10 Serial Anime yang Penjahatnya Menang di Akhir Cerita
loading...
A
A
A
2. Speed Grapher
Di anime ini, penjahatnya, Suitengu, menang dengan cara yang paling komplit. Dia ingin Klub Roppongi mati, Saiga menderita, dan perekonomian runtuh. Untuk mencapai itu, dia mengumpulkan semua Yen di Jepang ke sebuah bangunan yang berisi dirinya dan Klub Roppongi. Dia lantas meledakkan bom, menghancurkan semua uang dan membunuh semua orang.
Di pertarungan akhir, Saiga selamat, tapi buta selamanya. Tidak ada antihero cerdas menyelamatkan dunia. Kematian Suitengu bukannya tanpa logika. Dengan meledakkan bom, Suitengu membuat setiap impian jahatnya menjadi kenyataan. Perekonomian hancur dan para pahlawannya kalah.
1. Neon Genesis Evangelion
Penggemar anime mecha atau robot raksasa terbiasa melihat para pahlawan mereka menang. Sejumlah gedung pencakar langit mungkin roboh dalam proses itu. Sejumlah mecha meledak, dan seorang teman mungkin mengorbankan diri demi memastikan kalau protagonisnya sukses. Pada akhirnya, itu semua layak karena orang baik menang.
Tapi, serial ini malah meludahi tradisi itu ketika Seele memicu Proyek Instrumentalia Manusia. Sejumlah pahlawan yang tetap hidup terjebak di dunia yang mati. Tidak ada yang bisa mereka lakukan untuk memulihkannya. Mungkin, ini lebih buruk ketimbang semua orang mati bersama.
Di anime ini, penjahatnya, Suitengu, menang dengan cara yang paling komplit. Dia ingin Klub Roppongi mati, Saiga menderita, dan perekonomian runtuh. Untuk mencapai itu, dia mengumpulkan semua Yen di Jepang ke sebuah bangunan yang berisi dirinya dan Klub Roppongi. Dia lantas meledakkan bom, menghancurkan semua uang dan membunuh semua orang.
Di pertarungan akhir, Saiga selamat, tapi buta selamanya. Tidak ada antihero cerdas menyelamatkan dunia. Kematian Suitengu bukannya tanpa logika. Dengan meledakkan bom, Suitengu membuat setiap impian jahatnya menjadi kenyataan. Perekonomian hancur dan para pahlawannya kalah.
1. Neon Genesis Evangelion
Penggemar anime mecha atau robot raksasa terbiasa melihat para pahlawan mereka menang. Sejumlah gedung pencakar langit mungkin roboh dalam proses itu. Sejumlah mecha meledak, dan seorang teman mungkin mengorbankan diri demi memastikan kalau protagonisnya sukses. Pada akhirnya, itu semua layak karena orang baik menang.
Tapi, serial ini malah meludahi tradisi itu ketika Seele memicu Proyek Instrumentalia Manusia. Sejumlah pahlawan yang tetap hidup terjebak di dunia yang mati. Tidak ada yang bisa mereka lakukan untuk memulihkannya. Mungkin, ini lebih buruk ketimbang semua orang mati bersama.
(alv)