Bosan saat Puasa? Baca 5 Buku tentang Kisah Para Muslim di Seluruh Dunia Ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Buku-buku yang menyorot isu diversitas semakin beragam temanya. Salah satu tema yang banyak diangkat adalah mengenai umat Islam yang berada di banyak negara.
Umat Islam saat ini sedang melaksanakan ibadah puasa . Bagi beberapa orang, hal itu melelahkan, terutama saat hari-hari terasa begitu panjang. Nah, daripada membuang waktu percuma, kamu bisa menghabiskan waktu luang dengan membaca buku-buku berlatar kisah para muslim.
Nah, ini lima rekomendasi buku berlatar para muslim yang bisa kamu baca.
1. AMAL UNBOUND - ALISHA SAEED
Foto: via The Banner
Novel ini bercerita tentang perjuangan seorang gadis asal Pakistan, Amal, untuk mendapatkan kembali kehidupan dan mimpinya setelah dipaksa menjadi budak.
Ia memiliki mimpi untuk menjadi guru, tapi mimpinya pupus karena harus mengurus adik-adiknya. Meskipun begitu, ia tidak menyerah dan terus menemukan cara untuk belajar dan mencapai mimpinya.
“Amal Unbound” menunjukkan kekuatan seorang anak perempuan yang teropresi oleh keluarga dan lingkungannya. Namun, karena keberanian yang dimiliki, Amal sanggup mendobrak stigma itu.
Buku ini ditulis dengan bahasa yang ringan dan cerita yang penuh inspirasi. Novel ini bisa menyegarkan pikiran kamu tentang arti sebuah perjuangan.
Baca Juga: Tips Supaya Aktivitas Tetap Maksimal di Bulan Puasa
2. ONCE UPON AN EID: STORIES OF HOPE AND JOY - 15 PENULIS MUSLIM
Foto: via Goodreads
“Once Upon an Eid” adalah kumpulan cerita pendek yang berisi suara-suara muslim di berbagai belahan dunia. Isinya adalah tentang liburan paling menyenangkan selama Idulfiitri.
Idulfitri adalah satu kata yang memunculkan berbagai perasaan dan kenangan bagi umat Islam. Apa pun maknanya, bagi muslim, hari perayaan ini berisi dengan kegembiraan. Antologi cerpen ini juga akan mencakup puisi, novel grafis, dan ilustrasi.
Cerpen-cerpennya ditulis dengan bahasa yang ringan dan menyenangkan karena berasal dari pengalaman para penulisnya. Perayaan Idulfitri dimaknai secara berbeda di berbagai negara.
Ke-15 kontributor dalam buku ini adalah G. Willow Wilson (“Alif the Unseen”, “Ms. Marvel”), Hena Khan (“Amina's Voice”, “Under My Hijab”), NH Senzai (“Shooting Kabul”, “Escape from Aleppo”), Hanna Alkaf (“The Weight of Our Sky”), Rukhsana Khan (“Big Red Lollipop”), Randa Abdel-Fattah (“Does My Head Look Big in This?”).
Lalu Ashley Franklin (“Not Quite Snow White”), Jamilah Thompkins-Bigelow (“Mommy's Khimar”), Candice Montgomery (“Home and Away, By Any Means Necessary”), Huda Al-Marashi (“First Comes Marriage”), Ayesha Mattu, Asmaa Hussein, dan Sara Alfageeh.
3. LOVE FROM A TO Z - S. K. ALI
Foto: via Pop Culturalist
Zayneb diceritakan sebag
ai perempuan yang pemarah, sampai ia berkonflik dengan gurunya yang fobia Islam. Bahkan Zayneb yang ingin membalas dendam, justru malah diskors dari sekolahnya.
Untuk menenangkan pikirannya, ia pun pergi liburan dan bertemu dengan Adam. Saat mereka sudah dekat, ternyata Adam menyimpan rahasia yang tak semua orang tahu.
“Love From A To Z” berisi kisah cinta manis yang “halal” dan tidak berlebihan. Perkembangan karakter Zayneb yang sanggup menahan emosi bisa menjadi pelajaran bagi kita semua.
4. OTHER WORDS FOR HOME - JASMINE WARGA
Foto: via Goodreads
Jude, seorang gadis asal Suriah, harus meninggalkan kakak laki-laki dan ayahnya. Ia dan ibunya dikirim untuk tinggal di Cincinnati, Amerika Serikat, bersama keluarga pamannya.
Saat Jude bersekolah, ia mencoba drama musikal. Namun, karena isu rasisme yang kuat, ia bahkan diberi julukan oleh teman-temannya, yaitu “Timur Tengah”.
Novel “Other Words for Home” ini punya isu yang sangat mengakar di Amerika Serikat, yaitu rasisme. Perjuangan Jude dalam menyikapi perlakuan tidak menyenangkan itu pun sangat bijaksana.
Baca Juga: Mengenal Moonwalking, Penyakit Orang yang Senang Bercanda dan Meremehkan
5. THE WEIGHT OF OUR SKY - HANNA ALKAF
Foto: via Goodreads
Melati, seorang gadis ras Melayu, terpisah dengan ibunya saat terjadi peristiwa kerusuhan ras pada 1969. Ia juga memiliki jin bernama Pink yang dipercaya bersemayam dalam dirinya.
Selang waktu 24 jam, semua jalur komunikasi di Kuala Lumpur terputus. Melati yang terjebak di antara kedua kubu yang berperang ditolong oleh seorang anak laki-laki Tionghoa bernama Vincent.
Peribahasa ‘Di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung’ adalah salah satu makna yang ada dalam novel ini. Perjuangan Melati melawan obsessive-compulsive disorder (OCD) yang masih menjadi momok menakutkan pada saat itu, bisa membuat hati kita tersentuh.
