5 Fakta Muichiro Tokito, Hashira Termuda di Kimetsu no Yaiba
loading...
A
A
A
Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba season 3 akan memperkenalkan Hashira Kabut Muichiro Tokito. Hashira ini cukup istimewa karena usianya lebih muda ketimbang Tanjiro. Dia juga merupakan salah satu Pembasmi Iblis yang paling cepat mendapatkan titel Hashira di serial ini.
Muichiro berusia 14 tahun. Dia dianugerahi otak cerdas yang membuatnya bisa menganalisa situasi dengan cepat. Tapi, karena usianya itu, dia jadi pribadi yang sepertinya terpisah dari Hashira lain. Dia tidak se-introvert Giyu Tomioka, tapi Muichiro sepertinya lebih suka sibuk dengan pikirannya sendiri.
Muichiro kali pertama diperkenalkan di manga pada chapter 40 dan di anime di episode 21 season 1. Aksi Muichiro belum terlihat di perkenalan itu. Dia baru akan memamerkan kemampuannya di season 3 yang mengangkat busur Desa Penempa Pedang. Siapa Muichiro dan seperti apa kekuatannya? Simak ulasan berikut ini!
1. Penampilan
Muichiro bertubuh pendek, lebih pendek ketimbang Tanjiro. Laman Fandom menyebut tinggi tubuhnya 160 cm. Dia punya rambut hitam lurus panjang yang kemudian berubah warna menjadi hijau mint di dekat pinggangnya. Matanya besar dan berwarna hijau mint.
Muichiro selalu memperlihatkan muka datar tanpa emosi. Dia adalah orang baik, tapi tidak pernah memperlihatkan ekspresinya. Meski begitu, dia selalu berhati-hati dengan sekelilingnya. Muichiro adalah pria pendek tapi kekar.
2. Kepribadian
Muichiro selalu melupakan sesuatu dan pikirannya selalu berkelana. Dia punya kendali penuh terhadap emosinya, yang tidak menyamarkannya dalam mengambil arah yang salah dan keputusan. Tapi, ketika terkait tugasnya sebagai Hashira Kabut, dia bersikap benar-benar berbeda. Dia membuat keputusan tempat dan memandu anggota Pembasmi Iblis ke arah yang benar.
Muichiro adalah orang yang peduli. Tapi, setelah saudara kembarnya tewas, dia hilang ingatan dan jadi pasif. Dia juga dikenal arogan dan dingin. Setelah bertemu Tanjiro, ingatannya mulai kembali. Sikapnya pun mulai berubah menjadi lebih peduli dengan orang di sekitarnya. Dia bahkan sadar kalau Obanai Iguro naksir Mitsuri Kanroji.
3. Latar belakang keluarga
Sama seperti karakter lain di Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba, latar belakang keluarga Muichiro juga tidak bahagia. Ibunya meninggal karena sakit. Ayahnya meninggal karena berusaha mencarikan obat untuk ibunya. Kematian mereka membuat Muichiro dan kakak kembarnya, Yuichiro, jadi yatim piatu. Sepeninggal orangtua mereka, kakak beradik itu harus menghidupi diri mereka. Mereka berdua hidup di sebuah rumah di hutan dan jauh dari orang lain.
Keluarga Tokito adalah keturunan keluarga Tsugikuni, pencipta teknik pernapasan di Korps Pembasmi Iblis dan juga iblis atas 1 di 12 Kizuki. Karenanya, Amane Ubuyashiki berusaha merekrut mereka ke Korps Pembasmi Iblis. Namun, berkali-kali mereka menolaknya. Suatu malam, rumah mereka diserang iblis dan Yuichiro sekarat.
Muichiro berhasil menghancurkan iblis itu dengan alat yang bisa dipakainya. Melihat kakaknya pelan-pelan mengembuskan napas terakhir, ingatan Muichiro pun ikut hilang. Dia akhirnya bergabung dengan Korps Pemberantas Iblis.
4. Menjadi Hashira dalam 2 bulan
Sebagai keturunan keluarga Tsugikuni, dia pun punya kemampuan seperti mereka. Namun, Muichiro tidak mengembangkan Teknik Pernapasan Matahari, yang malah dikembangkan Tanjiro. Setelah kematian kakak kembarnya, dia akhirnya bergabung dengan Korps Pembasmi Iblis.
Hashira Api Kyojuro Rengoku menemukan Muichiro ketika dia bergabung dengan Korps Pembasmi Iblis. Kyojuro mengatakan, sebagai seorang Hashira, dia harus membantu dan melindungi semua orang. Muichiro akhirnya menjalani pelatihan keras dan sudah memperlihatkan kekuatan. Hanya dalam dua bulan, dia bisa mencapai ranking Hashira dan membuat semua orang kaget. Sebelumnya, ini hanya bisa dicapai Hashira Batu Gyomei Himejima.
