bertujuan untuk merileksasi pikiran sehingga mendorong lebih banyak lagi kreativitas baru yang bisa kamu ciptakan.
3. Introvert Pencemas (Anxious Introvert)
Foto:Andrew Neel/Pexels
Sesuai namanya, tipe introvert ini selalu cemas dalam situasi apa pun, bahkan saat sedang menyendiri. Namun umumnya seseorang dengan tipe kepribadian ini cenderung cemas ketika berada dalam situasi baru. Lain hal ketika bersosialiasi dengan orang-orang yang sudah dikenal baik, keluarga atau teman misalnya.
Tipe ini tidak pandai bersosialiasi, akibat dari rasa kurang percaya diri dan rasa takut melakukan kesalahan yang berlebihan. Meski begitu di balik rasa cemasnya, seseorang dengan tipe introvert satu ini ternyata punya kekuatan.
Seseorang dengan tipe kepribadian ini tidak mudah dikendalikan orang lain, karena cenderung lebih suka mengatur situasi sekitar mereka. Selain itu, rasa cemas yang ada membuat tipe ini lebih menjaga sikap dan berusaha untuk tidak melakukan kesalahan saat berinteraksi dengan orang lain.
Kalau kamu termasuk dalam tipe ini, alangkah baiknya menerapkan tiga tips ini. Pertama menghindari segala jenis situasi yang menurutmu berpotensi mengundang rasa cemas. Kedua, pikirkan hal-hal yang dapat membuatmu lebih tenang saat rasa cemas telanjur muncul.
Ketiga, melakukan gerakan meditasi atau teknik olah napas. Ini akan membantumu mengurangi rasa cemas sekaligus meningkatkan kadar oksigen darah.
4. Introvert Sistematis(Restrained Introvert)
Foto: Andrea Piacquadio/Pexels
Meski terdengar cukup asing, nyatanya introvert tipe ini memang benar-benar ada. Introvert sistematis adalah tipe orang yang suka merencanakan hal-hal detail sebelum melakukan sesuatu, atau bisa dibilang perfeksionis.
Tipe ini sangat benci dengan sesuatu yang membuatnya panik dan dikerjakan secara dadakan. Ini karena mereka adalah orang yang teratur. Selain perfeksionis, kekuatan dari tipe ini ialah memiliki sensitivitas tinggi terhadap perubahan lingkungan yang terjadi di sekitarnya. Akan tetapi jika terjadi perubahan, butuh waktu cukup lama bagi tipe ini untuk bisa berbaur secara
optimal.
Baca Juga: 5 Sosok Antagonis Drama Korea yang Pesonanya Kalahkan Pemeran Utama
Tak hanya itu, seseorang dengan tipe kepribadian ini juga cenderung pendiam, perhatian terhadap orang lain, dan butuh waktu untuk menemukan titik nyaman saat mengobrol dengan lawan bicaranya.
tulis komentar anda