5 Karakter Anime Ini Berpura-pura Kuat, Padahal Lemah
loading...
A
A
A
Sejumlah karakter lemah di anime ada yang suka berpura-pura kuat. Mereka melakukannya demi mendapatkan pujian dan sanjungan dari orang-orang. Mereka juga senang karena pada akhirnya bisa mendapatkan perhatian dari orang di sekitar mereka.
Sikap karakter ini berbanding terbalik dengan para jagoan overpowered. Mereka justru berpura-pura lemah dan tidak suka pamer kekuatan. Bagi mereka, menyelamatkan dunia lebih penting ketimbang mendapatkan sorotan.
Untungnya, tidak banyak karakter lemah yang berperilaku pura-pura kuat ini. Sebagian besar justru tampil seperti lelucon. Mereka berpura-pura menjadi orang lain dan malah sering terjebak masalah yang membuat orang kuat beneran harus datang menyelamatkan mereka. Siapa saja karakter anime yang pura-pura kuat padahal lemah? Berikut ulasannya!
Foto: Hunterpedia
Genei Ryodan adalah gerombolan pencuri paling berbahaya dan kejam di dunia Hunter x Hunter. Mereka tidak segan membantai siapa saja yang menghalangi mereka dan targetnya. Selama ujian Pemburu, terutama di Menara Tipuan, salah satu narapidana vonis mati mengungkapkan fakta kepada Kurapika kalau dia sebenarnya adalah anggota Genei Ryoadn dengan menunjukkan tato khas laba-laba di punggungnya. Dia adalah Majtani. Dia adalah orang besar dan kekar dengan wajah mengerikan.
Tapi, Kurapika segera tahu kalau Majtani bukanlah anggota Genei Ryodan. Kebenaran dari masalah itu sebenarnya jauh dari kata sederhana. Tato Majtani itu palsu dan wajahnya yang mengerikan itu adalahn hasil dari operasi plastik yang gagal. Majtani memanfaatkan fisiknya yang tinggi besar, wajahnya yang menakutkan, dan tato laba-laba untuk menakut-nakuti musuhnya. Padahal, jauh di dalam sana, dia adalah pembohong dan pengecut. Karena dia tidak punya kekuatan apa pun di balik tubuh besarnya, Kurapika tidak butuh waktu banyak untuk menghajarnya dan merobek fasadnya.
Foto: Wave Motion Canon
Reigen adalahn cenayang terkenal yang mempunyai Kantor Konsultasi Roh dan Sebagainya. Dia juga merupakan bos dan mentor karakter utama serial ini, Shigeo Kageyama alias Mob. Tak seperti karakter lain di daftar ini, Reigen sebenarnya punya kemampuan cenayang. Masalahnya, kekuatannya itu lemah, terutama kalau dibandingkan dengan Mob.
Yang memperburuk semuanya, Reigen selalu melebih-lebihkan dan menjual kemampuannya sendiri, terutama kepada kliennya. Akibatnya, dia sering mendapati dirinya dalam situasi sulit dan harus diselamatkan Mob. Tapi, meski begitu, dia masih akan berpura-pura kalau dia lebih baik ketimbang Mob demi memastikan agar Mob tetap menghormatinya sebagai guru. Reigen bukanlah orang jahat. Tapi, ketidakmampuannya untuk jujur dengan dirinya sendiri dan yang lain adalah alasan mengapa dia selalu terjebak masalah.
Foto: ComicBook.com
Bagi warga biasa di dunia Dragon Ball, julukan manusia terkuat disematkan kepada Hercule Satan alias Mr. Satan. Dia memenangkan turnamen Yang Terkuat di Bawah Surga berkali-kali dan dia juga penyelamat umat manusia. Dia adalah orang yang mengalahkan Cell dan Majin Buu. Tapi, semua orang tahu kenyataan sebenarnya.
Mr. Satan memang orang yang cukup berani menantang Cell dan orang pertama yang berhasil menjadi teman Buu. Tapi, dia bukanlah orang yang mengalahkan kedua orang itu. Goku, Gohan, dan yang lainnya adalah yang menyelamatkan dunia. Tapi, mereka tidak suka disorot, makanya mereka memutuskan untuk membiarkan Hercule mengambil semua kreditnya. Bagi Hercule, dia tahu kalau dia lemah, tapi dia suka perhatian dan keuntungan yang dia dapatkan sebagai pahlawan umat manusia. Jadi, dia pun senang-senang saja berpura-pura menjadi yang terkuat di bumi.
