10 Film Sejarah Nge-Hits yang Paling Enggak Akurat
Kamis, 12 Oktober 2023 - 19:11 WIB
Film sejarah memang diangkat dari fakta sejarah yang ada. Sedikit dramatisasi diperlukan untuk efek emosional terhadap penonton. Tapi, tidak semua film sejarah itu bisa diandalkan karena banyak yang tidak akurat.
Faktanya, sejumlah film sejarah yang populer dan memenangkan penghargaan bergengsi malah mengandung banyak ketidakakuratan. Beberapa di antaranya menyingkirkan fakta yang sebenarnya dan mengubahnya untuk membuat karakter yang ditonjolkan jadi terlihat seperti pahlawan. Film-film ini sama sekali tidak bisa dijadikan acuan untuk fakta sejarah.
Ketidakakuratan itu akhirnya menimbulkan kontroversi, tidak hanya di kalangan penonton tapi juga pemerintahan. Sejumlah pihak bahkan langsung melayangkan keluhan dan kecaman resmi terhadap film yang bukannya meluruskan tapi malah membelokkan sejarah itu. Ini amat disayangkan. Terlebih, banyak film yang dibelokkan demi memperlihatkan betapa baiknya Amerika Serikat. Apa saja film sejarah populer yang paling tidak akurat? Simak ulasannya berikut!
Foto: Panhandle PBS
The Greatest Showman dibintangi Hugh Jackman. Film ini berkisah tentang PT Barnum yang meluncurkan sirkus Barnum & Bailey dari awal yang sederhana. Tontonan menawan ini sarat kemenangan dan pentingnya kemandirian serta harta diri ketika orang-orang di sirkus itu menemukan tempat mereka.
Faktanya, Barnum bukanlah orang yang baik hati seperti digambarkan di film tersebut. Dia dikenal mata duitan dan memanfaatkan peluang apa pun untuk menarik perhatian. Dia juga dikenal kejam terhadap orang-orang yang dia pekerjakan di sirkus tersebut. Film itu dianggap membuat Barmum terlihat lebih baik dari aslinya.
Foto: Vogue France
Pocahontas adalah salah satu animasi klasik Disney yang terlalu diromantisasi. Di versi ini, Pocahontas bertemu dan jatuh cinta pada Kapten Inggris bernama John Smith, pemukim yang ingin menaklukkan dunia. Pocahontas mempertaruhkan segalanya demi menyelamatkan nyawa kapten itu dan menjaga perdamaian antara suku Algonquin-nya dan orang Inggris.
Faktanya, Pocahontas masih kecil ketika John tiba. Dia kemudian menikahi pria lain sebelum sekarat ketika masih berusia 22 tahun. Yang lebih mengejutkan lagi nama aslinya adalah Amonute. Pocahontas adalah nama panggilannya yang berarti “yang suka bermain-main” atau bahkan “anak nakal.”
Foto: The Spokesman-Review
Serangan di Pearl Harbor pada 7 Desember 1941 adalah momen menyakitkan dalam sejarah Amerika. Pada 2001, Michael Bay merilis versi filmnya yang dibintangi Ben Affleck, Jennifer Garner, dan Alec Baldwin. Tapi, film ini dikenal sangat tidak akurat dan punya sedikit kaitan dengan realitas yang terjadi, kecuali serangan tersebut.
Di film, setelah selamat dari pemboman itu, pahlawan fiktif Danny dan Rafe dikirim ke Tokyo untuk mengebom kota itu. Padahal, faktanya, tidak ada yang dikirim ke sana. Film itu juga menampilkan pesawat Jepang yang menembaki warga sipil dan sebuah rumah sakit, yang mana tidak benar. Tapi, kegagalan sejarah terbesarnya adalah ketika Presiden Roosevelt berdiri dari kursi rodanya untuk membuat pidato dramatis, yang membuat orang kaget.
Foto: Rolling Stone
The Imitation Game berlatar pada Perang Dunia II. Film ini disutradarai Morten Tyldum dan dibintangi Benedict Cumberbatch sebagai Alan Turing, tokoh nyata ahli matematika dan pemecah kode. Dia memecahkan kode pesan intelijen Jerman untuk membantu pemerintah Inggris setelah menemukan mesin elektromekanis bernama The Christopher, yang diambil dari nama teman masa kecilnya.
