8 Hokage yang Pernah Memerintah Konoha di Serial Naruto
loading...
A
A
A
Hokage adalah pemimpin politik utama di desa Konoha. Jabatan ini setara kepala desa (kades) dengan semua kekuasaan dan tanggung jawab yang dibawa posisi tersebut. Sejak awal, Naruto telah mengincar posisi tersebut dan dia berhasil mendapatkannya.
Sepanjang anime dan manga Naruto, serta kelanjutannya di Boruto, sudah ada total 7 Hokage resmi yang dirujuk di sejarah Konoha. Selain mereka, ada satu kandidat Hokage yang sempat menjabat secara singkat. Naruto mendapatkan jabatan Hokage justru di Boruto, bukan di serial aslinya.
Dari 7 Hokage yang dirujuk serial ini, 3 di antaranya sudah meninggal dunia sebelum serial ini dimulai. Meski begitu, mereka semua punya dampak besar terhadap cerita dan karakter Naruto. Mereka juga merupakan ninja mumpuni. Siapa saja Hokage di Konoha? Dikutip dari Screen Rant, berikut ulasannya!
1. Hashirama Senju — Hokage Pertama
Konoha didirikan oleh dua musuh yang berteman, Madara Uchiha dan Hashirama Senju. Hashirama kemudian menjadi Hokage Pertama dalam sejarah desa itu. Impian Hashirama tentang perdamaian dunia adalah prinsip pemandu di sepanjang sejarah Konoha. Posisi kekuasaannya muncul dari kekondangannya sebagai Dewa Shinobi, salah satu ninja terkuat di franchise ini.
Awalnya, Hashirama ingin agar Madara yang menjadi Hokage Pertama. Tapi adiknya, Tobirama Senju, menekankan pemilihan demokratis yang akhirnya membuat Hashirama terpilih sebagai Hokage Pertama. Meski punya banyak kemampuan, Hashirama dikenal dengan teknik Elemen Kayu yang membuatnya bisa memanipulasi kayu dan tanaman. Hashirama kemudian menunjuk adiknya, Tobirama, sebagai penggantinya sebelum dia mati. Dia kemudian dihidupkan lagi oleh Sasuke dan Orochimaru.
2. Tobirama Senju — Hokage Kedua
Menyusul kematian kakaknya, Tobirama diangkat menjadi Hokage Kedua dalam sejarah Konoha. Sebagai Hokage, Tobirama sangat transformatif. Dia menciptakan banyak institusi di desa itu, seperti Akademi dan skuad pasukan khusus Anbu. Sementara dia juga menempatkan tekanan pada kesetiaan pada desa di atas kesetiaan pada klan. Klan Uchiha menolak perubahan ideologi ini.
Perpecahan antara klan ini dan kepemimpinan Konoha pun terjadi. Nyaris sekuat kakaknya, Tobirama juga bisa menggunakan banyak teknik, tapi dia paling dikenal dengan teknik Elemen Air dan penemuannya atas Teknik Dewa Petir Terbang. Dia dihidupkan kembali bersama Hokage lain yang sudah meninggal di Perang Besar Shinobi Keempat.
3. Hiruzen Sarutobi — Hokage Ketiga
Sebagai murid dua Hokage sebelumnya, Hiruzen dikenal di seluruh dunia ninja karena kekuatan dan kemampuannya dengan tongkat khasnya. Dia mewarisi julukan Hashirama sebagai Dewa Shinobi. Hiruzen ditunjuk sebagai Hokage oleh Tobirama sebelum dia wafat. Hiruzen dikenal atas gaya kepemimpinannya yang lembut. Dia berusaha menyeimbangkan dengan membiarkan Danzo Shimura memimpin Root.
Sebagai Hokage, Hiruzen juga melatih Orochimaru, Jiraiya, dan Tsunade. Dia berharap Orochimaru bisa menggantikannya sebagai Hokage. Tapi, dia kemudian memutuskan untuk mewariskan jabatan itu kepada Minato Namikaze, murid Jiraiya, setelah dia pensiun. Setelah Minato mati, Hiruzen kembali ke kantor Hokage lagi. Dia sekarat dalam pertarungannya melawan Orochimaru. Dia kemudian dihidupkan lagi saat Perang Besar Shinobi Keempat.
4. Minato Namikaze — Hokage Keempat
Setelah Hiruzen pensiun, Minato Namikaze, murid Jiraiya dan guru Kakashi Hatake, Obito Uchiha, dan Rin Nohara, sebagai penggantinya. Saat menjadi Hokage, Minato dan istrinya, Kushina Uzumaki, punya anak yang dinamai Naruto Uzumaki. Anak itu lahir di malam yang sama ketika Kurama menyerang Konoha. Minato bertempur melawan Kyubi itu, yang sebelumnya tersegel di dalam diri Kushima.
