Begini Penjelasan Ending Attack on Titan dan Bedanya dengan Manga
Senin, 06 November 2023 - 20:41 WIB
Segera setelah perilisan chapter terakhir itu, Isayama mengungkapkan penyesalan atas dialog tersebut. Dia mengakui niat kata-kata itu tidak seperti yang dia harapkan. Reaksi atas kalimat itu sangat negatif. Anime lantas mengubah dialog tersebut.
Di anime, meski Armin berterima kasih kepada Eren, itu tidak untuk pembunuhan massal, tapi karena menunjukkan kehidupan di luar tembok kepadanya. Armin kemudian menyatakan bertanggung jawab atas Rumbling itu dengan mengatakan “kita melakukannya” alih-alih membiarkan Eren menanggung tanggung jawab itu. Selain itu, Eren mengakui kalau dia adalah orang bodoh yang tidak bisa membuat sesuatu yang berbeda. Di manga, Eren tidak pernah mengakui kegagalannya.
Di anime, tanah itu dipenuhi darah mereka yang dibunuh Eren. Pada satu titik, Eren menggapai darah itu dan menarik tulang serta rambut, yang mengungkapkan kesedihan atas tindakannya. Pada saat yang sama, Armin menarik kerang dari darah bukannya dari tanah sebelum memberikannya kepada Eren. Di momen terakhir, keduanya berpelukan. Alih-alih Eren yang mengatakan kalau dia akan pergi ke luar tembok dan menyelamatkan manusia, Armin-lah yang mengatakan Eren kalau mereka akan kembali bertemu di neraka.
Selain itu, ada beberapa perubahan sedikit di momen ending anime Attack on Titan. Sejumlah karakter yang masih hidup terlihat membangun kembali kampung halaman mereka, bukannya berjalan-jalan di kota. Levi terlihat di sana. Gabi dan Falco terlihat menanam pohon.
Di anime, meski Armin berterima kasih kepada Eren, itu tidak untuk pembunuhan massal, tapi karena menunjukkan kehidupan di luar tembok kepadanya. Armin kemudian menyatakan bertanggung jawab atas Rumbling itu dengan mengatakan “kita melakukannya” alih-alih membiarkan Eren menanggung tanggung jawab itu. Selain itu, Eren mengakui kalau dia adalah orang bodoh yang tidak bisa membuat sesuatu yang berbeda. Di manga, Eren tidak pernah mengakui kegagalannya.
- Sungai Darah
Eren dan Armin berpelukan untuk terakhir kalinya sebelum Eren masuk alam baka. Saat itulah, lingkungan di sekitar mereka berubah. Di manga, kedua orang itu mengenang masa-masa mereka dulu sampai berada di tepi pantai. Setelah Armin memukul Eren sampai jatuh dan duduk di atas air, lautan menghilang dan berubah menjadi jejak kaki Titan akibat Rumbling. Jelas kalau Eren duduk di tanah yang dia hancurkan.Di anime, tanah itu dipenuhi darah mereka yang dibunuh Eren. Pada satu titik, Eren menggapai darah itu dan menarik tulang serta rambut, yang mengungkapkan kesedihan atas tindakannya. Pada saat yang sama, Armin menarik kerang dari darah bukannya dari tanah sebelum memberikannya kepada Eren. Di momen terakhir, keduanya berpelukan. Alih-alih Eren yang mengatakan kalau dia akan pergi ke luar tembok dan menyelamatkan manusia, Armin-lah yang mengatakan Eren kalau mereka akan kembali bertemu di neraka.
- Paradis yang Futuristik
Di roll kredit, sejumlah foto memperlihatkan pohon tempat Eren dikubur, dengan Paradis sebagai latarnya. Seiring berjalannya waktu, tempat itu telah dibangun ulang dan berubah menjadi pemandangan cantik dengan cakrawala dan cahaya cerah. Di manga, arsitektur itu memberikan kesan kalau lompatan waktu itu mungkin terjadi satu generasi setelah Rumbling. Di anime, dengan gedung pencakar langit dan pemandangan futuristis, sepertinya, lompatan waktunya dipercepat melewati beberapa generasi lagi.Selain itu, ada beberapa perubahan sedikit di momen ending anime Attack on Titan. Sejumlah karakter yang masih hidup terlihat membangun kembali kampung halaman mereka, bukannya berjalan-jalan di kota. Levi terlihat di sana. Gabi dan Falco terlihat menanam pohon.
(alv)
Lihat Juga :
tulis komentar anda