Satoru Gojo Akhirnya Kalahkan Sukuna di Jujutsu Kaisen 235

Pertarungan panjang Satoru Gojo dan Ryomen Sukuna di manga Jujutsu Kaisen akhirnya berakhir. Chapter 235 mengungkapkan klimaks pertarungan seru yang membuat kedua belah kubu itu habis-habisan mengeluarkan kemampuannya. Satoru bahkan kehilangan satu tangannya di pertarungan tersebut.

Setelah Sukuna mampu mengeluarkan dan mengendalikan Mahoraga lewat 10 Bayangan, Satoru kewalahan. Namun, Satoru kemudian bisa menguasai keadaan dan bisa mengatasi Mahoraga untuk sementara waktu. Sukuna pun tak kehilangan akal. Dia menciptakan Shikigami baru, Agito.

Makhluk itu menyerang Satoru dengan membabibuta. Dalam pertempuran terbaru itu, Satoru kehilangan tangan kanannya. Tapi, di awal chapter 235, Satoru akhirnya bisa menumbuhkan kembali tangannya itu dan Agito terlihat tersungkur.

Baca Juga

7 Karakter Paling Jahat di Sepanjang Jujutsu Kaisen

Satoru berhasil membuat Agito tersungkur berkat dua Kilat Hitam yang dikeluarkannya. Teknik itu meningkatkan output Satoru. Dia kemudian menyerang Mahoraga dengan Kilat Hitam ketiga. Sukuna pun mengamuk.

^{Foto: CBR}

Sukuna berusaha menyerang Satoru. Tapi, guru berambut putih itu malah melemparkannya ke arah Mahoraga dan menyerang mereka dengan Kilat Hitam keempat. Shikigami itu melindungi Sukuna dari serangan itu tapi malah terempas. Satoru kemudian merapal mantra lain. Sukuna dengan tepat menerka kalau serangan berikutnya itu adalah Jutsushiki Hanten: Aka.

Sukuna berencana menyuruh Mahoraga mencegat serangan itu dan mengadaptasi Jutsushiki Hanten: Aka. Tapi, Satoru tidak mengirimkan serangan itu langsung ke arah lawannya itu, tapi ke atas. Merasakan sesuatu yang benar-benar salah, Sukuna berteriak kepada Mahoraga agar bertindak cepat.

Mahoraga mengejar Jutsushiki Hanten: Aka, tapi segera menemukan kalau Jutsushiki Junten: Ao – Maksimal yang menghancurkan Agito masih aktif dan dalam jalur tabrakan dengan Aka. Sukuna memerintahkan agar Shikigami itu memastikan kalau Merah dan Biru tidak bertabrakan. Tapi, sebelum Mahoraga bisa menghancurkan Jutsushiki Junten: Ao, dengan adaptasinya, Satoru muncul di depannya dan menendang Shikigami itu dari dua serangan tersebut.

^{Foto: SportsKeeda}

Sukuna berusaha meledakkan Jutsushiki Hanten: Aka dengan menyerbunya dengan serangan gaya Menusuk Darah — spoiler chapter 235 tidak menjelaskan apakah itu serangan air Gajah Maksimal atau memang benar Menusuk Darah. Tapi, Satoru juga menyerang Sukuna, yang mengatakan Menusuk Darah sudah dilancarkan. Satoru sudah sangat telat.

Tapi, Satoru dengan mudah menekankan kembali kekuatan Jutsushiki Junten: Ao, dengan mantra baru. Ini membuat efek Sukuna pun hilang. Tahu apa yang akan terjadi, Yuta meminta maaf kepada Kusakabe karena berusaha mengintervensi pertarungan di mana Satoru jelas mendominasi.

Jutsushiki Hanten: Aka dan Jutsushiki Junten: Ao bertabrakan begitu Satoru menyelesaikan mantranya untuk Kyoshiki: Murasaki. Serangan itu mengempaskan apa pun yang ada di sekitarnya, termasuk roda Mahoraga dan bahkan Satoru sendiri. Jurus itu menghancurkan bagian besar kota dan menyebabkan Sukuna berada dalam kondisi luka berat dengan tangan kirinya putus.

^{Foto: Spiel Times}

Tapi, Satoru baik-baik saja karena Teknik Kutukannya tidak akan mencelakainya. Dia bahkan mendapatkan kembali output Teknik Kutukan Pembalik berkat empat Kilat Hitam. Di sisi lain, Sukuna sekarang tanpa Mahoraga dan output Teknik Kutukan Pembalik yang besar.

Baca Juga

10 Penyihir Kuno Paling Kuat di Serial Jujutsu Kaisen

Sukuna tidak akan bisa menyembuhkan dirinya sendiri atau menggunakan Amplifikasi Domain untuk menyelamatkan dirinya dari serangan Satoru. Kondisinya pun parah akibat serangan tersebut. Catatan editor di bagian akhir chapter 235 mengatakan, Satoru Gojo memenangkan Pertarungan yang Terkuat.

Kemungkinan, hasil pertarungan ini membawa busur Bentrokan Shinjuku berakhir. Manga itu kemungkinan akan berpindah ke usaha untuk menyelamatkan Megumi dari Sukuna dan juga menghadapi Kenjaku. Menurut spoiler itu, manga Jujutsu Kaisen akan hiatus setelah perilisan resmi chapter 235.