5. Tanda Pembasmi Iblis
Tanda Muichiro kali pertama bangkit saat pertarungannya dengan Iblis Atas 5, Gyokko. Suhu tubuhnya meningkat hingga 39 derajat Celsius dan detak jantungnya jadi sangat cepat. Tanda ini muncul seprti sejumlah desain merah mirip kabut yang menyelimuti seluruh tubuhnya, yang paling terlihat di wajah dan tangannya.
Sementara tanda itu aktif, kemampuan serang dan pertahanannya bertambah berkali-kali lipat. Kekuatan itu cukup memberinya kekuatan tidak hanya bergerak dengan tubuh kena racun, tapi juga membunuh Iblis Atas sendirian. Tapi, begitu tanda itu hilang, dia mulai menderita efek racun itu. Ini menunjukkan kalau tanda itu hanya efektif selama dimanifestasikan.
6. Kemampuan
Muichiro adalah petarung yang sangat kuat dan terampil. Dia sangat kuat meskipun masih sangat muda. Dia dengan mudah mengungguli Pembasmi Iblis yang lebih tua darinya, seperti Tanjiro dan Genya Shinazugawa. Setelah membangkitkan Tanda Pembasmi Iblis-nya, Muichiro bisa mengalahkan Iblis Atas 5 Gyokko seorang diri, dengan relatif mudah bahkan setelah Iblis itu memperlihatkan bentuk aslinya.
Muichiro mengembangkan Teknik Pernapasan Kabut entah dari belajar sendiri atau dari orang lain. Dia adalah pengguna teknik pernapasan ini yang paling terampil di generasinya. Dia jadi sangat ahli dengan teknik ini sampai dia bisa menciptakan teknik lain, yang memainkan peranan penting dalam mengalahkan Gyokko.
Iblis Atas 1, Kokushibo, bahkan terkesan dengan tekniknya ini. Dia mengimplikasikasikan kalau keahliannya dalam gaya berpedang ini melampaui ekspektasinya. Terlebih, Muichiro mengenakan baju kedodoran yang menyembunyikan tangannya dari pandangan musuh sehingga bisa melakukan gerakannya dengan lebih baik.
Teniknya ini dipuji Kokushibo karena dikembangan begitu baik oleh orang yang masih sangat muda. Pada pertarungan akhir, kontribusi Muichiro terbukti penting bagi kekalahan Kokushibo. Setelah membuka Dunia Transparan dan kemampuan mencat Pedang Nichirin-nya jadi merah menyala dan juga niatnya untuk mengorbankan nyawanya, Muichiro mampu mendaratkan pukulan kritis ke iblis itu. Iblis itu pun kalah.
Muichiro berusia 14 tahun. Dia dianugerahi otak cerdas yang membuatnya bisa menganalisa situasi dengan cepat. Tapi, karena usianya itu, dia jadi pribadi yang sepertinya terpisah dari Hashira lain. Dia tidak se-introvert Giyu Tomioka, tapi Muichiro sepertinya lebih suka sibuk dengan pikirannya sendiri.
Muichiro kali pertama diperkenalkan di manga pada chapter 40 dan di anime di episode 21 season 1. Aksi Muichiro belum terlihat di perkenalan itu. Dia baru akan memamerkan kemampuannya di season 3 yang mengangkat busur Desa Penempa Pedang. Siapa Muichiro dan seperti apa kekuatannya? Simak ulasan berikut ini!
1. Penampilan
Muichiro bertubuh pendek, lebih pendek ketimbang Tanjiro. Laman Fandom menyebut tinggi tubuhnya 160 cm. Dia punya rambut hitam lurus panjang yang kemudian berubah warna menjadi hijau mint di dekat pinggangnya. Matanya besar dan berwarna hijau mint.
Muichiro selalu memperlihatkan muka datar tanpa emosi. Dia adalah orang baik, tapi tidak pernah memperlihatkan ekspresinya. Meski begitu, dia selalu berhati-hati dengan sekelilingnya. Muichiro adalah pria pendek tapi kekar.
2. Kepribadian
Muichiro selalu melupakan sesuatu dan pikirannya selalu berkelana. Dia punya kendali penuh terhadap emosinya, yang tidak menyamarkannya dalam mengambil arah yang salah dan keputusan. Tapi, ketika terkait tugasnya sebagai Hashira Kabut, dia bersikap benar-benar berbeda. Dia membuat keputusan tempat dan memandu anggota Pembasmi Iblis ke arah yang benar.
Muichiro adalah orang yang peduli. Tapi, setelah saudara kembarnya tewas, dia hilang ingatan dan jadi pasif. Dia juga dikenal arogan dan dingin. Setelah bertemu Tanjiro, ingatannya mulai kembali. Sikapnya pun mulai berubah menjadi lebih peduli dengan orang di sekitarnya. Dia bahkan sadar kalau Obanai Iguro naksir Mitsuri Kanroji.
