Belajar dari Finlandia untuk Hapus Bullying di Sekolah

Senin, 15 Maret 2021 - 19:00 WIB
Dua minggu setelah sesi negosiasi, diadakan pertemuan untuk menindaklanjuti kedua belah pihak. Jika pada pertemuan ini masih ada masalah, maka fasilitator ditambah, dan orang tua kedua pihak diberitahu.

Baca Juga: 5 Drama Korea Favorit Penonton Internasional, tapi Ratingnya Rendah di Korea

Vanessa A. Green dalam jurnalnya menyatakan tujuan KiVa adalah membuat peserta didik sadar akan bahaya perisakan. Mereka dibuat agar tidak menjadi saksi pasif saat melihat temannya menjadi korban perisakan. Mereka pun menjadi tahu cara menghadapi pelaku perisakan dibanding harus menjadi pengikutnya.

Septi Kurnia

Kontributor GenSINDO

Universitas Negeri Jakarta

Instagram: @septikurnia28
(ita)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. SINDOnews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More