10 Fakta Tentang Ranpo Edogawa dari Bungou Stray Dogs
loading...
A
A
A
Orang jenius cenderung punya perilaku aneh. Sama seperti contoh paling terkenal di anime, yaitu L Lawliet dari Death Note, Ranpo juga duduk di kursinya dengan posisi jongkok. Dia juga suka makanan manis. Tapi, keanehan Ranpo berada di level lain.
Saking cerdasnya, Ranpo sampai tidak tahu hal-hal yang remeh dalam hidup. Atsushi kaget saat tahu kalau Rampo tidak tahu bagaimana cara naik kereta bawah tanah. Dia bahkan cenderung nyasar kalau tidak didampingi orang lain ketika menjalankan misi. Dia juga tidak bisa melakukan hal remeh seperti menuang teh. Makanya, ADA menyuruh Ranpo untuk tidak melakukan apa pun selain bersantai.
Foto: Twitter
Sebagaimana anime lain yang punya karakter tukang makan, Bungou Stray Dogs pun seperti itu. Di serial ini, Ranpo adalah tukang makan itu. Tapi, Ranpo bukan tipe rakus makan makanan besar. Ranpo sangat tidak tahan untuk tidak ngemil. Selama bekerja di kantor, dia selalu terlihat mengunyah sesuatu.
Kesukaan Ranpo ngemil ini menjadi lelucon berjalan di Bungou Stray Dogs. Di salah episode Bungou Stray Dogs Wan, ketika Atsushi dan Dazai hendak membersihkan loker, mereka mendapati kalau loker Ranpo penuh camilan. Sementara, Ranpo ada di dalam loker itu sambil mengunyah makanan.
Foto: Film Fugitive
Bungou Stray Dogs punya banyak karakter dengan masa lalu dan latar cerita yang ditulis dengan baik. Tapi, banyak yang belum diceritakan. Salah satunya adalah Ranpo. Meski season 4 serial itu sedikit demi sedikit menguak siapa dirinya, tapi latar belakangnya belum terungkap semuanya. Menurut Bungou Stray Dogs: The Untold Origins of the Detective Agency, Ranpo adalah anak seorang detektif legendaris yang dipanggil sebagai Clairvoyant.
Dia dikenal menyelesaikan banyak kasus sulit termasuk Headless Officer, Moonlight Phantom, dan Cow Head Incident. Dia pernah menyuruh Ranpo meminta tolong kepala Akademi Polisi Yokohama kalau sesuatu terjadi padanya. Clairvoyant tewas dalam sebuah kecelakaan. Ranpo mengatakan, ibunya lebih jago deduksi ketimbang ayahnya.
Foto: SportsKeeda
Presiden ADA Yukichi Fukuzawa adalah salah satu orang yang dihormati Ranpo. Fukuzawa jugalah yang mampu membangkitkan kepercayaan pada diri Ranpo dalam pertemuan pertama mereka. Saat itu, Ranpo baru berusia 14 tahun dan punya kemampuan analisis luar biasa yang membuat Fukuzawa terkesima.
Fukuzawa tahu kalau Ranpo bukan pengguna kemampuan seperti dirinya. Tapi, demi membuat bocah itu mau membantunya, Fukuzawa lantas memberikan sebuah kacamata yang diklaimnya bisa mengaktifkan kemampuan supranatural Ranpo. Ranpo pun percaya. Dia akan selalu memakai kacamata itu ketika hendak mengaktifkan “kemampuan” Super Deduksinya.
Foto: Twitter
Ranpo adalah satu-satunya anggota utama ADA yang tidak punya kemampuan supranatural. Ranpo dianugerahi kecerdasan otak secara alamiah. Makanya, dia sangat cerdas dalam membuat analisis bahkan tanpa kemampuan tambahan. Namun, Ranpo tidak menyadari kemampuan alamiahnya itu.
Fukuzawa akhirnya membohongi Ranpo dengan mengatakan kalau dia punya kemampuan super. Itu dia lakukan semata-mata agar Ranpo mau mendengarkannya. Sejak saat itu, Ranpo pun percaya kalau dirinya punya kemampuan khusus bernama Deduksi Super. Padahal, semua orang di ADA tahu kalau itu tidak benar.
