7 Perbedaan Utama Film Bullet Train dan Novel Maria Bitoru
loading...
A
A
A
Di novel, peran Wolf lebih kecil. Dia memang menahan Ladybug turun dari kereta di sebuah stasiun. Tapi, di versi novel, Wolf hanya mengenali Ladybug karena dia pernah berkelahi dengannya di luar sebuah bar.
Foto: Inverse
FilmBullet Trainmenampilkan banyak aktor Amerika. Tapi, materi sumbernya terdiri atas karakter orang Jepang di peran utamanya. Ini termasuk Ladybug, yang nama aslinya adalah Nanao. Di film, nama asli Ladybug tidak diungkap. Karena perubahan itu, David Leitch dituduh melakukan pemutihan, praktik meng-casting aktor kulit putih untuk peran yang sebelumnya dilakoni orang nonkulit putih.
Bullet Train ber-setting di Jepang. Tapi, hanya satu karakter utama yang merupakan aktor keturunan jepang, yaitu Andrew Koji, yang memerankan Yuichi Kimura. Mayoritas penumpang kereta peluru itu, termasuk Channing Tatum sebagai cameo, adalah aktor kulit putih. Direktur eksekutif Liga Warga Jepang Amerika David Innoue mengkritik film itu karena tidak mengambil peluang untuk meng-casting aktor Jepang untuk peran utama. Selain Andrew, aktor Jepang lain yang tampil di film ini adalah Hiroyuki Sanada, yang penampilannya terbatas.
Foto: Cleveland.com
Di film, Ladybug naik kereta peluru di Tokyo dengan tujuan akhir Kyoto. Tapi, I novel, kereta itu menempuh tujuan dari Tokyo ke Morioka. Tidak diketahui mengapa perubahan itu dilakukan. Mungkin itu karena Kyoto lebih akrab dan dikenali penonton ketimbang Morioka. Menariknya, itu artinya, penumpang di film pergi ke arah selatan, sementara di novel, kereta itu menuju ke utara.
6. Karakter di Novelnya Orang Jepang
Foto: Inverse
FilmBullet Trainmenampilkan banyak aktor Amerika. Tapi, materi sumbernya terdiri atas karakter orang Jepang di peran utamanya. Ini termasuk Ladybug, yang nama aslinya adalah Nanao. Di film, nama asli Ladybug tidak diungkap. Karena perubahan itu, David Leitch dituduh melakukan pemutihan, praktik meng-casting aktor kulit putih untuk peran yang sebelumnya dilakoni orang nonkulit putih.
Bullet Train ber-setting di Jepang. Tapi, hanya satu karakter utama yang merupakan aktor keturunan jepang, yaitu Andrew Koji, yang memerankan Yuichi Kimura. Mayoritas penumpang kereta peluru itu, termasuk Channing Tatum sebagai cameo, adalah aktor kulit putih. Direktur eksekutif Liga Warga Jepang Amerika David Innoue mengkritik film itu karena tidak mengambil peluang untuk meng-casting aktor Jepang untuk peran utama. Selain Andrew, aktor Jepang lain yang tampil di film ini adalah Hiroyuki Sanada, yang penampilannya terbatas.
7. Tujuan Akhir Kereta Peluru di Film Beda dengan di Novel
Foto: Cleveland.com
Di film, Ladybug naik kereta peluru di Tokyo dengan tujuan akhir Kyoto. Tapi, I novel, kereta itu menempuh tujuan dari Tokyo ke Morioka. Tidak diketahui mengapa perubahan itu dilakukan. Mungkin itu karena Kyoto lebih akrab dan dikenali penonton ketimbang Morioka. Menariknya, itu artinya, penumpang di film pergi ke arah selatan, sementara di novel, kereta itu menuju ke utara.
(alv)