8 Karakter Anime Ini Jalani Hidup dalam Kemiskinan
loading...
A
A
A
Kemiskinan bisa terjadi pada siapa saja, termasuk karakter anime . Sejumlah karakter ini memang kurang beruntung karena berasal dari latar belakang yang serba kekurangan. Namun, kemiskinan tidak membuat mereka menyerah dalam hidup.
Sejumlah karakter anime yang dibesarkan dalam kondisi miskin ini justru bisa menjadi contoh kalau kemiskinan tidak menghalangi mereka untuk bisa sukses. Sebagian harus bekerja untuk membantu orangtua mereka. Tapi, ada juga yang cerdas dan bisa mendapatkan beasiswa di sekolah bergengsi.
Karakter-karakter ini adalah mereka yang selalu bekerja keras. Meski kemiskinan mereka bukanlah fokus dari cerita, tapi itu menjadi bagian dari kepribadian mereka. Siapa saja karakter anime yang dibesarkan dalam kondisi miskin? Berikut ulasannya!
Foto: Superhero Jacked
Revy adalah salah satu karakter cewek paling badass dalam sejarah anime. Meski dikenal sebagai pembunuh berdarah dingin yang hobi mabuk, kehidupan masa lalu Revy tidaklah indah. Dia tinggal di daerah kumuh dan miskin di New York. Ayahnya adalah seorang pemabuk.
Revy tidak pernah menyelesaikan sekolahnya. Dia kemudian membunuh ayahnya dan terjun ke dunia gelap. Revy adalah penembak jitu di Black Lagoon yang selalu diandalkan Dutch.
Foto: Superhero Jacked
Keinginan Ochako menjadi pahlawan bukan untuk semata untuk menegakkan keadilan. Dia juga ingin mendapatkan uang dan membantu orangtuanya yang serba kekurangan. Meski dianggap sepele, tapi keinginan Ochako inilah yang paling realistis.
Dari awal, Ochako tidak pernah menceritakan tentang kondisi ekonomi keluarganya. Dia sadar kalau keluarganya bukan seperti keluarga Yaoyorozu Momo yang memang kaya. Orangtua Ochako tidak terkenal atau terpandang dan hidup serba kekurangan.
Foto: YouTube
Keberuntungan sepertinya jauh dari hidup Kazuma. Setelah mati tertabrak, dia kemudian bertemu Aqua, dewi gadungan. Setelah diberi pilihan untuk hidup lagi, Kazuma bisa memilih senjatanya. Sialnya, dia malah memilih Aqua, yang ternyata bodoh dan boros.
Akibatnya, Kazuma harus rela hidup miskin di dunia baru. Mereka hanya bisa tidur di kandang kuda dan menghabiskan waktu di bar karena tidak punya apa-apa. Mereka pun kemudian dipaksa untuk bekerja agar bisa bertahan hidup.
Foto: Narutopedia
Sebagai anak seorang Hokage, Naruto seharusnya bisa hidup lebih baik. Tapi, setelah orangtuanya tewas akibat serangan Kyuubi, Naruto jadi hidup sebatang kara. Tidak ada yang tahu dengan nasib harta peninggalan orangtuanya itu. Tapi, Naruto hidup dengan uang jatah yang diberikan Hiruzen Sarutobi.
Saat masih kecil, Naruto juga hidup sebuah kost bobrok dan selalu bokek. Naruto bahkan pernah minum susu basi. Banyak yang mengatakan, kebiasaannya jajan di Ramen Ichiraku menjadi salah satu sumber kebokekan Naruto. Tapi, Naruto masih kecil dan mungkin belum bisa mengatur keuangan. Untungnya, Naruto kemudian bisa menabung. Meski uang tabungannya itu sering diambil Jiraiya.
Foto: Heroes Wiki – Fandom
Di anime, kemiskinan bisa melanda siapa saja. Tak hanya manusia, dewa pun bisa miskin di anime. Salah satunya adalah Yato. Sebagai dewa bencana, dia tidak punya kuil atau uang seperti dewa lainnya.
Ketika pindah posisi sebagai dewa keberuntungan, dia tetap tidak punya apa-apa alias miskin. Bahkan, dia sempat ditinggalkan senjata sucinya dan hidup sendirian. Dia kemudian bertemu Yukine yang mau menjadi senjatanya, dengan syarat, tentu saja.
Foto: Quote the Anime
Nariyuki adalah seorang anak yatim yang tinggal bersama ibu dan adiknya. Mereka tinggal di rumah sempit dan hidup sederhana. Untuk membantu meringankan beban ibunya, Nariyuki akhirnya menjadi guru les bagi siswa yang nilainya kurang.
