10 Aktor Ini Menolak Film yang Ternyata Cuan Gede, Nyesel deh!
Kamis, 16 Maret 2023 - 09:09 WIB
Sejumlah aktor dan aktris kini menyesali keputusan mereka setelah pernah menolak tawaran tampil di sebuah film yang ternyata malah menjadi hit dan laris manis. (Foto: MovieWeb)
Penyesalan selalu datang di akhir, karena kalau datangnya di awal, namanya pendaftaran. Ini bisa terjadi pada siapa saja, termasuk aktor dan aktris terkenal sekalipun. Para aktor kondang ini melewatkan satu kesempatan emas yang tidak akan datang berulang dan bisa mengubah hidup mereka. Kini, mereka harus menyesali keputusan itu seumur hidupnya.
Para aktor ini ditawari sebuah peran yang bisa mengubah hidup mereka. Sayang, mereka menolaknya dengan berbagai alasan. Dari jadwal bentrok, tidak paham dengan konsep film sampai terasa meremehkan film tersebut, mereka tidak menyangka kalau film itu malah jadi hit dan populer sampai saat ini.
Tapi apa lacur, mereka sekarang hanya tinggal menyesali keputusan tersebut. Meski tidak semua film yang mereka tolak itu benar-benar meledak di box office, sejumlah film itu sukses secara kritik dan masih dipuja sampai saat ini. Tapi, andaikan mereka menerima tawaran itu, nasib film itu pun mungkin bisa berubah dan tidak seperti sekarang. Siapa saja aktor dan aktris yang menolak peran di sebuah film yang ternyata populer dan menyesali keputusan itu? Simak ulasannya berikut!
Foto: Hello Magazine/IMDb
Sandra Bullock berutang budi kepada Halle Berry yang secara tidak sengaja membuatnya sebagai bintang. Mengapa? Karena, seharusnya, Halle memerankan Annie di film laris Speed. Tapi, Halle menolak peran itu di film tentang bus yang diteror bom yang juga dibintangi Keanu Reeves pada 1994 tersebut.
“Saya ditawari sebelum Sandra Bullock. Dengan bodohnya saya bilang tidak. Tapi, dalam pembelaan saya, ketika saya baca skripnya, busnya tidak meninggalkan tempat parkir. Saya nonton film itu dan saya seperti, aarrrrggghhh,” ujar Halle kepada Entertainment Tonight.
Foto: Encyclopedia Britannica/Deadline
Di awal 90-an, Michelle Pfeiffer dikabarkan menolak banyak peran besar, dari Thelma & Louise, Pretty Woman, Basic Instinct sampai Sleepless in Seattle. Michelle mengakui kalau dia menolak Thelma & Louise karena jadwal yang bentrok. Tapi, dia paling menyesal ketika menolak The Silence of the Lamb karena itu membuatnya tidak bisa bekerja dengan mendiang sutradara Jonathan Demme lebih dari sekali.
Jonathan mengarahkan Michelle di film Married to the Mob dan selalu mengincarnya untuk peran Clarice Starling di The Silence of the Lamb. Tapi, Michelle malah ketakutan. “Saya gentar. Ada kejahatan di film itu. Penjahatnya menang pada akhirnya, sehinggadi akhir film itu penjahatnya berkuasa. Saya tidak nyaman dengan ending itu. Saya tidak mau menempatkan itu di dunia,” katanya kepada The New Yorker. Peran itu jatuh ke tangan Jodie Foster dan mempersembahkan sebuah Oscar kepadanya.
Foto: Us Weekly/Pure Now
Titanic adalah film yang identik dengan pasangan Rose dan Jack yang diperankan Kate Winslet dan Leonardo DiCaprio. Tapi, awalnya, James Cameron ingin agar Gwyneth Paltrow yang memerankan Rose. Tapi, aktris itu menolak setelah membaca skripnya. Baginya, film itu terasa terlalu sentimental. Apalagi, saat itu, dia ada proyek lain yang membuatnya lebih tertarik ketimbang Titanic. Tak disangka, Titanic ternyata nge-hits dan jadi film terlaris saat itu. Gwyneth pun menyesal.
Gwyneth mengeluh kalau dia tidak bisa mengubah masa lalu. “Saya melihat ke belakang atas pilihan yang saya buat dan berpikir. ‘Mengapa saya bilang iya ke itu? Dan tidak pada itu?’ Dan kalian melihat gambaran besarnya dan berpikir: Ada pelajaran umum di sini. Apa gunanya memegang peran?” kata Gwyneth kepada Howard Stern.
Foto: Tumblr/CNN
Secara finansial, The Shawshank Redemption bukanlah film yang menguntungkan ketika dirilis. Tapi, film ini jadi melejit dan menjadi sebuah kultus hingga dianggap sebagai film terbaik sepanjang masa setelah masuk sebagai nominasi Oscar, meski tidak menang. Di film itu, protagonisnya, Andy Dufresne, diperankan Tim Robbins. Sebenarnya, Tim adalah pilihan kedua. Pilihan pertamanya? Kevin Costner.
