12 Fakta Dabi, Pemilik Api Biru di My Hero Academia
Minggu, 11 Desember 2022 - 16:48 WIB
Ini membuatnya bisa menggunakan kekuatan Quirk Kremasinya hingga maksimal dan bahkan bisa menggunakan lingkungan sekitarnya menjadi senjata. Keterampilannya dalam pertarungan jarak jauh sangatlah tinggi. Dia bahkan bisa melawan Pro-Hero terkuat dengan cara ini.
Foto: ComicBook.com
Lahir dengan nama asli Touya Todoroki, Dabi adalah anak sulung Endeavor. Dia kemudian dibuat menjadi seseorang yang tujuan tunggalnya adalah melampaui All Mihgt. Quirk Touya dikenal lebih kuat ketimbang Hellflame milik Endeavor.
Mampu memproduksi api yang membakar lebih panas dari api Enji, Endeavor menggali semua yang dia tahu untuk diberikan kepadanya. Dia tahu kalau Touya punya potensi melampauinya suatu hari. Tapi, karena mewarisi konstitusi lemah ibunya, Touya akhirnya dianggap sebagai sebuah kegagalan.
Foto: Bstation
Dabi adalah korban penyiksaan ayahnya, Enji Todoroki. Enji hanya melihatnya sebagai alat untuk mewujudkan cita-citanya, yaitu melampaui All Might suatu hari nanti. Setealh terus menerus disiksa ayahnya, Dabi, saat itu Touya Todoroki, sering kali menangis dan mempertanyakan eksistensinya.
Pada suatu hari, dia pergi ke Puncak Sekoto, di mana ayahnya biasanya berlatih. Di tempat itu, dia benar-benar terbakar api, atau itulah yang diyakini sebagian besar orang. Satu-satunya bagian tubuhnya yang ditemukan adalah tulang rahangnya.
Foto: Bstation
Meski semua orang yakin kalau Touya sudah mati, dia ternyata masih hidup dengan satu tujuan di dalam pikirannya, yaitu menghancurkan ayahnya, Endeavor. Penyiksaan tragis yang dialami Touya membekas secara mental dan memaksanya menjadi seorang penjahat. Dia memakai identitas Dabi sampai hari ketika dia harus menyingkirkan ayahnya itu tiba.
Kecelakaan yang dia alami itu juga membuatnya mengalami bekas luka secara fisik. Sejumlah jahitan kulit ungu tampil di tubuhnya. Alih-alih melatihnya tentang bagaimana menggunakan api Quirk-nya dengan layak, Endeavor mengabaikan anaknya itu, meninggalkannya terbakar tak berdaya.
3. Dabi Punya Potensi tapi Dianggap Endeavor Gagal
Foto: ComicBook.com
Lahir dengan nama asli Touya Todoroki, Dabi adalah anak sulung Endeavor. Dia kemudian dibuat menjadi seseorang yang tujuan tunggalnya adalah melampaui All Mihgt. Quirk Touya dikenal lebih kuat ketimbang Hellflame milik Endeavor.
Mampu memproduksi api yang membakar lebih panas dari api Enji, Endeavor menggali semua yang dia tahu untuk diberikan kepadanya. Dia tahu kalau Touya punya potensi melampauinya suatu hari. Tapi, karena mewarisi konstitusi lemah ibunya, Touya akhirnya dianggap sebagai sebuah kegagalan.
2. Dabi sempat Dikira "Mati" karena Terbakar
Foto: Bstation
Dabi adalah korban penyiksaan ayahnya, Enji Todoroki. Enji hanya melihatnya sebagai alat untuk mewujudkan cita-citanya, yaitu melampaui All Might suatu hari nanti. Setealh terus menerus disiksa ayahnya, Dabi, saat itu Touya Todoroki, sering kali menangis dan mempertanyakan eksistensinya.
Pada suatu hari, dia pergi ke Puncak Sekoto, di mana ayahnya biasanya berlatih. Di tempat itu, dia benar-benar terbakar api, atau itulah yang diyakini sebagian besar orang. Satu-satunya bagian tubuhnya yang ditemukan adalah tulang rahangnya.
1. Dabi hanya Ingin Balas Dendam pada Endeavor
Foto: Bstation
Meski semua orang yakin kalau Touya sudah mati, dia ternyata masih hidup dengan satu tujuan di dalam pikirannya, yaitu menghancurkan ayahnya, Endeavor. Penyiksaan tragis yang dialami Touya membekas secara mental dan memaksanya menjadi seorang penjahat. Dia memakai identitas Dabi sampai hari ketika dia harus menyingkirkan ayahnya itu tiba.
Kecelakaan yang dia alami itu juga membuatnya mengalami bekas luka secara fisik. Sejumlah jahitan kulit ungu tampil di tubuhnya. Alih-alih melatihnya tentang bagaimana menggunakan api Quirk-nya dengan layak, Endeavor mengabaikan anaknya itu, meninggalkannya terbakar tak berdaya.
(alv)
tulis komentar anda