Sejumlah karakter anime yang dibesarkan dalam kondisi miskin ini justru bisa menjadi contoh kalau kemiskinan tidak menghalangi mereka untuk bisa sukses. Sebagian harus bekerja untuk membantu orangtua mereka. Tapi, ada juga yang cerdas dan bisa mendapatkan beasiswa di sekolah bergengsi.
Karakter-karakter ini adalah mereka yang selalu bekerja keras. Meski kemiskinan mereka bukanlah fokus dari cerita, tapi itu menjadi bagian dari kepribadian mereka. Siapa saja karakter anime yang dibesarkan dalam kondisi miskin? Berikut ulasannya!
8. Revy — Black Lagoon
Foto: Superhero Jacked
Revy adalah salah satu karakter cewek paling badass dalam sejarah anime. Meski dikenal sebagai pembunuh berdarah dingin yang hobi mabuk, kehidupan masa lalu Revy tidaklah indah. Dia tinggal di daerah kumuh dan miskin di New York. Ayahnya adalah seorang pemabuk.
Revy tidak pernah menyelesaikan sekolahnya. Dia kemudian membunuh ayahnya dan terjun ke dunia gelap. Revy adalah penembak jitu di Black Lagoon yang selalu diandalkan Dutch.
7. Ochako Uraraka — My Hero Academia
Foto: Superhero Jacked
Keinginan Ochako menjadi pahlawan bukan untuk semata untuk menegakkan keadilan. Dia juga ingin mendapatkan uang dan membantu orangtuanya yang serba kekurangan. Meski dianggap sepele, tapi keinginan Ochako inilah yang paling realistis.
Dari awal, Ochako tidak pernah menceritakan tentang kondisi ekonomi keluarganya. Dia sadar kalau keluarganya bukan seperti keluarga Yaoyorozu Momo yang memang kaya. Orangtua Ochako tidak terkenal atau terpandang dan hidup serba kekurangan.
6. Kazuma Satou — KonoSuba
Foto: YouTube
Keberuntungan sepertinya jauh dari hidup Kazuma. Setelah mati tertabrak, dia kemudian bertemu Aqua, dewi gadungan. Setelah diberi pilihan untuk hidup lagi, Kazuma bisa memilih senjatanya. Sialnya, dia malah memilih Aqua, yang ternyata bodoh dan boros.
Akibatnya, Kazuma harus rela hidup miskin di dunia baru. Mereka hanya bisa tidur di kandang kuda dan menghabiskan waktu di bar karena tidak punya apa-apa. Mereka pun kemudian dipaksa untuk bekerja agar bisa bertahan hidup.
5. Naruto Uzumaki — Naruto
Foto: Narutopedia
Sebagai anak seorang Hokage, Naruto seharusnya bisa hidup lebih baik. Tapi, setelah orangtuanya tewas akibat serangan Kyuubi, Naruto jadi hidup sebatang kara. Tidak ada yang tahu dengan nasib harta peninggalan orangtuanya itu. Tapi, Naruto hidup dengan uang jatah yang diberikan Hiruzen Sarutobi.
Saat masih kecil, Naruto juga hidup sebuah kost bobrok dan selalu bokek. Naruto bahkan pernah minum susu basi. Banyak yang mengatakan, kebiasaannya jajan di Ramen Ichiraku menjadi salah satu sumber kebokekan Naruto. Tapi, Naruto masih kecil dan mungkin belum bisa mengatur keuangan. Untungnya, Naruto kemudian bisa menabung. Meski uang tabungannya itu sering diambil Jiraiya.
4. Yato — Noragami
Foto: Heroes Wiki – Fandom
Di anime, kemiskinan bisa melanda siapa saja. Tak hanya manusia, dewa pun bisa miskin di anime. Salah satunya adalah Yato. Sebagai dewa bencana, dia tidak punya kuil atau uang seperti dewa lainnya.
Ketika pindah posisi sebagai dewa keberuntungan, dia tetap tidak punya apa-apa alias miskin. Bahkan, dia sempat ditinggalkan senjata sucinya dan hidup sendirian. Dia kemudian bertemu Yukine yang mau menjadi senjatanya, dengan syarat, tentu saja.
3. Nariyuki Yuiga — We Never Learn
Foto: Quote the Anime
Nariyuki adalah seorang anak yatim yang tinggal bersama ibu dan adiknya. Mereka tinggal di rumah sempit dan hidup sederhana. Untuk membantu meringankan beban ibunya, Nariyuki akhirnya menjadi guru les bagi siswa yang nilainya kurang.