Dia akhirnya menyegel Kyubi itu di tubuh anaknya yang baru lahir sebelum tewas. Kekuatan besarnya membuat Minato dijuluki Kilat Kuning Konoha. Dia juga menguasai Teknik Dewa Petir Terbang dan menciptakan Rasengan, yang kemudian dikuasai Naruto. Dia adalah Hokage terakhir yang dibangkitkan Orochimaru dan Sasuke di Perang Besar Shinobi Keempat.
5. Tsunade — Hokage Kelima
Satu-satunya Hokage wanita di Naruto adalah Tsunade. Dia adalah mantan murid Hiruzen dan teman seangkatan Jiraiya serta Orochimaru. Dia dikenal atas kekuatan dan keahliannya dalam kemampuan menyembuhkan. Dia adalah cucu Hokage Pertama. Kakaknya, Nawaka, dan mendiang kekasihnya, Dan, sebelumnya berambisi menjadi Hokage.
Tsunade awalnya tidak mau menjadi Hokage setelah kematian Hiruzen. Dia harus diyakinkan Jiraiya. Meski begitu, dia tetap memerintah di sepanjang sebagian besar Naruto. Rezimnya dianggap sangat melimpah bagi Konoha. Meskipun dia menghadapi banyak tantangan dan fakta kalau dia sempat koma setelah serangan Pain. Tsunade juga menunjuk Shizune sebagai asistennya, posisi yang terus dia pertahankan sampai Hokage mendatang.
6. Danzo Shimura — Kandidat Hokage Keenam
Meski tidak pernah menjadi Hokage resmi, Danzo dikenal kejam sebagai kandidat Hokage Keenam saat Tsunade koma akibat serangan Pain. Sejarah Danzo memanjang hingga sebelum serial ini dimulai ketika dia menciptakan subdivisi Anbu, Root. Subdivisi ini dikenal atas taktiknya yang kejam.
Meski selalu memikirkan kepentingan terbaik desa, Danzo adalah pemimpin kejam dan kadang penjahat yang percaya kalau Tsunade dan Hiruzen menyebabkan Konoha jadi lemah. Danzo mahir dalam banyak jutsu dan dikenal atas sejumlah mata Sharingan di tangannya, yang juga dimasuki DNA Hashirama. Di Pertemuan Kage, Danzo mewakili Konoha dan menyerukan eksekusi Sasuke. Tapi, dia kemudian tewas dalam pertempuran melawan Sasuke dan Tobi.
7. Kakashi Hatake — Hokage Keenam
Di akhir serial Naruto, Tsunade pensiun sebagai Hokage setelah Perang Besar Shinobi Keempat. Dia kemudian menunjuk guru Naruto dan murid Minato, Kakashi, sebagai Hokage Keenam. Dikenal atas mata Sharingan dan penguasaannya atas jutsu berbasis petir, Kakashi adalah ninja kuat yang ideologinya berpusat pada kerja sama untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi Konoha.
Pengabdian Kakashi terhadap Konoha termasuk menjadi agen Anbu dan hubungan dekatnya sebagai penasihat Tsunade. Meski awalnya kewalahan sebagai Hokage, Tsunade membantunya. Rezimnya berfokus pada membangun dunia yang lebih baik demi masa depan, terutama untuk generasi Naruto. Di awal Boruto, Kakashi pensiun dan menunjuk mantan muridnya, Naruto, sebagai Hokage Ketujuh.
8. Naruto Uzumaki — Hokage Ketujuh
Satu-satunya Hokage yang dilantik setelah akhir serial asli Naruto, Naruto adalah Hokage Ketujuh dan satu-satunya Hokage yang berkuasa di serial Boruto. Naruto akhirnya mewujudkan cita-citanya menjadi Hokage. Dia dilihat sebagai ninja terkuat di dunia setelah perannya di Perang Besar Shinobi Keempat.
Setelah Kakashi pensiun, dia menyerahkan kantor Hokage kepada Naruto, yang telah membuktikan diri sebagai ninja kuat dan Pahlawan Konoha. Master Kage Bunshin no Jutsu dan Rasengan ini telah mendapatkan tantangannya sebagai Hokage dengan musuh seperti Klan Otsutsuki dan Kara. Belum diketahui siapa yang akan menggantikan Naruto sebagai Hokage. Sejumlah kandidat sudah bermunculan termasuk teman dan protégé-nya, Konohamaru Sarutobi dan anak-anaknya, Boruto dan Himawari.
