7 Film Bagus Ini Malah Boncos Banget di Box Office
Jum'at, 10 Maret 2023 - 10:26 WIB
Mission to Mars tidak dianggap sebagai epik action yang melaju cepat atau tipe cerita horor khas film antariksa saat itu. Alih-alih, film ini adalah drama sci-fi yang berjalan pelan. Film ini bagus, dengan penampilan oke dari Gary Sinise, Tim Robbins, dan Don Cheadle. Sayang, audiens tidak tertarik. Film ini hanya meraup USD111 juta dari anggaran USD 100 juta.
Foto: Slant Magazine
Kingdom of Heaven adalah salah satu karya terbaik Ridley Scott. Film ini adalah saksi kepiawaiannya di area epik sejarah. Sementara film ini tidak sejeblok yang lain, torehan pendapatan USD220 juta dari dana produksi USD130 juta adalah sebuah kekecewaan luar biasa bagi sutradara itu.
Dirilis pada 2004, Kingdom of Heaven mengisahkan tentang seorang ksatria muda, Balian de Ibalin, yang bergabung dengan sekelompok ksatria Perang Salib dalam perjalanan mereka ke Israel, sejauh cerita dan epik sejarahnya berjalan, film ini punya kulitas tinggi dan penampilan para pemeran yang oke banget. Film ini dibintangi Liam Neeson dan Orlando Bloom.
Foto: Vulture
It’s Wonderful Life yang dirilis pada 1946 dianggal film klasik Natal oleh audiens saat ini. Tapi, ketika dirilis, film ini tidak disambut dengan baik. Film ini berkisah tentang George Bailey, yang merenungi hidup dan nilainya di sekitar Natal. Film itu memperlihatkan bagaimana semuanya akan berbeda kalau dia tidak ada.
It’s A Wonderful Life adalah inti budaya pop dan juga sinema. Film itu adalah sumber dari banyak penghormatan dan parodi. Tapi, ketika dirilis, film itu hanya meraup USD2,3 juta di box office. Film klasik karya Frank Capra itu menghilang selama puluhan tahun sampai film itu dirilis ke domain publik. Jaringan TV bisa menayangkannya dengan gratis dan kehadirannya setiap Desember memberinya kehidupan kedua sebagai klasik musim liburan.
Foto: Los Angeles Times
Dredd mengalami banyak masalah yang membuat film ini jadi hit ketika dirilis pada 2012. Dengan film absurd Stallone dari era 90-an, buruknya promosi dari mulut ke mulut, dan judulnya yang tidak terlalu dikenal saat itu, film itu tidak bisa bertahan di box office. Dari dana USD50 juta, film itu hanya meraup USD41 juta.
Namun, beberapa tahun kemudian, film superhero komik mencapai puncaknya. Penggemar pun jadi suka film-film action kelam seperti John Wick dan Dredd pun akhirnya mendapatkan fanbase-nya. Sementara masa depan franchise ini masih diragukan, ada kabar kalau film ini akan mendapatkan spinoff serial di televisi.
Lihat Juga: Sinopsis Film Korea Omniscient Reader's Viewpoint dan Daftar 8 Pemainnya, Bujet Rp354 Miliar
3. Kingdom of Heaven
Foto: Slant Magazine
Kingdom of Heaven adalah salah satu karya terbaik Ridley Scott. Film ini adalah saksi kepiawaiannya di area epik sejarah. Sementara film ini tidak sejeblok yang lain, torehan pendapatan USD220 juta dari dana produksi USD130 juta adalah sebuah kekecewaan luar biasa bagi sutradara itu.
Dirilis pada 2004, Kingdom of Heaven mengisahkan tentang seorang ksatria muda, Balian de Ibalin, yang bergabung dengan sekelompok ksatria Perang Salib dalam perjalanan mereka ke Israel, sejauh cerita dan epik sejarahnya berjalan, film ini punya kulitas tinggi dan penampilan para pemeran yang oke banget. Film ini dibintangi Liam Neeson dan Orlando Bloom.
2. It's A Wonderful Life
Foto: Vulture
It’s Wonderful Life yang dirilis pada 1946 dianggal film klasik Natal oleh audiens saat ini. Tapi, ketika dirilis, film ini tidak disambut dengan baik. Film ini berkisah tentang George Bailey, yang merenungi hidup dan nilainya di sekitar Natal. Film itu memperlihatkan bagaimana semuanya akan berbeda kalau dia tidak ada.
It’s A Wonderful Life adalah inti budaya pop dan juga sinema. Film itu adalah sumber dari banyak penghormatan dan parodi. Tapi, ketika dirilis, film itu hanya meraup USD2,3 juta di box office. Film klasik karya Frank Capra itu menghilang selama puluhan tahun sampai film itu dirilis ke domain publik. Jaringan TV bisa menayangkannya dengan gratis dan kehadirannya setiap Desember memberinya kehidupan kedua sebagai klasik musim liburan.
1. Dredd
Foto: Los Angeles Times
Dredd mengalami banyak masalah yang membuat film ini jadi hit ketika dirilis pada 2012. Dengan film absurd Stallone dari era 90-an, buruknya promosi dari mulut ke mulut, dan judulnya yang tidak terlalu dikenal saat itu, film itu tidak bisa bertahan di box office. Dari dana USD50 juta, film itu hanya meraup USD41 juta.
Namun, beberapa tahun kemudian, film superhero komik mencapai puncaknya. Penggemar pun jadi suka film-film action kelam seperti John Wick dan Dredd pun akhirnya mendapatkan fanbase-nya. Sementara masa depan franchise ini masih diragukan, ada kabar kalau film ini akan mendapatkan spinoff serial di televisi.
Lihat Juga: Sinopsis Film Korea Omniscient Reader's Viewpoint dan Daftar 8 Pemainnya, Bujet Rp354 Miliar
(alv)
tulis komentar anda