Saking cerdasnya, Ranpo sampai tidak tahu hal-hal yang remeh dalam hidup. Atsushi kaget saat tahu kalau Rampo tidak tahu bagaimana cara naik kereta bawah tanah. Dia bahkan cenderung nyasar kalau tidak didampingi orang lain ketika menjalankan misi. Dia juga tidak bisa melakukan hal remeh seperti menuang teh. Makanya, ADA menyuruh Ranpo untuk tidak melakukan apa pun selain bersantai.
4. Suka Ngemil
Foto: Twitter
Sebagaimana anime lain yang punya karakter tukang makan, Bungou Stray Dogs pun seperti itu. Di serial ini, Ranpo adalah tukang makan itu. Tapi, Ranpo bukan tipe rakus makan makanan besar. Ranpo sangat tidak tahan untuk tidak ngemil. Selama bekerja di kantor, dia selalu terlihat mengunyah sesuatu.
Kesukaan Ranpo ngemil ini menjadi lelucon berjalan di Bungou Stray Dogs. Di salah episode Bungou Stray Dogs Wan, ketika Atsushi dan Dazai hendak membersihkan loker, mereka mendapati kalau loker Ranpo penuh camilan. Sementara, Ranpo ada di dalam loker itu sambil mengunyah makanan.
3. Punya Masa Kecil yang Misterius
Foto: Film Fugitive
Bungou Stray Dogs punya banyak karakter dengan masa lalu dan latar cerita yang ditulis dengan baik. Tapi, banyak yang belum diceritakan. Salah satunya adalah Ranpo. Meski season 4 serial itu sedikit demi sedikit menguak siapa dirinya, tapi latar belakangnya belum terungkap semuanya. Menurut Bungou Stray Dogs: The Untold Origins of the Detective Agency, Ranpo adalah anak seorang detektif legendaris yang dipanggil sebagai Clairvoyant.
Dia dikenal menyelesaikan banyak kasus sulit termasuk Headless Officer, Moonlight Phantom, dan Cow Head Incident. Dia pernah menyuruh Ranpo meminta tolong kepala Akademi Polisi Yokohama kalau sesuatu terjadi padanya. Clairvoyant tewas dalam sebuah kecelakaan. Ranpo mengatakan, ibunya lebih jago deduksi ketimbang ayahnya.
2. Kacamata Supernya Pemberian Yukichi Fukuzawa
Foto: SportsKeeda
Presiden ADA Yukichi Fukuzawa adalah salah satu orang yang dihormati Ranpo. Fukuzawa jugalah yang mampu membangkitkan kepercayaan pada diri Ranpo dalam pertemuan pertama mereka. Saat itu, Ranpo baru berusia 14 tahun dan punya kemampuan analisis luar biasa yang membuat Fukuzawa terkesima.
Fukuzawa tahu kalau Ranpo bukan pengguna kemampuan seperti dirinya. Tapi, demi membuat bocah itu mau membantunya, Fukuzawa lantas memberikan sebuah kacamata yang diklaimnya bisa mengaktifkan kemampuan supranatural Ranpo. Ranpo pun percaya. Dia akan selalu memakai kacamata itu ketika hendak mengaktifkan “kemampuan” Super Deduksinya.
1. Tidak Punya Kemampuan Supranatural
Foto: Twitter
Ranpo adalah satu-satunya anggota utama ADA yang tidak punya kemampuan supranatural. Ranpo dianugerahi kecerdasan otak secara alamiah. Makanya, dia sangat cerdas dalam membuat analisis bahkan tanpa kemampuan tambahan. Namun, Ranpo tidak menyadari kemampuan alamiahnya itu.
Fukuzawa akhirnya membohongi Ranpo dengan mengatakan kalau dia punya kemampuan super. Itu dia lakukan semata-mata agar Ranpo mau mendengarkannya. Sejak saat itu, Ranpo pun percaya kalau dirinya punya kemampuan khusus bernama Deduksi Super. Padahal, semua orang di ADA tahu kalau itu tidak benar.
(alv)