Lihat Juga: Film Jujutsu Kaisen Tayang 2025, Masa Depan Anime Menggunakan Visual Sekuel Culling Game
Sepanjang anime dan manga Naruto, serta kelanjutannya di Boruto, sudah ada total 7 Hokage resmi yang dirujuk di sejarah Konoha. Selain mereka, ada satu kandidat Hokage yang sempat menjabat secara singkat. Naruto mendapatkan jabatan Hokage justru di Boruto, bukan di serial aslinya.
Dari 7 Hokage yang dirujuk serial ini, 3 di antaranya sudah meninggal dunia sebelum serial ini dimulai. Meski begitu, mereka semua punya dampak besar terhadap cerita dan karakter Naruto. Mereka juga merupakan ninja mumpuni. Siapa saja Hokage di Konoha? Dikutip dari Screen Rant, berikut ulasannya!
1. Hashirama Senju — Hokage Pertama
Konoha didirikan oleh dua musuh yang berteman, Madara Uchiha dan Hashirama Senju. Hashirama kemudian menjadi Hokage Pertama dalam sejarah desa itu. Impian Hashirama tentang perdamaian dunia adalah prinsip pemandu di sepanjang sejarah Konoha. Posisi kekuasaannya muncul dari kekondangannya sebagai Dewa Shinobi, salah satu ninja terkuat di franchise ini.
Awalnya, Hashirama ingin agar Madara yang menjadi Hokage Pertama. Tapi adiknya, Tobirama Senju, menekankan pemilihan demokratis yang akhirnya membuat Hashirama terpilih sebagai Hokage Pertama. Meski punya banyak kemampuan, Hashirama dikenal dengan teknik Elemen Kayu yang membuatnya bisa memanipulasi kayu dan tanaman. Hashirama kemudian menunjuk adiknya, Tobirama, sebagai penggantinya sebelum dia mati. Dia kemudian dihidupkan lagi oleh Sasuke dan Orochimaru.
2. Tobirama Senju — Hokage Kedua
Menyusul kematian kakaknya, Tobirama diangkat menjadi Hokage Kedua dalam sejarah Konoha. Sebagai Hokage, Tobirama sangat transformatif. Dia menciptakan banyak institusi di desa itu, seperti Akademi dan skuad pasukan khusus Anbu. Sementara dia juga menempatkan tekanan pada kesetiaan pada desa di atas kesetiaan pada klan. Klan Uchiha menolak perubahan ideologi ini.
Perpecahan antara klan ini dan kepemimpinan Konoha pun terjadi. Nyaris sekuat kakaknya, Tobirama juga bisa menggunakan banyak teknik, tapi dia paling dikenal dengan teknik Elemen Air dan penemuannya atas Teknik Dewa Petir Terbang. Dia dihidupkan kembali bersama Hokage lain yang sudah meninggal di Perang Besar Shinobi Keempat.
3. Hiruzen Sarutobi — Hokage Ketiga
Sebagai murid dua Hokage sebelumnya, Hiruzen dikenal di seluruh dunia ninja karena kekuatan dan kemampuannya dengan tongkat khasnya. Dia mewarisi julukan Hashirama sebagai Dewa Shinobi. Hiruzen ditunjuk sebagai Hokage oleh Tobirama sebelum dia wafat. Hiruzen dikenal atas gaya kepemimpinannya yang lembut. Dia berusaha menyeimbangkan dengan membiarkan Danzo Shimura memimpin Root.
Sebagai Hokage, Hiruzen juga melatih Orochimaru, Jiraiya, dan Tsunade. Dia berharap Orochimaru bisa menggantikannya sebagai Hokage. Tapi, dia kemudian memutuskan untuk mewariskan jabatan itu kepada Minato Namikaze, murid Jiraiya, setelah dia pensiun. Setelah Minato mati, Hiruzen kembali ke kantor Hokage lagi. Dia sekarat dalam pertarungannya melawan Orochimaru. Dia kemudian dihidupkan lagi saat Perang Besar Shinobi Keempat.
4. Minato Namikaze — Hokage Keempat
Setelah Hiruzen pensiun, Minato Namikaze, murid Jiraiya dan guru Kakashi Hatake, Obito Uchiha, dan Rin Nohara, sebagai penggantinya. Saat menjadi Hokage, Minato dan istrinya, Kushina Uzumaki, punya anak yang dinamai Naruto Uzumaki. Anak itu lahir di malam yang sama ketika Kurama menyerang Konoha. Minato bertempur melawan Kyubi itu, yang sebelumnya tersegel di dalam diri Kushima.