Para aktor ini ditawari sebuah peran yang bisa mengubah hidup mereka. Sayang, mereka menolaknya dengan berbagai alasan. Dari jadwal bentrok, tidak paham dengan konsep film sampai terasa meremehkan film tersebut, mereka tidak menyangka kalau film itu malah jadi hit dan populer sampai saat ini.
Tapi apa lacur, mereka sekarang hanya tinggal menyesali keputusan tersebut. Meski tidak semua film yang mereka tolak itu benar-benar meledak di box office, sejumlah film itu sukses secara kritik dan masih dipuja sampai saat ini. Tapi, andaikan mereka menerima tawaran itu, nasib film itu pun mungkin bisa berubah dan tidak seperti sekarang. Siapa saja aktor dan aktris yang menolak peran di sebuah film yang ternyata populer dan menyesali keputusan itu? Simak ulasannya berikut!
10. Halle Berry — Annie (Speed)
Foto: Hello Magazine/IMDb
Sandra Bullock berutang budi kepada Halle Berry yang secara tidak sengaja membuatnya sebagai bintang. Mengapa? Karena, seharusnya, Halle memerankan Annie di film laris Speed. Tapi, Halle menolak peran itu di film tentang bus yang diteror bom yang juga dibintangi Keanu Reeves pada 1994 tersebut.
“Saya ditawari sebelum Sandra Bullock. Dengan bodohnya saya bilang tidak. Tapi, dalam pembelaan saya, ketika saya baca skripnya, busnya tidak meninggalkan tempat parkir. Saya nonton film itu dan saya seperti, aarrrrggghhh,” ujar Halle kepada Entertainment Tonight.
9. Michelle Pfeiffer — Clarice Starling (The Silence of the Lamb)
Foto: Encyclopedia Britannica/Deadline
Di awal 90-an, Michelle Pfeiffer dikabarkan menolak banyak peran besar, dari Thelma & Louise, Pretty Woman, Basic Instinct sampai Sleepless in Seattle. Michelle mengakui kalau dia menolak Thelma & Louise karena jadwal yang bentrok. Tapi, dia paling menyesal ketika menolak The Silence of the Lamb karena itu membuatnya tidak bisa bekerja dengan mendiang sutradara Jonathan Demme lebih dari sekali.
Jonathan mengarahkan Michelle di film Married to the Mob dan selalu mengincarnya untuk peran Clarice Starling di The Silence of the Lamb. Tapi, Michelle malah ketakutan. “Saya gentar. Ada kejahatan di film itu. Penjahatnya menang pada akhirnya, sehinggadi akhir film itu penjahatnya berkuasa. Saya tidak nyaman dengan ending itu. Saya tidak mau menempatkan itu di dunia,” katanya kepada The New Yorker. Peran itu jatuh ke tangan Jodie Foster dan mempersembahkan sebuah Oscar kepadanya.
8. Gwyneth Paltrow — Rose (Titanic)
Foto: Us Weekly/Pure Now
Titanic adalah film yang identik dengan pasangan Rose dan Jack yang diperankan Kate Winslet dan Leonardo DiCaprio. Tapi, awalnya, James Cameron ingin agar Gwyneth Paltrow yang memerankan Rose. Tapi, aktris itu menolak setelah membaca skripnya. Baginya, film itu terasa terlalu sentimental. Apalagi, saat itu, dia ada proyek lain yang membuatnya lebih tertarik ketimbang Titanic. Tak disangka, Titanic ternyata nge-hits dan jadi film terlaris saat itu. Gwyneth pun menyesal.
Gwyneth mengeluh kalau dia tidak bisa mengubah masa lalu. “Saya melihat ke belakang atas pilihan yang saya buat dan berpikir. ‘Mengapa saya bilang iya ke itu? Dan tidak pada itu?’ Dan kalian melihat gambaran besarnya dan berpikir: Ada pelajaran umum di sini. Apa gunanya memegang peran?” kata Gwyneth kepada Howard Stern.
7. Kevin Costner — Andy Dufresne (The Shawshank Redemption)
Foto: Tumblr/CNN
Secara finansial, The Shawshank Redemption bukanlah film yang menguntungkan ketika dirilis. Tapi, film ini jadi melejit dan menjadi sebuah kultus hingga dianggap sebagai film terbaik sepanjang masa setelah masuk sebagai nominasi Oscar, meski tidak menang. Di film itu, protagonisnya, Andy Dufresne, diperankan Tim Robbins. Sebenarnya, Tim adalah pilihan kedua. Pilihan pertamanya? Kevin Costner.
tulis komentar anda