10 Serial Anime Seinen Terbaik yang Pas dengan Klise 18+

Anime seinen ditargetkan untuk orang-orang berusia dewasa. Target penontonnya setidaknya berusia 18 tahun atau 21 tahun, tergantung tema anime tersebut. Meski sebenarnya ditujukan untuk para pria, tapi seinen menarik siapa saja dari gender mana pun untuk bisa menikmatinya.

Anime seinen membantu menghapus persepsi kalau anime adalah hobi anak-anak. Media ini membuka beragam cerita yang ditujukan untuk target usia dan gender tertentu. Bagi audiens yang mencari cerita yang lebih dewasa dan bernuansa, seinen punya banyak tawaran.

Seinen adalah lawan dari shounen, genre paling populer di anime yang menarget cowok berusia 12–18 tahun. Dengan target audiens yang lebih dewasa, seinen membuat kreatornya bisa menceritakan cerita yang secara tema lebih kompleks dan eksplisit. Kebebasan artistik ini membuat seinen menjadi salah satu genre anime yang paling beragam dan bervariasi. Meski begitu, genre ini masih punya kiasan dan klise umum seperti kekerasan ekstem yang tidak perlu, konten seksual, gore, dan moral gelap. Anime apa saja yang pas dengan klisenya sebagai seinen? Mengutip CBR, berikut ulasannya!

Baca Juga

8 Karakter Anime Seinen Paling Cerdas Sepanjang Masa

10. Kiss x Sis

^{Foto: CDA}

Setiap penggemar ecchi di seinen pasti pernah mendengar Kiss x Sis. Ini merupakan salah satu serial paling ikonik dan kontroversial di genre ini. Komedi romantis ini mengeksploitasi salah satu klise seinen yang paling diperdebatkan, yaitu erotisme ambigu secara moral.

Setelah ayah Keita Suminoe menikah lagi, dua saudari tiri menarik masuk ke kehidupan bocah itu dalam bentuk kembar Ako dan Riko. Tapi, perasaan mereka kepada Keita lebih mendalam ketimbang kasih sayang saudara. Kiss x Sis memanfaatkan dirinya yang tidak menarget penonton lebih muda, dengan terlibat dalam sejumlah klise paling bermasalah tapi populer di seinen.

9. Scum's Wish

^{Foto: Amazon}

Seinen sering dituduh sok edgy dan terlalu dramatis. Serial ini dianggap mengembuskan skenario biasadi luar proporsi dan mengeksploitasi daya tarik seksual karakternya. Dalam kasus ini, seinen memang pas pada stereotipnya. Scum’s Wish berkembang dalam dunia melodramatik hubungan dan hasrat manusia yang dramatis.

Romance seinen ini tidak seperti cerita cinta lain. Alih-alih, setiap karakter di Scum's Wish disiksa dan menderita. Mereka berusaha menenggelamkan kesepian dan kebencian diri mereka dalam keintiman tak berarti. Sementara serial ini berkembang dalam drama dan tragedi yang dibesar-besarkan, menontonnya bisa memberikan perspektif unik, agak nihilistik, terhadap romance di anime.

8. Terra Formars

^{Foto: The Awesome One}

Berusaha mengolonisasi Mars, manusia mengirim dua spesies yang bisa bertahan hidup di iklim mematikan planet itu, yaitu ganggang dan kecoa. Berabad-abad kemudian, manusia harus kembali ke Mars untuk mencari obat bagi virus yang mewabah di bumi. Tapi, kecoa humanoid rakasa yang bermutasi dari pengoloni asli sekarang menguasai planet itu. Ini mengganggu harapan terakhir manusia.

Terra Formars adalah gore yang sangat bergantung pada faktor kejutan dan gambar yang mengganggu. Menyaksikan manusia melawan serangga cerdas raksasa adalah hiburan tanpa ujung. Tapi, ini juga agak mengganggu.

7. Elfen Lied

^{Foto: Animoe.net reviews}

Bagi penggemar horor awal 2000-an, Elfen Lied adalah anime pertama yang memperkenalkan remaja kepada kekerasan dan gore. Sebagai orang dewasa, banyak penggemar Elfen Lied merasa ngeri ketika melihat lagi serial itu. Bahkan, saat itu, serial itu terkenal karena mencampurkan kekerasan, gore, dan kekejaman tanpa pikiran yang tidak perlu.

Dengan banyak cara, Elfen Lied mengangkat rating dewasanya terlalu serius. Serial ini berusaha masuk ke banyak elemen kontroversial dan mengganggu. Bahkan kalau pun Elfen Lied bukanlah masterpiece yang rumit, itu masih menjadi serial asyik yang menarik banyak remaja edgy ke anime.

