Kamu Merasa Sering Dicuekin? Ini 6 Kemungkinan Alasan dan Solusinya

JAKARTA - Saat lagi ngobrol dengan teman, kamu sering merasa kurang dapat tanggapan. Ternyata, hal ini bisa jadi karena caramu berinteraksidengan orang lain.

Pasalnya, meski kamu enggakterganggu dengan hal ini, tapi orang-orang yang sering mengabaikanmu bisa memberi dampak negatif. Apalagi, kalau kamu sadar, tapi enggak tahu penyebab di balik perlakuan mereka.

Supaya terhindar dari kejadian diabaikan atau dicuekinoleh teman-teman saat mengobrol, yuk, lihat enam alasan dan solusinya, mengutip daripsych2go.net.

1. TERLALU BANYAK NGOMONGIN DIRI SENDIRI

Foto: Brett Jordan/Unsplash

Pernah enggak kamu merasa, kamu terlalu banyak ngomongin diri sendiri saat lagi ngobroldengan temanmu? Kalau iya, mungkin inilah salah satu alasan kamu diabaikan.

Terlalu banyak ngomongin diri sendiri, menunjukkan bahwa kamu kurang peduli dengan orang lain. Meski kamu enggak bermaksudseperti itu, tapi lawan bicaramu bisa beranggapan lain.

Padahal kamu cuma mau berbagi cerita, atau karena lawan bicaramu terlalu pasif. Tapi, hubungan yang baik selalu berdasarkan prinsip give-and-take, jadi kalau kamu mau didengar, kamu harus bisa mendengarkan orang lain terlebih dahulu.

2. TERLALU BANYAK MENGKRITISI

Foto: Obie Fernandez/Unsplash

Kamu tipe orang yang selalu mau memberikan yang terbaik dengan cara ngingetin temanmu? Jika iya, kamu pasti berjiwa peduli dan penyayang.

Namun, seringkali, kepribadian ini bikin kamu jadi sering ngomentarin atau mengkritisi orang lain tanpa sadar. Apalagi kalau kamu terlalu fokus dengan kesalahan lawan bicaramu.

Ini menunjukkan bahwa kamu orang yang suka ngasih kritik dan ini bisa membuatmu diabaikan orang lain, meski maksudmu baik.
Nah, jika mau menegur orang lain, jangan lupa untuk tahu waktu dan tempatnya. Jangan lupa juga berikan pujian dan kritik yang bersifat membangun, ya.

3. KAMU DIPENUHI HAL NEGATIF

Foto: Ben White/Unsplash

Apa kamu pernah menghindari seseorang karena ia sering berkata kasar, bergosip , mencela, atau hal negatif lainnya? Kalau iya, itu wajar. Maka, segera cari tahu dan pastikan kalau kamu juga enggak jadi sumber hal negatif di antara teman-temanmu.

4. KEBERADAANMU KURANG MENARIK PERHATIAN

Foto:JJ Jordan/Unsplash

Apa kamu pernah merasa orang-orang tidak terlalu memperhatikan apa yang kamu katakan? Alasan orang mengabaikanmu mungkin ada hubungannya dengan kesan yang kamu tampilkan dan tingkat kepercayaan diri.

Tau enggak, orang cenderung tertarik dan lebih memperhatikan mereka dengan tingkat kepercayaan diri tinggi dan punya kesan pertama yang positif.

Nah, kalau kamu merasa kehadiranmu enggak cukup menarik perhatian, kamu mungkin bisa berlatih meningkatkan kepercayaan diri. Kamu juga bisa mencoba melatih bahasa tubuh dan cara mendekati orang saat mengobrol. ( )

5. KAMU TERLALU OVERTHINKING DENGAN HAL YANG MAU KAMU KATAKAN

Foto:Jonathan Cosen/unsplash

Apa kamu termasuk orang yang lebih banyak diam selama percakapan kelompok? Atau mungkin, kamu merasa percakapan bergerak terlalu cepat dan kamu enggak bisa menemukan celah buat ikut bicara?

Kalau kamu menjawab iya, mungkin kamu terlalu memikirkan apa yang mau kamu katakan. Wajar kok, kalau kamu berpikir berlebihan saat ingin bicara, karena hampir semua orang melakukannya. Ketika kamu overthinking selama ngobrol, kamu mungkin merasa sudah banyak berpartisipasi karena pikiran yang lalu-lalang di otakmu.

Padahal, kamu berbicara lebih sedikit daripada yang kamu pikirkan, dan orang-orang bisa mendapatkan kesan kalau kamu adalah orang yang pendiam, pemalu, atau enggak tertarik sama topik pembicaraan. Jadi, orang lain mungkin mengabaikan kamu karena mereka merasa kamu enggak pengen bersosialisasi.

Nah, kamu bisa coba kasih tahu hal yang kamu pikirkan, atau lakukan sesuatu yang menunjukkan bahwa kamu tertarik terlibat dalam percakapan.

6. BUKAN SALAHMU, DAN JUGA BUKAN SALAH ORANG LAIN

Foto:Annie Spratt/Unsplash

Seringkali, saat kamu diabaikan, kamu langsung menyalahkan diri sendiri, padahal kadang alasan orang mengabaikan mungkin enggak ada hubungannya denganmu.

Kamu mungkin berpikir, "Apa yang aku katakan enggak berguna, ya?" atau, "Apa aku berusaha lebih keras buat terlibat dalam percakapan?".

Nah, meski begitu, tetap ada kemungkinan orang lain enggak tertarik karena memang enggak mungkin semua orang menyukai kamu. Jadi, enggak perlu mengubah diri untuk orang yang enggak tertarik menjalin hubungan denganmu.

Membuat perubahan yang enggak perlu untuk orang-orang ini bisa membuang energimu, padahal kamu bisa mengalihkan energi ke orang-orang yang benar-benar tertarik dan peduli.

Perlu diingat, enggak semuanya selalu salahmu. Kamu cuma harus mengontrol perilakumu sendiri, dan bukan perilaku orang lain.

Pada akhirnya, yang paling penting adalah fokus pada cara kamu bisa meningkatkan diri. ( )

Faqihah Muharroroh Itsnaini
Kontributor GenSINDO
Universitas Padjadjaran
Instagram: @kikyfaqiha