Inilah Keunikan Tempat Wisata Bandung Bee Sanctuary, Produk Entrepreneur Unpad
Kamis, 06 Agustus 2020 - 17:32 WIB
Berbeda dengan penangkaran lebah lainnya yang berada di daerah Bandung atas, Bandung Bee Sanctuary hadir di pusat kota Bandung, Jl. Ir. H. Juanda, Dago.
Suasana hiruk pikuk perkotaan disulap menjadi habitat berbagai jenis lebah dan beragam tanaman. Pengunjung gak perlu mengeluarkan energi ekstra untuk menempuh jarak yang jauh. ( )
5. TEMPAT BUDIDAYA LEBAH TERPADU
Foto: Instagram @lebahbandung
Kumpulan komunitas, akademisi peneliti lebah dan vegetasi, serta stakeholder berkumpul di BBS sebagai wadah untuk menyatukan ide, terutama di bidang lingkungan dan agrikultur. Selain itu, BBS juga punya produk turunan berupa madu masagi.
6. INISIATOR TEKNOLOGI SENSOR MONITORING SARANG LEBAH
Foto: Unsplash
Mulai dari awal riset hingga sekarang, BBS sedang melakukan pengembangan teknologi ini. Budidaya yang modern mulai dikembangkan untuk menggantikan proses yang konvensional.
Hal ini yang tentunya menjadi pembeda BBS, karena dikembangkan di lingkungan akademisi, di bawah naungan Universitas Padjadjaran.
7. RENCANA PENGEMBANGAN ECO-WORKING SPACE
Foto: Instagram @lebahbandung
Bekerja sama dengan pemerintah Kota Bandung, BBS juga berencana untuk membentuk pusat eco-working space, serta memberdayakan produk olahan pangan dari warga sekitar.
Kolaborasi yang apik dari mahasiswa, warga, hingga pemerintah yang tentunya membedakan BBS dengan komunitas budidaya lebah lainnya. (Baca Juga: Kebun Madu Efi, Tempat Wisata Instagramable di Puncak 2000 Siosar)
8. BARU DIRESMIKAN AWAL TAHUN 2020
Foto: Instagram @lebahbandung
Bandung Bee Sanctuary diresmikan oleh Rektor Universitas Padjadjaran, Prof. Rina Indiastuti. Mulai dari riset, kini BBS sudah menjangkau segmen pasar yang semakin luas, hingga saat ini sudah mandiri finansial melalui berbagai produk yang dikembangkan.
Suasana hiruk pikuk perkotaan disulap menjadi habitat berbagai jenis lebah dan beragam tanaman. Pengunjung gak perlu mengeluarkan energi ekstra untuk menempuh jarak yang jauh. ( )
5. TEMPAT BUDIDAYA LEBAH TERPADU
Foto: Instagram @lebahbandung
Kumpulan komunitas, akademisi peneliti lebah dan vegetasi, serta stakeholder berkumpul di BBS sebagai wadah untuk menyatukan ide, terutama di bidang lingkungan dan agrikultur. Selain itu, BBS juga punya produk turunan berupa madu masagi.
6. INISIATOR TEKNOLOGI SENSOR MONITORING SARANG LEBAH
Foto: Unsplash
Mulai dari awal riset hingga sekarang, BBS sedang melakukan pengembangan teknologi ini. Budidaya yang modern mulai dikembangkan untuk menggantikan proses yang konvensional.
Hal ini yang tentunya menjadi pembeda BBS, karena dikembangkan di lingkungan akademisi, di bawah naungan Universitas Padjadjaran.
7. RENCANA PENGEMBANGAN ECO-WORKING SPACE
Foto: Instagram @lebahbandung
Bekerja sama dengan pemerintah Kota Bandung, BBS juga berencana untuk membentuk pusat eco-working space, serta memberdayakan produk olahan pangan dari warga sekitar.
Kolaborasi yang apik dari mahasiswa, warga, hingga pemerintah yang tentunya membedakan BBS dengan komunitas budidaya lebah lainnya. (Baca Juga: Kebun Madu Efi, Tempat Wisata Instagramable di Puncak 2000 Siosar)
8. BARU DIRESMIKAN AWAL TAHUN 2020
Foto: Instagram @lebahbandung
Bandung Bee Sanctuary diresmikan oleh Rektor Universitas Padjadjaran, Prof. Rina Indiastuti. Mulai dari riset, kini BBS sudah menjangkau segmen pasar yang semakin luas, hingga saat ini sudah mandiri finansial melalui berbagai produk yang dikembangkan.
tulis komentar anda