Foto: Phanimenal
Buggy si Badut adalah Kapten Perompak Buggy. Dia memproklamirkan diri sebagai musuh Luffy dan Shanks. Sebenarnya, Buah Iblis yang dimakan Buggy cukup berguna dan kuat. Tapi, karena sifat yang terlalu ambius, kemampuan perencanaan yang buruk, dan kecenderungan histeris Buggy adalah alasan utama mengapa dia menjadi karakter yang lemah.
Meski begitu, Buggy selalu terjebak pada situasi di mana peristiwa penting terjadi. Yang terbesar adalah di Impel Down dan Marineford. Luffy adalah biang onarnya, tapi Buggy punya pengaruh juga. Dia tahu kalau dia tidak layak mendapatkan pujian itu. Tapi, itulah pertama kalinya orang biasa dan penjahat menyorakkan namanya dengan penuh kebanggaan. Jadi, dia memutuskan untuk berpura-pura kalau dia kuat dan naik ke puncak meskipun keringat sebesar biji jagung mengalir ke tubuhnya.
Foto: Pinterest
Tidak ada yang bisa mengalahkan King kalau membahas orang lemah yang pura-pura kuat. Masuk sebagai pahlawan Kelas S Ranking 7, King sebenarnya orang yang tidak bisa apa-apa. Dalam kesehariannya, King lebih suka menghabiskan waktu bermain game dan memilih bersembunyi ketika monster menyerang.
King menjadi pahlawan karena sebuah kebetulan belaka. Dia berada di tempat yang tepat ketika Saitama sedang melawan dan mengalahkan monster. Karena tubuhnya yang kekar dan penampakannya yang mengerikan ditambah suaranya yang nyaring, orang pun menyangka kalau dia adalah pahlawan yang mengalahkan monster itu. Ya, tidak bisa disalahkan memang. Lagipula, siapa yang mau percaya kalau sosok seperti Saitama yang botak dan ramping bisa mengalahkan monster super besar?
King akhirnya mendapatkan banyak pujian atas apa yang tidak dia lakukan. Orang-orang pun mulai mengaguminya, para pahlawan menghormatinya, dan monster takut padanya. King tidak pernah menginginkan ini terjadi. Tapi, karena dia sudah terlalu jauh ke dalam kesalahpahaman ini, mustahil baginya untuk mengoreksi apa yang dipikirkan orang tentang dia. Jadi, dia menyerah dan menerima nasibnya sebagai pahlawan Kelas S.
Sikap karakter ini berbanding terbalik dengan para jagoan overpowered. Mereka justru berpura-pura lemah dan tidak suka pamer kekuatan. Bagi mereka, menyelamatkan dunia lebih penting ketimbang mendapatkan sorotan.
Untungnya, tidak banyak karakter lemah yang berperilaku pura-pura kuat ini. Sebagian besar justru tampil seperti lelucon. Mereka berpura-pura menjadi orang lain dan malah sering terjebak masalah yang membuat orang kuat beneran harus datang menyelamatkan mereka. Siapa saja karakter anime yang pura-pura kuat padahal lemah? Berikut ulasannya!
5. Majtani — Hunter x Hunter
Foto: Hunterpedia
Genei Ryodan adalah gerombolan pencuri paling berbahaya dan kejam di dunia Hunter x Hunter. Mereka tidak segan membantai siapa saja yang menghalangi mereka dan targetnya. Selama ujian Pemburu, terutama di Menara Tipuan, salah satu narapidana vonis mati mengungkapkan fakta kepada Kurapika kalau dia sebenarnya adalah anggota Genei Ryoadn dengan menunjukkan tato khas laba-laba di punggungnya. Dia adalah Majtani. Dia adalah orang besar dan kekar dengan wajah mengerikan.
Tapi, Kurapika segera tahu kalau Majtani bukanlah anggota Genei Ryodan. Kebenaran dari masalah itu sebenarnya jauh dari kata sederhana. Tato Majtani itu palsu dan wajahnya yang mengerikan itu adalahn hasil dari operasi plastik yang gagal. Majtani memanfaatkan fisiknya yang tinggi besar, wajahnya yang menakutkan, dan tato laba-laba untuk menakut-nakuti musuhnya. Padahal, jauh di dalam sana, dia adalah pembohong dan pengecut. Karena dia tidak punya kekuatan apa pun di balik tubuh besarnya, Kurapika tidak butuh waktu banyak untuk menghajarnya dan merobek fasadnya.
