Syuting di Kampus UGM, Endy Arfian Rasakan Hawa Mistis
A
A
A
Setelah sukses jadi tokoh Tony dalam film remake "Pengabdi Setan", Endy Arfian bakal main film horor lagi, berjudul "Surat Dari Kematian".
Dalam film yang diangkat dari novel laris ini, Endy jadi pemeran utamanya. Yaitu seorang indigo bernama Zein. Aktor 18 tahun ini bakal bermain bareng aktris pendatang baru, Carissa Perusset.
Cerita dalam film ini memang fiksi. Tapi lokasi yang dipakai adalah lokasi yang sama dengan cerita novelnya. Di antaranya yaitu Gama Plaza dan Jembatan Perawan yang ada di dalam kampus Universitas Gajah Mada (UGM), Yogyakarta, yang memang dikenal horor.
Nah, saat syuting di Gama Plaza, Endy punya banyak cerita serem. Mulai dari aura mistis gedung tua itu, sampe para kru yang kesurupan.
"Saya syuting di dalam Gama Plaza sekitar tiga hari. Sebelum syuting, kami sudah izin dan melakukan doa supaya syuting bisa berjalan dengan lancar,” buka Endy, dikutip dari siaran pers yang diterima GenSINDO.
Pas hari pertama, Endy udah merasa bahwa lokasinya sangat mencekam dan aura mistisnya kuat banget. "Hawanya gak enak," katanya. Tapi syuting hari pertama masih lancar.
Nah, pas hari kedua, baru kejadian aneh dimulai. Salah satu kru film mendadak kesurupan.
Krunya ada di belakang saya. (Dia) tiba-tiba jatuh dan meraung-raung. Lalu kru yang lain ngebantu. Karena gue gak berani, gue hanya lihat dari jauh. Gue sempat mendengar dia ngomong bahasa Jawa, tapi gue gak ngerti karena itu bahasa Jawa yang sangat halus," cerita Endy yang tetap harus syuting meski ada kru yang kesurupan.
Selesai syuting, Endy baru bertanya pada kru tersebut. "Ternyata, Gedung Gama Plaza memang banyak penunggunya seperti dalam cerita novelnya. Meskipun kami sudah izin dan berdoa, ternyata ada penunggu di sana yang gak suka dan merasa terganggu. Hal tersebut disampaikan penunggu Gama Plaza yang terganggu dengan merasuki raga kru," jelasnya.
Film "Surat Dari Kematian" bakal tayang di jaringan bioskop di Indonesia mulai 9 Januari 2020. Siap-siap ngeri, ya!
Dalam film yang diangkat dari novel laris ini, Endy jadi pemeran utamanya. Yaitu seorang indigo bernama Zein. Aktor 18 tahun ini bakal bermain bareng aktris pendatang baru, Carissa Perusset.
Cerita dalam film ini memang fiksi. Tapi lokasi yang dipakai adalah lokasi yang sama dengan cerita novelnya. Di antaranya yaitu Gama Plaza dan Jembatan Perawan yang ada di dalam kampus Universitas Gajah Mada (UGM), Yogyakarta, yang memang dikenal horor.
Nah, saat syuting di Gama Plaza, Endy punya banyak cerita serem. Mulai dari aura mistis gedung tua itu, sampe para kru yang kesurupan.
"Saya syuting di dalam Gama Plaza sekitar tiga hari. Sebelum syuting, kami sudah izin dan melakukan doa supaya syuting bisa berjalan dengan lancar,” buka Endy, dikutip dari siaran pers yang diterima GenSINDO.
Pas hari pertama, Endy udah merasa bahwa lokasinya sangat mencekam dan aura mistisnya kuat banget. "Hawanya gak enak," katanya. Tapi syuting hari pertama masih lancar.
Nah, pas hari kedua, baru kejadian aneh dimulai. Salah satu kru film mendadak kesurupan.
Krunya ada di belakang saya. (Dia) tiba-tiba jatuh dan meraung-raung. Lalu kru yang lain ngebantu. Karena gue gak berani, gue hanya lihat dari jauh. Gue sempat mendengar dia ngomong bahasa Jawa, tapi gue gak ngerti karena itu bahasa Jawa yang sangat halus," cerita Endy yang tetap harus syuting meski ada kru yang kesurupan.
Selesai syuting, Endy baru bertanya pada kru tersebut. "Ternyata, Gedung Gama Plaza memang banyak penunggunya seperti dalam cerita novelnya. Meskipun kami sudah izin dan berdoa, ternyata ada penunggu di sana yang gak suka dan merasa terganggu. Hal tersebut disampaikan penunggu Gama Plaza yang terganggu dengan merasuki raga kru," jelasnya.
Film "Surat Dari Kematian" bakal tayang di jaringan bioskop di Indonesia mulai 9 Januari 2020. Siap-siap ngeri, ya!
(her)