10 Karakter Utama Anime Shounen Paling Tidak Disukai
Senin, 13 Juni 2022 - 09:21 WIB
3. Yukiteru Amano — Future Diary
Foto: AnimeRants.net
Yukiteru mungkin adalah protagonis shounen paling dibenci secara universal sepanjang masa. Dia sangat ragu-ragu dan lebih suka bersembunyi di belakang Yuno ketimbang menghadapi tantangan di depannya. Semua kesuksesannya di serial ini adalah berkat Yuno.
Sementara sikap ini awalnya bisa dimaafkan, tidak ada alasan mengapa Yukiteru tidak bisa tumbuh di serial ini dan menarik bebannya sendiri alih-alih bergantung pada orang lain. Sejumlah orang berpendapat kalau dia hanyalah bocah penakut di dunia yang tidak akrab. Tapi, dibandingkan dengan protagonis lain di shounen, itu adalah alasan lemah atas perilakunya itu.
2. Eren Jaeger — Attack on Titan
Foto: Polygon
Tidak bisa dibantah kalau Eren Jaeger adalah karakter yang ditulis dengan baik. Tapi, sulit menyukainya. Hanya karena karakter itu ditulis dengan baik tidak berarti kalau dia adalah tipe orang yang ingin dijadikan teman. Meski dia punya aspirasi mulia di awal serial ini, sulit menemukan kualitas penebusan dalam diri seorang pembunuh masal. Dia berubah dari seorang pahlawan pemberani menjadi antihero kompleks dan lalu menjadi penjahat seutuhnya di akhir cerita.
Bahkan di awal, dia adalah seorang cowok ceroboh yang mengatakan akan menyingkirkan semua Titan. Itu adalah klaim kuat yang dibuat oleh seseorang. Tapi, semua orang kemudian menghormatinya setelah melihat betapa dia sangat patuh mengikuti latihan. Sayang, dia jatuh ke jurang kegelapan dan sekarang tidak bisa bisa ditebus.
1. Light Yagami — Death Note
Foto: Death Note Wiki – Fandom
Meski berkarisma, Light Yagami adalah salah satu protagonis shounen yang paling tidak disukai. Dia arogan, manipulatif, dan menunjuk dirinya sebagai dewa dunia baru. Dia mengatakan ingin memberantas kejahatan, tapi, berakhir membunuh semua orang yang menghalanginya, termasuk ayahnya.
Sikap Light bikin marah. Dia akan memanipulasi siapa pun yang dia butuhkan untuk mencapai tujuannya. Meski Misa juga tidak disukai, dia tidak pernah layak dilecehkan dan digunakan sebagai umpan Light. Light tidak menghargai nilai nyawa manusia. Baginya, semua orang itu bisa dibuang.
Foto: AnimeRants.net
Yukiteru mungkin adalah protagonis shounen paling dibenci secara universal sepanjang masa. Dia sangat ragu-ragu dan lebih suka bersembunyi di belakang Yuno ketimbang menghadapi tantangan di depannya. Semua kesuksesannya di serial ini adalah berkat Yuno.
Sementara sikap ini awalnya bisa dimaafkan, tidak ada alasan mengapa Yukiteru tidak bisa tumbuh di serial ini dan menarik bebannya sendiri alih-alih bergantung pada orang lain. Sejumlah orang berpendapat kalau dia hanyalah bocah penakut di dunia yang tidak akrab. Tapi, dibandingkan dengan protagonis lain di shounen, itu adalah alasan lemah atas perilakunya itu.
2. Eren Jaeger — Attack on Titan
Foto: Polygon
Tidak bisa dibantah kalau Eren Jaeger adalah karakter yang ditulis dengan baik. Tapi, sulit menyukainya. Hanya karena karakter itu ditulis dengan baik tidak berarti kalau dia adalah tipe orang yang ingin dijadikan teman. Meski dia punya aspirasi mulia di awal serial ini, sulit menemukan kualitas penebusan dalam diri seorang pembunuh masal. Dia berubah dari seorang pahlawan pemberani menjadi antihero kompleks dan lalu menjadi penjahat seutuhnya di akhir cerita.
Bahkan di awal, dia adalah seorang cowok ceroboh yang mengatakan akan menyingkirkan semua Titan. Itu adalah klaim kuat yang dibuat oleh seseorang. Tapi, semua orang kemudian menghormatinya setelah melihat betapa dia sangat patuh mengikuti latihan. Sayang, dia jatuh ke jurang kegelapan dan sekarang tidak bisa bisa ditebus.
1. Light Yagami — Death Note
Foto: Death Note Wiki – Fandom
Meski berkarisma, Light Yagami adalah salah satu protagonis shounen yang paling tidak disukai. Dia arogan, manipulatif, dan menunjuk dirinya sebagai dewa dunia baru. Dia mengatakan ingin memberantas kejahatan, tapi, berakhir membunuh semua orang yang menghalanginya, termasuk ayahnya.
Sikap Light bikin marah. Dia akan memanipulasi siapa pun yang dia butuhkan untuk mencapai tujuannya. Meski Misa juga tidak disukai, dia tidak pernah layak dilecehkan dan digunakan sebagai umpan Light. Light tidak menghargai nilai nyawa manusia. Baginya, semua orang itu bisa dibuang.
(alv)
tulis komentar anda