4 Trik Jitu Supaya Lepas dari Jebakan Friend Zone

JAKARTA - Udah kasih sinyal suka ke sahabat yang ditaksir, tapi gak ada respons. Bahkan dia yang ditaksir gak menunjukkan sinyal yang sama.

Nah, bisa jadi, kamu udah berada dalam jebakan friend zone. Tapi tenang, ada cara yang bisa kamu coba menurut dokter psikologi sosial dan kepribadian Jeremy Nicholson, dikutip dari Psychology Today. ( )

1. JADI LEBIH MENARIK


Foto: Pixabay

Menurut buku “Why We Love” karya Helen Fisher, ada tiga hal yang bisa menumbuhkan cinta, yaitu nafsu, ketertarikan, dan kemelekatan. Bagi si doi, cara-cara yang kamu terapkan bisa aja gak menarik perhatian dia atau gak membuatnya nyaman. Hingga akhirnya rasa suka dan perhatian yang diberikan cuma dianggap sebagai perhatian biasa dari teman.

Belajar menjadi lebih menarik secara fisik dan mental bisa jadi solusi untuk menghindari siklus ini. Misalnya berdandan , mencoba tren mode terbaru, memperbaiki bahas tubuh, hingga meningkatkan percaya diri dengan kegiatan sosial bisa jadi daya tarik dan penilaian tersendiri.

2. CARI KECOCOKAN


Foto: Pixabay

Pernah mendengar istilah menemukan belahan jiwa pada diri orang lain? Menemukan orang yang punya ketertarikan yang sama bikin seseorang jadi lebih nyaman dan lebih mudah jatuh cinta. Hipotesis kecocokan ini pertama kali dikembangkan oleh Helain Hatfield pada 1966 dan kemudian didukung oleh studi meta analisis oleh Feingold 1988 dalam jurnal berjudul "Matching for Attractiveness in Romantic Partners and Same-Sex Friends: A Metal Analysis and Theoretical Critique".

Menemukan kecocokan diri dengan si doi bisa jadi jalan supaya lebih dekat dengan dia. Selain itu, cari tahu tipe pasangan idealnya dan meningkatkan kualitas diri sebagai pasangan yang baik. ( )

3. BERANI MEMULAI DAN BERTANYA


Foto: Pixabay

Malu-malu kucing, terlalu pasif, dan gak berani memulai adalah sebab lain seseorang selalu berada dalam situasi friend zone.
Permasalahan ini bisa diatasi dengan cara menghilangkan rasa malu dan lebih berusaha bersikap optimistis, sekaligus terbuka dengan penolakan.

Saat ditolak, itu artinya kamu bisa memulai hidup yang baru dan mencari cinta yang baru juga.

4. JANGAN TERLALU BAIK


Foto: Pixabay

Maksudnya, jangan selalu menolong dia dan siap siaga apa pun yang dia mau dari kamu. Ini justru bikin dia gak melihat ke diri kamu karena kamu gampang aja tiap diminta bantuan. Perilaku ini mungkin cuma akan menimbulkan perasaan berterima kasih lalu dilupakan.

Daripada selalu memberi lebih baik coba untuk jadi orang yang bergantung pada orang yang ditaksir. Menurut Jhon Jecker dan David Landy dalam "Linking Person as a Function of Doing Him a Favour", orang akan lebih tertarik dan memiliki rasa hormat kepada orang yang mereka bantu.

Selain itu, bisa menolong akan memberi dia rasa bangga dan tertarik dengan orang yang ditolongnya. Itulah jalan masuk untuk kamu mendapat perhatiannya. Intinya, kamu harus tahu kapan harus memberi, dan kapan harus menerima. (Baca Juga: Ini Cara Tau Apakah Kamu Lagi Jatuh Cinta atau Sekadar Naksir Dia)

Eka Sarmila
Kontributor GenSINDO
Univeristas Negeri Jakarta
Instagram: @eka_sarmila_