3. Latar belakang keluarga
Sama seperti karakter lain di Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba, latar belakang keluarga Muichiro juga tidak bahagia. Ibunya meninggal karena sakit. Ayahnya meninggal karena berusaha mencarikan obat untuk ibunya. Kematian mereka membuat Muichiro dan kakak kembarnya, Yuichiro, jadi yatim piatu. Sepeninggal orangtua mereka, kakak beradik itu harus menghidupi diri mereka. Mereka berdua hidup di sebuah rumah di hutan dan jauh dari orang lain.
Keluarga Tokito adalah keturunan keluarga Tsugikuni, pencipta teknik pernapasan di Korps Pembasmi Iblis dan juga iblis atas 1 di 12 Kizuki. Karenanya, Amane Ubuyashiki berusaha merekrut mereka ke Korps Pembasmi Iblis. Namun, berkali-kali mereka menolaknya. Suatu malam, rumah mereka diserang iblis dan Yuichiro sekarat.
Muichiro berhasil menghancurkan iblis itu dengan alat yang bisa dipakainya. Melihat kakaknya pelan-pelan mengembuskan napas terakhir, ingatan Muichiro pun ikut hilang. Dia akhirnya bergabung dengan Korps Pemberantas Iblis.
4. Menjadi Hashira dalam 2 bulan
Sebagai keturunan keluarga Tsugikuni, dia pun punya kemampuan seperti mereka. Namun, Muichiro tidak mengembangkan Teknik Pernapasan Matahari, yang malah dikembangkan Tanjiro. Setelah kematian kakak kembarnya, dia akhirnya bergabung dengan Korps Pembasmi Iblis.
Hashira Api Kyojuro Rengoku menemukan Muichiro ketika dia bergabung dengan Korps Pembasmi Iblis. Kyojuro mengatakan, sebagai seorang Hashira, dia harus membantu dan melindungi semua orang. Muichiro akhirnya menjalani pelatihan keras dan sudah memperlihatkan kekuatan. Hanya dalam dua bulan, dia bisa mencapai ranking Hashira dan membuat semua orang kaget. Sebelumnya, ini hanya bisa dicapai Hashira Batu Gyomei Himejima.
5. Tanda Pembasmi Iblis
Tanda Muichiro kali pertama bangkit saat pertarungannya dengan Iblis Atas 5, Gyokko. Suhu tubuhnya meningkat hingga 39 derajat Celsius dan detak jantungnya jadi sangat cepat. Tanda ini muncul seprti sejumlah desain merah mirip kabut yang menyelimuti seluruh tubuhnya, yang paling terlihat di wajah dan tangannya.
Sementara tanda itu aktif, kemampuan serang dan pertahanannya bertambah berkali-kali lipat. Kekuatan itu cukup memberinya kekuatan tidak hanya bergerak dengan tubuh kena racun, tapi juga membunuh Iblis Atas sendirian. Tapi, begitu tanda itu hilang, dia mulai menderita efek racun itu. Ini menunjukkan kalau tanda itu hanya efektif selama dimanifestasikan.
6. Kemampuan
Muichiro adalah petarung yang sangat kuat dan terampil. Dia sangat kuat meskipun masih sangat muda. Dia dengan mudah mengungguli Pembasmi Iblis yang lebih tua darinya, seperti Tanjiro dan Genya Shinazugawa. Setelah membangkitkan Tanda Pembasmi Iblis-nya, Muichiro bisa mengalahkan Iblis Atas 5 Gyokko seorang diri, dengan relatif mudah bahkan setelah Iblis itu memperlihatkan bentuk aslinya.
Muichiro mengembangkan Teknik Pernapasan Kabut entah dari belajar sendiri atau dari orang lain. Dia adalah pengguna teknik pernapasan ini yang paling terampil di generasinya. Dia jadi sangat ahli dengan teknik ini sampai dia bisa menciptakan teknik lain, yang memainkan peranan penting dalam mengalahkan Gyokko.
Iblis Atas 1, Kokushibo, bahkan terkesan dengan tekniknya ini. Dia mengimplikasikasikan kalau keahliannya dalam gaya berpedang ini melampaui ekspektasinya. Terlebih, Muichiro mengenakan baju kedodoran yang menyembunyikan tangannya dari pandangan musuh sehingga bisa melakukan gerakannya dengan lebih baik.
Teniknya ini dipuji Kokushibo karena dikembangan begitu baik oleh orang yang masih sangat muda. Pada pertarungan akhir, kontribusi Muichiro terbukti penting bagi kekalahan Kokushibo. Setelah membuka Dunia Transparan dan kemampuan mencat Pedang Nichirin-nya jadi merah menyala dan juga niatnya untuk mengorbankan nyawanya, Muichiro mampu mendaratkan pukulan kritis ke iblis itu. Iblis itu pun kalah.
(alv)