6. Prison School

^{Foto: Crunchyroll}

Ketika orang yang tidak akrab dengan genre seinen membahas trope dan klisenya yang paling vulgar dan eksplisit, Prison School biasanya langsung terlintas di benak. Setelah tertangkap mengintip kamar mandi cewek, lima murid cowok di Akademi Swasta Hachimitsu dikirim ke penjara bawah tanah sekolah itu. Di penjara, para murid itu disiksa dan dihina Dewan Sekolah Bawah Tanah akibat kemesuman mereka.

Prison School adalah komedi liar yang membawa semua trope cabul seinen. Serial ini mengubah mereka semua di kepala mereka. Mereka tidak malu dengan humor edgy dan kandungan seksualnya.

5. The Qwaser of Stigmata

^{Foto: Seikon No Qwaser Wiki – Fandom}

The Qwaser of Stigmata adalah hasil serial yang mengangkat semua kiasan kontroversial dan absurd di genre ini. Serial ini menerapkannya di plot dengan cara yang paling aneh dan berlebihan. Di dunia serial ini, sejumlah orang lahir dengan kemampuan mengendalikan elemen. Tapi, kekuatan itu hanya bisa diaktifkan dengan cara menyusui.

The Qwaser of Stigmata adalah tontonan aksi kekerasan yang memanjakan diri dengan klise provokatifnya. Alih-alih berusaha menjadi dalam dan berarti, serial ini benar-benar merangkul absurditas konsepnya. Serial ini mengundang penonton untuk mematikan otak mereka dan menikmati tontonannya.

4. Tokyo Ghoul

^{Foto: Daily Geek Show}

Serial seinen ikonis Tokyo Ghoul menampilkan monster pemakan daging yang ambigu secara moral sebagai protagonisnya. Ini menimbulkan pertanyaan etis sulit di depan para penontonnya. Cerita perubahan Ken Kaneki dari siswa biasa menjadi hybrid manusia ghoul penuh twist yang mudah diprediksi dan klise yang melelahkan. Tapi, premis unik dan karakter inventifnya menyeimbangkan plot.

Di komunitas penggemar, Tokyo Ghoul sering dikritik karena terlalu edgy. Selain itu, banyak yang menyebut jika anime ini gagal mengadaptasi sumber materinya yang bagus. Tapi, serial ini tetap menjadi judul pengenalan terpopuler di genre seinen.

3. Kaiji: Ultimate Survivor

^{Foto: YouTube}

Terlepas dari gaya seninya yang tidak konvensional dan dibesar-besarkan, Kaiji: Ultimate Survivor adalah salah satu serial paling dewasa di genre seinen. Serial ini mengisahkan tentang Kaiji Itou yang terbelit utang besar lewat salah satu perjudian yang paling ekstrem dank eras. Serial ini membuat penonton selalu tegang.

Kaiji adalah semuanya di seinen yang didorong hingga ke titik ekstrem. Anime ini menampilkan permainan pikiran intens, gambaran penyiksaan yang tidak nyaman, kematian, karakter yang abu-abu secara moral, dan tragedi yang tidak bisa diucapkan. Serial ini penuh emosi yang membuat penonton tegang dan hancur.

2. Bungou Stray Dogs

^{Foto: Anime-Planet}

Bungou Stray Dongs memenangkan hati penonton dengan karakter dinamisnya. Selain itu, serial ini juga punya premis menarik yang mencampurkan urban fantasy dan sastra klasik. Serial ini dengan mudah dikira shounen tarung biasa. Tapi, referensi sastra dan temanya yang gelap serta rumit membedakannya.

Bungou Stray Dogs masuk klise seinen klasik yang menggunakan dialog megah dan tema yang ambigu secara moral. Keduanya ini membuat narasinya jadi lebih menarik dan untuk dipertontonkan. Selain itu, serial ini merangkul akar sastranya dan sifat aksinya, dengan cerita menghibur di atas yang lainnya.

Baca Juga

10 Anime Seinen dengan Tema Dewasa Terbaik Menurut IMDb

1. Hellsing Ultimate

^{Foto: Fiction Horizon}

Kekerasan dan gore selalu menjadi elemen khas anime seinen. Tidak ada serial lain yang punya kesenangan dengan haus darah dan kekejam seperti Hellsing Ultimate. Gimmick utama serial ini adalah mengumpulkan setiap tema yang umumnya berasosiasi dengan anime dewasa dan keren.

Hellsing Ultimate punya punya gore yang mengerikan, vampir, aksi top, tema militer dan karakter utama overpower yang menghancurkan semua lawannya tanpa banyak usaha. Menonton kegilaan berpacu cepat ini seperti mengalami mimpi saat sedang demam. Terlepas dari klise seinen, Hellsing melakukannya dengan gaya dan semangat, yang membuatnya menjadi sangat mengasyikkan tanpa henti.