Tes Kepribadian di Mata Psikolog
Sabtu, 03 Oktober 2020 - 21:55 WIB
JAKARTA - Dalam dunia psikologi dikenal ada banyak tes kepribadian yang umumnya digunakan untuk menilai kepribadian seseorang. Beberapa di antaranya dapat dengan mudah diakses secara offline dan online.
Berikut rangkuman mengenai beberapa tes kepribadian yang populer.
1. TES KEPRIBADIAN YANG UMUMNYA DIGUNAKAN
Menurut Rani Agias Fitri selaku staf pengajar di jurusan Psikologi Binus University, tes kepribadian objektif yang sering digunakan di Indonesia adalah MBTI dan DISC. Selain itu juga sedang berkembang penggunaan tes kepribadian Lumina Spark. Tes kepribadian objektif ini maksudnya yang dilakukan menggunakan self-report, menjawab soal tertulis berdasarkan pada kondisi yang dialaminya. ( )
Mengenai mana tes kepribadian yang lebih baik sebenarnya tergantung pada orang yang menginterpretasikan. Ketika seseorang dalam tes kepribaian ini telah mempelajari secara seksama suatu alat ukur beserta teori-teori yang mendasari pembuatannya, maka dapat dengan tepat menginterpretasi dan menggunakan hasil tes kepribadian untuk berbagai kepentingan.
“Misal ketika seseorang menguasai DISC, maka ia akan lebih mampu mengeksplorasi hasil tes ini untuk berbagai tujuan. DISC dan MBTI merupakan tes yang menghasilkan tipologi kepribadian individu. Dalam DISC bisa diketahui apakah orang itu dominance, influence, compliance, atau steadiness,” jelas Rani.
Tes kepribadian MBTI akan menghasilkan satu tipe kepribadian orang dari 16 tipe kepribadian yang ada. Sedangkan pada tes kepribadian Lumina Spark yang di mana tidak melihat dikotomi apakah seseorang itu introver atau ekstrover, maka tes ini dapat memiliki aspek introver dan juga ekstrover dengan kadar tertentu.
2. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN SETIAP TES KEPRIBADIAN
Menurut Rani, tidak ada kelebihan atau kekurangan yang spesifik pada setiap tes kepribadian. Perbedaannya hanya pada jumlah soal. Pada ketiga tes kepribadian MBTI, DISC, dan Lumina Spark, DISC memiliki lebih sedikit dibandingkan MBTI dan Lumina Spark, sehingga waktu untuk mengerjakannya tidak lama. ( )
3. KEGUNAAN TES KEPRIBADIAN
Tes kepribadian memiliki tujuan utama untuk mengetahui karakteristik individu, seperti gaya kerja, gaya komunikasi, dan perilaku yang muncul ketika berada dalam tekanan.
Dengan mengetahui karakteristik individu, akan mudah untuk mengetahui bagaimana seseorang berinteraksi dan berkerjasama dengan orang lain. Maka tidak heran apabila tes kepribadian banyak digunakan untuk membentuk dan meningkatkan efektivitas sebuah tim. Selain itu, seperti sudah diketahui bahwa semua tes kepribadian bisa digunakan untuk rekrutmen ataupun pembentukan tim kerja.
Nadirah Ali
Kontributor Gen Sindo
Binus University
Berikut rangkuman mengenai beberapa tes kepribadian yang populer.
1. TES KEPRIBADIAN YANG UMUMNYA DIGUNAKAN
Menurut Rani Agias Fitri selaku staf pengajar di jurusan Psikologi Binus University, tes kepribadian objektif yang sering digunakan di Indonesia adalah MBTI dan DISC. Selain itu juga sedang berkembang penggunaan tes kepribadian Lumina Spark. Tes kepribadian objektif ini maksudnya yang dilakukan menggunakan self-report, menjawab soal tertulis berdasarkan pada kondisi yang dialaminya. ( )
Mengenai mana tes kepribadian yang lebih baik sebenarnya tergantung pada orang yang menginterpretasikan. Ketika seseorang dalam tes kepribaian ini telah mempelajari secara seksama suatu alat ukur beserta teori-teori yang mendasari pembuatannya, maka dapat dengan tepat menginterpretasi dan menggunakan hasil tes kepribadian untuk berbagai kepentingan.
“Misal ketika seseorang menguasai DISC, maka ia akan lebih mampu mengeksplorasi hasil tes ini untuk berbagai tujuan. DISC dan MBTI merupakan tes yang menghasilkan tipologi kepribadian individu. Dalam DISC bisa diketahui apakah orang itu dominance, influence, compliance, atau steadiness,” jelas Rani.
Tes kepribadian MBTI akan menghasilkan satu tipe kepribadian orang dari 16 tipe kepribadian yang ada. Sedangkan pada tes kepribadian Lumina Spark yang di mana tidak melihat dikotomi apakah seseorang itu introver atau ekstrover, maka tes ini dapat memiliki aspek introver dan juga ekstrover dengan kadar tertentu.
2. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN SETIAP TES KEPRIBADIAN
Menurut Rani, tidak ada kelebihan atau kekurangan yang spesifik pada setiap tes kepribadian. Perbedaannya hanya pada jumlah soal. Pada ketiga tes kepribadian MBTI, DISC, dan Lumina Spark, DISC memiliki lebih sedikit dibandingkan MBTI dan Lumina Spark, sehingga waktu untuk mengerjakannya tidak lama. ( )
3. KEGUNAAN TES KEPRIBADIAN
Tes kepribadian memiliki tujuan utama untuk mengetahui karakteristik individu, seperti gaya kerja, gaya komunikasi, dan perilaku yang muncul ketika berada dalam tekanan.
Dengan mengetahui karakteristik individu, akan mudah untuk mengetahui bagaimana seseorang berinteraksi dan berkerjasama dengan orang lain. Maka tidak heran apabila tes kepribadian banyak digunakan untuk membentuk dan meningkatkan efektivitas sebuah tim. Selain itu, seperti sudah diketahui bahwa semua tes kepribadian bisa digunakan untuk rekrutmen ataupun pembentukan tim kerja.
Nadirah Ali
Kontributor Gen Sindo
Binus University
(tsa)
tulis komentar anda