Alifia Putri Yudanti
Kontributor GenSINDO
Universitas Indonesia
Twitter: @shcsei
Umat Islam saat ini sedang melaksanakan ibadah puasa . Bagi beberapa orang, hal itu melelahkan, terutama saat hari-hari terasa begitu panjang. Nah, daripada membuang waktu percuma, kamu bisa menghabiskan waktu luang dengan membaca buku-buku berlatar kisah para muslim.
Nah, ini lima rekomendasi buku berlatar para muslim yang bisa kamu baca.
1. AMAL UNBOUND - ALISHA SAEED
Foto: via The Banner
Novel ini bercerita tentang perjuangan seorang gadis asal Pakistan, Amal, untuk mendapatkan kembali kehidupan dan mimpinya setelah dipaksa menjadi budak.
Ia memiliki mimpi untuk menjadi guru, tapi mimpinya pupus karena harus mengurus adik-adiknya. Meskipun begitu, ia tidak menyerah dan terus menemukan cara untuk belajar dan mencapai mimpinya.
“Amal Unbound” menunjukkan kekuatan seorang anak perempuan yang teropresi oleh keluarga dan lingkungannya. Namun, karena keberanian yang dimiliki, Amal sanggup mendobrak stigma itu.
Buku ini ditulis dengan bahasa yang ringan dan cerita yang penuh inspirasi. Novel ini bisa menyegarkan pikiran kamu tentang arti sebuah perjuangan.
Baca Juga: Tips Supaya Aktivitas Tetap Maksimal di Bulan Puasa
2. ONCE UPON AN EID: STORIES OF HOPE AND JOY - 15 PENULIS MUSLIM
Foto: via Goodreads
“Once Upon an Eid” adalah kumpulan cerita pendek yang berisi suara-suara muslim di berbagai belahan dunia. Isinya adalah tentang liburan paling menyenangkan selama Idulfiitri.
Idulfitri adalah satu kata yang memunculkan berbagai perasaan dan kenangan bagi umat Islam. Apa pun maknanya, bagi muslim, hari perayaan ini berisi dengan kegembiraan. Antologi cerpen ini juga akan mencakup puisi, novel grafis, dan ilustrasi.
Cerpen-cerpennya ditulis dengan bahasa yang ringan dan menyenangkan karena berasal dari pengalaman para penulisnya. Perayaan Idulfitri dimaknai secara berbeda di berbagai negara.
Ke-15 kontributor dalam buku ini adalah G. Willow Wilson (“Alif the Unseen”, “Ms. Marvel”), Hena Khan (“Amina's Voice”, “Under My Hijab”), NH Senzai (“Shooting Kabul”, “Escape from Aleppo”), Hanna Alkaf (“The Weight of Our Sky”), Rukhsana Khan (“Big Red Lollipop”), Randa Abdel-Fattah (“Does My Head Look Big in This?”).
Lalu Ashley Franklin (“Not Quite Snow White”), Jamilah Thompkins-Bigelow (“Mommy's Khimar”), Candice Montgomery (“Home and Away, By Any Means Necessary”), Huda Al-Marashi (“First Comes Marriage”), Ayesha Mattu, Asmaa Hussein, dan Sara Alfageeh.
3. LOVE FROM A TO Z - S. K. ALI
Foto: via Pop Culturalist
Zayneb diceritakan sebag
ai perempuan yang pemarah, sampai ia berkonflik dengan gurunya yang fobia Islam. Bahkan Zayneb yang ingin membalas dendam, justru malah diskors dari sekolahnya.
Untuk menenangkan pikirannya, ia pun pergi liburan dan bertemu dengan Adam. Saat mereka sudah dekat, ternyata Adam menyimpan rahasia yang tak semua orang tahu.
“Love From A To Z” berisi kisah cinta manis yang “halal” dan tidak berlebihan. Perkembangan karakter Zayneb yang sanggup menahan emosi bisa menjadi pelajaran bagi kita semua.
4. OTHER WORDS FOR HOME - JASMINE WARGA
Foto: via Goodreads
Jude, seorang gadis asal Suriah, harus meninggalkan kakak laki-laki dan ayahnya. Ia dan ibunya dikirim untuk tinggal di Cincinnati, Amerika Serikat, bersama keluarga pamannya.
Saat Jude bersekolah, ia mencoba drama musikal. Namun, karena isu rasisme yang kuat, ia bahkan diberi julukan oleh teman-temannya, yaitu “Timur Tengah”.
Novel “Other Words for Home” ini punya isu yang sangat mengakar di Amerika Serikat, yaitu rasisme. Perjuangan Jude dalam menyikapi perlakuan tidak menyenangkan itu pun sangat bijaksana.
Baca Juga: Mengenal Moonwalking, Penyakit Orang yang Senang Bercanda dan Meremehkan
5. THE WEIGHT OF OUR SKY - HANNA ALKAF
Foto: via Goodreads
Melati, seorang gadis ras Melayu, terpisah dengan ibunya saat terjadi peristiwa kerusuhan ras pada 1969. Ia juga memiliki jin bernama Pink yang dipercaya bersemayam dalam dirinya.
Selang waktu 24 jam, semua jalur komunikasi di Kuala Lumpur terputus. Melati yang terjebak di antara kedua kubu yang berperang ditolong oleh seorang anak laki-laki Tionghoa bernama Vincent.
Peribahasa ‘Di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung’ adalah salah satu makna yang ada dalam novel ini. Perjuangan Melati melawan obsessive-compulsive disorder (OCD) yang masih menjadi momok menakutkan pada saat itu, bisa membuat hati kita tersentuh.
Alifia Putri Yudanti
Kontributor GenSINDO
Universitas Indonesia
Twitter: @shcsei
(ita)