Faktanya, sejumlah film sejarah yang populer dan memenangkan penghargaan bergengsi malah mengandung banyak ketidakakuratan. Beberapa di antaranya menyingkirkan fakta yang sebenarnya dan mengubahnya untuk membuat karakter yang ditonjolkan jadi terlihat seperti pahlawan. Film-film ini sama sekali tidak bisa dijadikan acuan untuk fakta sejarah.
Ketidakakuratan itu akhirnya menimbulkan kontroversi, tidak hanya di kalangan penonton tapi juga pemerintahan. Sejumlah pihak bahkan langsung melayangkan keluhan dan kecaman resmi terhadap film yang bukannya meluruskan tapi malah membelokkan sejarah itu. Ini amat disayangkan. Terlebih, banyak film yang dibelokkan demi memperlihatkan betapa baiknya Amerika Serikat. Apa saja film sejarah populer yang paling tidak akurat? Simak ulasannya berikut!
10. The Greatest Showman — 2017
Foto: Panhandle PBS
The Greatest Showman dibintangi Hugh Jackman. Film ini berkisah tentang PT Barnum yang meluncurkan sirkus Barnum & Bailey dari awal yang sederhana. Tontonan menawan ini sarat kemenangan dan pentingnya kemandirian serta harta diri ketika orang-orang di sirkus itu menemukan tempat mereka.
Faktanya, Barnum bukanlah orang yang baik hati seperti digambarkan di film tersebut. Dia dikenal mata duitan dan memanfaatkan peluang apa pun untuk menarik perhatian. Dia juga dikenal kejam terhadap orang-orang yang dia pekerjakan di sirkus tersebut. Film itu dianggap membuat Barmum terlihat lebih baik dari aslinya.
9. Pocahontas — 1995
Foto: Vogue France
Pocahontas adalah salah satu animasi klasik Disney yang terlalu diromantisasi. Di versi ini, Pocahontas bertemu dan jatuh cinta pada Kapten Inggris bernama John Smith, pemukim yang ingin menaklukkan dunia. Pocahontas mempertaruhkan segalanya demi menyelamatkan nyawa kapten itu dan menjaga perdamaian antara suku Algonquin-nya dan orang Inggris.
Faktanya, Pocahontas masih kecil ketika John tiba. Dia kemudian menikahi pria lain sebelum sekarat ketika masih berusia 22 tahun. Yang lebih mengejutkan lagi nama aslinya adalah Amonute. Pocahontas adalah nama panggilannya yang berarti “yang suka bermain-main” atau bahkan “anak nakal.”
8. Pearl Harbor — 2001
Foto: The Spokesman-Review
Serangan di Pearl Harbor pada 7 Desember 1941 adalah momen menyakitkan dalam sejarah Amerika. Pada 2001, Michael Bay merilis versi filmnya yang dibintangi Ben Affleck, Jennifer Garner, dan Alec Baldwin. Tapi, film ini dikenal sangat tidak akurat dan punya sedikit kaitan dengan realitas yang terjadi, kecuali serangan tersebut.
Di film, setelah selamat dari pemboman itu, pahlawan fiktif Danny dan Rafe dikirim ke Tokyo untuk mengebom kota itu. Padahal, faktanya, tidak ada yang dikirim ke sana. Film itu juga menampilkan pesawat Jepang yang menembaki warga sipil dan sebuah rumah sakit, yang mana tidak benar. Tapi, kegagalan sejarah terbesarnya adalah ketika Presiden Roosevelt berdiri dari kursi rodanya untuk membuat pidato dramatis, yang membuat orang kaget.
7. The Imitation Game — 2014
Foto: Rolling Stone
The Imitation Game berlatar pada Perang Dunia II. Film ini disutradarai Morten Tyldum dan dibintangi Benedict Cumberbatch sebagai Alan Turing, tokoh nyata ahli matematika dan pemecah kode. Dia memecahkan kode pesan intelijen Jerman untuk membantu pemerintah Inggris setelah menemukan mesin elektromekanis bernama The Christopher, yang diambil dari nama teman masa kecilnya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda