Pencipta Ninja Hattori dan Dorameon Meninggal Dunia
loading...
A
A
A
Penulis manga (mangaka) yang menciptakan Ninja Hattori, Fujiko Fujio A, meninggal dunia di Kawasaki, Tokyo, Kamis (7/4). Pemilik nama asli Motoo Abiko itu juga turut menciptakan Doraemon bersama Fujiko F Fujio. Dia berusia 88 tahun saat mengembuskan napas terakhirnya.
Mengutip Anime News Network, Fujiko ditemukan polisi dalam kondisi tidak bernyawa di rumahnya. Polisi datang ke kediaman mangaka itu setelah mendapatkan laporan kalau ada orang yang kolaps sekitar pukul 08.40 waktu setempat atau 06.40 WIB. Polisi menginvestigasi penyebab kematian Fujiko. Tapi, mereka mengatakan, pemeriksaan awal mengungkapkan kalau Fujiko tidak menderita cedera atau luka yang mencurigakan.
Fujiko Fujio A dikenal atas kolaborasinya dengan Fujiko F Fujio—nama aslinya Hiroshi Fujimoto. Mereka menciptakan nama samara Fujiko Fujio dan membuat manga terkenal, Doraemon. Manga itu berjalan dari 1970—1996.
Pasangan itu kerja bareng sejak awal sebelum akhirnya berpisah pada 1987. Abiko kemudian memakai nama samara Fujiko A Fujio dan Fujimoto dengan Fujiko F Fujio. Fujimoto meninggal dunia pada 1996 sebelum Doraemon tamat. Doraemon telah menjadi salah satu serial tersukses di dunia dengan banyak film anime dan serial anime di televisi. Hingga saat ini, Doraemon masih menjadi salah satu anime berating tinggi di Jepang.
Selain ikut menciptakan Doraemon, Abiko juga menciptakan sejumlah serial manga sukses, termasuk Ninja Hattori, Kaibutsu-kun, Pro Golfer Saru, dan Warau Salesman. Ninja Hattori menginspirasi serial anime di televisi yang berjalan dari 1981—1987. Karakter ini juga muncul di 3 film anime pada 1982—1984 dan sebuah film live-action pada 2004.
Ninja Hattori berkisah tentang Kanzo Hattori, seorang ninja dari desa Iga. Dia pergi ke Tokyo dan tinggal bersama keluarga Mitsuba. Dia berada di rumah keluarga itu bersama adiknya, Shinzo, dan anjing ninjanya, Shishimaru. Hattori selalu membantu menyelesaikan masalah Kenichi. Mereka bersama-sama menghadapi Kemumaki dan kucing ninjanya Kagechiyo.
Secara kekuatan dan kemampuan, Hattori tidak ada apa-apanya dengan para ninja lain di dunia anime. Tapi, dia adalah ninja paling ramah anak dan populer. Dia akan mengajak siapa saja mendaki gunung dan melewati lembah untuk berpetualang bersama teman-teman. Serial anime ini sempat tayang dan populer di Indonesia.
Kaibutsu-kun menginspirasi dua anime televisi pada 1968—1969 dan 1980—1982. Karakter ini juga muncul di dua film anime pada 1981 dan 1982. Pro Golfer Saru menginspirasi sebuah anime spesial televisi pada 1982, serial anime TV pada 1985—1988, dan dua film anime pada 1986 dan 1987.Warau Salesman menginspirasi anime televisi pada 1989—1992. Sebuah anime televisi The Laughing Salesman New dirilis pada 2017. Itu adalah adaptasi terakhir karya individunya.
Selamat jalan, Fujiko …
Mengutip Anime News Network, Fujiko ditemukan polisi dalam kondisi tidak bernyawa di rumahnya. Polisi datang ke kediaman mangaka itu setelah mendapatkan laporan kalau ada orang yang kolaps sekitar pukul 08.40 waktu setempat atau 06.40 WIB. Polisi menginvestigasi penyebab kematian Fujiko. Tapi, mereka mengatakan, pemeriksaan awal mengungkapkan kalau Fujiko tidak menderita cedera atau luka yang mencurigakan.
Fujiko Fujio A dikenal atas kolaborasinya dengan Fujiko F Fujio—nama aslinya Hiroshi Fujimoto. Mereka menciptakan nama samara Fujiko Fujio dan membuat manga terkenal, Doraemon. Manga itu berjalan dari 1970—1996.
Pasangan itu kerja bareng sejak awal sebelum akhirnya berpisah pada 1987. Abiko kemudian memakai nama samara Fujiko A Fujio dan Fujimoto dengan Fujiko F Fujio. Fujimoto meninggal dunia pada 1996 sebelum Doraemon tamat. Doraemon telah menjadi salah satu serial tersukses di dunia dengan banyak film anime dan serial anime di televisi. Hingga saat ini, Doraemon masih menjadi salah satu anime berating tinggi di Jepang.
Selain ikut menciptakan Doraemon, Abiko juga menciptakan sejumlah serial manga sukses, termasuk Ninja Hattori, Kaibutsu-kun, Pro Golfer Saru, dan Warau Salesman. Ninja Hattori menginspirasi serial anime di televisi yang berjalan dari 1981—1987. Karakter ini juga muncul di 3 film anime pada 1982—1984 dan sebuah film live-action pada 2004.
Ninja Hattori berkisah tentang Kanzo Hattori, seorang ninja dari desa Iga. Dia pergi ke Tokyo dan tinggal bersama keluarga Mitsuba. Dia berada di rumah keluarga itu bersama adiknya, Shinzo, dan anjing ninjanya, Shishimaru. Hattori selalu membantu menyelesaikan masalah Kenichi. Mereka bersama-sama menghadapi Kemumaki dan kucing ninjanya Kagechiyo.
Secara kekuatan dan kemampuan, Hattori tidak ada apa-apanya dengan para ninja lain di dunia anime. Tapi, dia adalah ninja paling ramah anak dan populer. Dia akan mengajak siapa saja mendaki gunung dan melewati lembah untuk berpetualang bersama teman-teman. Serial anime ini sempat tayang dan populer di Indonesia.
Kaibutsu-kun menginspirasi dua anime televisi pada 1968—1969 dan 1980—1982. Karakter ini juga muncul di dua film anime pada 1981 dan 1982. Pro Golfer Saru menginspirasi sebuah anime spesial televisi pada 1982, serial anime TV pada 1985—1988, dan dua film anime pada 1986 dan 1987.Warau Salesman menginspirasi anime televisi pada 1989—1992. Sebuah anime televisi The Laughing Salesman New dirilis pada 2017. Itu adalah adaptasi terakhir karya individunya.
Selamat jalan, Fujiko …
(alv)