Dia akhirnya menyegel Kyubi itu di tubuh anaknya yang baru lahir sebelum tewas. Kekuatan besarnya membuat Minato dijuluki Kilat Kuning Konoha. Dia juga menguasai Teknik Dewa Petir Terbang dan menciptakan Rasengan, yang kemudian dikuasai Naruto. Dia adalah Hokage terakhir yang dibangkitkan Orochimaru dan Sasuke di Perang Besar Shinobi Keempat.
5. Tsunade — Hokage Kelima
Satu-satunya Hokage wanita di Naruto adalah Tsunade. Dia adalah mantan murid Hiruzen dan teman seangkatan Jiraiya serta Orochimaru. Dia dikenal atas kekuatan dan keahliannya dalam kemampuan menyembuhkan. Dia adalah cucu Hokage Pertama. Kakaknya, Nawaka, dan mendiang kekasihnya, Dan, sebelumnya berambisi menjadi Hokage.
Tsunade awalnya tidak mau menjadi Hokage setelah kematian Hiruzen. Dia harus diyakinkan Jiraiya. Meski begitu, dia tetap memerintah di sepanjang sebagian besar Naruto. Rezimnya dianggap sangat melimpah bagi Konoha. Meskipun dia menghadapi banyak tantangan dan fakta kalau dia sempat koma setelah serangan Pain. Tsunade juga menunjuk Shizune sebagai asistennya, posisi yang terus dia pertahankan sampai Hokage mendatang.
6. Danzo Shimura — Kandidat Hokage Keenam
Meski tidak pernah menjadi Hokage resmi, Danzo dikenal kejam sebagai kandidat Hokage Keenam saat Tsunade koma akibat serangan Pain. Sejarah Danzo memanjang hingga sebelum serial ini dimulai ketika dia menciptakan subdivisi Anbu, Root. Subdivisi ini dikenal atas taktiknya yang kejam.
Meski selalu memikirkan kepentingan terbaik desa, Danzo adalah pemimpin kejam dan kadang penjahat yang percaya kalau Tsunade dan Hiruzen menyebabkan Konoha jadi lemah. Danzo mahir dalam banyak jutsu dan dikenal atas sejumlah mata Sharingan di tangannya, yang juga dimasuki DNA Hashirama. Di Pertemuan Kage, Danzo mewakili Konoha dan menyerukan eksekusi Sasuke. Tapi, dia kemudian tewas dalam pertempuran melawan Sasuke dan Tobi.
7. Kakashi Hatake — Hokage Keenam
Di akhir serial Naruto, Tsunade pensiun sebagai Hokage setelah Perang Besar Shinobi Keempat. Dia kemudian menunjuk guru Naruto dan murid Minato, Kakashi, sebagai Hokage Keenam. Dikenal atas mata Sharingan dan penguasaannya atas jutsu berbasis petir, Kakashi adalah ninja kuat yang ideologinya berpusat pada kerja sama untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi Konoha.
Pengabdian Kakashi terhadap Konoha termasuk menjadi agen Anbu dan hubungan dekatnya sebagai penasihat Tsunade. Meski awalnya kewalahan sebagai Hokage, Tsunade membantunya. Rezimnya berfokus pada membangun dunia yang lebih baik demi masa depan, terutama untuk generasi Naruto. Di awal Boruto, Kakashi pensiun dan menunjuk mantan muridnya, Naruto, sebagai Hokage Ketujuh.
8. Naruto Uzumaki — Hokage Ketujuh
Satu-satunya Hokage yang dilantik setelah akhir serial asli Naruto, Naruto adalah Hokage Ketujuh dan satu-satunya Hokage yang berkuasa di serial Boruto. Naruto akhirnya mewujudkan cita-citanya menjadi Hokage. Dia dilihat sebagai ninja terkuat di dunia setelah perannya di Perang Besar Shinobi Keempat.
Setelah Kakashi pensiun, dia menyerahkan kantor Hokage kepada Naruto, yang telah membuktikan diri sebagai ninja kuat dan Pahlawan Konoha. Master Kage Bunshin no Jutsu dan Rasengan ini telah mendapatkan tantangannya sebagai Hokage dengan musuh seperti Klan Otsutsuki dan Kara. Belum diketahui siapa yang akan menggantikan Naruto sebagai Hokage. Sejumlah kandidat sudah bermunculan termasuk teman dan protégé-nya, Konohamaru Sarutobi dan anak-anaknya, Boruto dan Himawari.
Lihat Juga: Film Jujutsu Kaisen Tayang 2025, Masa Depan Anime Menggunakan Visual Sekuel Culling Game
(alv)