4. Reigen Arataka — Mob Psycho 100
Foto: Wave Motion Canon
Reigen adalahn cenayang terkenal yang mempunyai Kantor Konsultasi Roh dan Sebagainya. Dia juga merupakan bos dan mentor karakter utama serial ini, Shigeo Kageyama alias Mob. Tak seperti karakter lain di daftar ini, Reigen sebenarnya punya kemampuan cenayang. Masalahnya, kekuatannya itu lemah, terutama kalau dibandingkan dengan Mob.
Yang memperburuk semuanya, Reigen selalu melebih-lebihkan dan menjual kemampuannya sendiri, terutama kepada kliennya. Akibatnya, dia sering mendapati dirinya dalam situasi sulit dan harus diselamatkan Mob. Tapi, meski begitu, dia masih akan berpura-pura kalau dia lebih baik ketimbang Mob demi memastikan agar Mob tetap menghormatinya sebagai guru. Reigen bukanlah orang jahat. Tapi, ketidakmampuannya untuk jujur dengan dirinya sendiri dan yang lain adalah alasan mengapa dia selalu terjebak masalah.
3. Hercule Satan — Dragon Ball
Foto: ComicBook.com
Bagi warga biasa di dunia Dragon Ball, julukan manusia terkuat disematkan kepada Hercule Satan alias Mr. Satan. Dia memenangkan turnamen Yang Terkuat di Bawah Surga berkali-kali dan dia juga penyelamat umat manusia. Dia adalah orang yang mengalahkan Cell dan Majin Buu. Tapi, semua orang tahu kenyataan sebenarnya.
Mr. Satan memang orang yang cukup berani menantang Cell dan orang pertama yang berhasil menjadi teman Buu. Tapi, dia bukanlah orang yang mengalahkan kedua orang itu. Goku, Gohan, dan yang lainnya adalah yang menyelamatkan dunia. Tapi, mereka tidak suka disorot, makanya mereka memutuskan untuk membiarkan Hercule mengambil semua kreditnya. Bagi Hercule, dia tahu kalau dia lemah, tapi dia suka perhatian dan keuntungan yang dia dapatkan sebagai pahlawan umat manusia. Jadi, dia pun senang-senang saja berpura-pura menjadi yang terkuat di bumi.
2. Buggy — One Piece
Foto: Phanimenal
Buggy si Badut adalah Kapten Perompak Buggy. Dia memproklamirkan diri sebagai musuh Luffy dan Shanks. Sebenarnya, Buah Iblis yang dimakan Buggy cukup berguna dan kuat. Tapi, karena sifat yang terlalu ambius, kemampuan perencanaan yang buruk, dan kecenderungan histeris Buggy adalah alasan utama mengapa dia menjadi karakter yang lemah.
Meski begitu, Buggy selalu terjebak pada situasi di mana peristiwa penting terjadi. Yang terbesar adalah di Impel Down dan Marineford. Luffy adalah biang onarnya, tapi Buggy punya pengaruh juga. Dia tahu kalau dia tidak layak mendapatkan pujian itu. Tapi, itulah pertama kalinya orang biasa dan penjahat menyorakkan namanya dengan penuh kebanggaan. Jadi, dia memutuskan untuk berpura-pura kalau dia kuat dan naik ke puncak meskipun keringat sebesar biji jagung mengalir ke tubuhnya.
1. King — One Punch Man
Foto: Pinterest
Tidak ada yang bisa mengalahkan King kalau membahas orang lemah yang pura-pura kuat. Masuk sebagai pahlawan Kelas S Ranking 7, King sebenarnya orang yang tidak bisa apa-apa. Dalam kesehariannya, King lebih suka menghabiskan waktu bermain game dan memilih bersembunyi ketika monster menyerang.
King menjadi pahlawan karena sebuah kebetulan belaka. Dia berada di tempat yang tepat ketika Saitama sedang melawan dan mengalahkan monster. Karena tubuhnya yang kekar dan penampakannya yang mengerikan ditambah suaranya yang nyaring, orang pun menyangka kalau dia adalah pahlawan yang mengalahkan monster itu. Ya, tidak bisa disalahkan memang. Lagipula, siapa yang mau percaya kalau sosok seperti Saitama yang botak dan ramping bisa mengalahkan monster super besar?
King akhirnya mendapatkan banyak pujian atas apa yang tidak dia lakukan. Orang-orang pun mulai mengaguminya, para pahlawan menghormatinya, dan monster takut padanya. King tidak pernah menginginkan ini terjadi. Tapi, karena dia sudah terlalu jauh ke dalam kesalahpahaman ini, mustahil baginya untuk mengoreksi apa yang dipikirkan orang tentang dia. Jadi, dia menyerah dan menerima nasibnya sebagai pahlawan Kelas S.
(alv)