Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Tips Buat Mahasiswa yang Mau Berbisnis dari Sandiaga Uno
loading...
Sandiaga Uno memberikan tips buat mahasiswa yang mau memulai sebuah usaha. Foto/tangkapan layar Renna Yavin
A
A
A
JAKARTA - Punya usaha pada usia muda bukanlah perkara yang mudah. Namun, beberapa CEO paling terkenal di dunia justru mendapat ide besar mereka saat masih kuliah.
Contohnya Mark Zuckerberg dengan Facebook, Michael Dell dengan Dell Computers, dan Steve Berkowitz dengan Insomnia Cookies. Semuanya memulai bisnis ketika mereka masih jadi mahasiswa.
Jadi gak heran, saat ini para wirausahawan muda pengen banget meniru kesuksesan ini sebelum mereka lulus kuliah.
Dalam acara webinar "TETAMEKRAF 2020" yang diadakan Politeknik Negeri Jakarta, Rabu (12/8). Sandiaga Uno, selaku Cofounder Rumah Siap Kerja membagikan tips bagi mahasiswa yang mau memulai sebuah usaha.
Pertama, mahasiswa bisa memulai usaha yang berkaitan dengan kebutuhan dasar, misalnya bisnis kuliner. ( )
"Selama manusia masih memiliki mulut dan perut, kuliner dekat dengan kebutuhan mahasiswa," ungkap Sandi.
![Tips Buat Mahasiswa yang Mau Berbisnis dari Sandiaga Uno]()
Foto: Cafebiz
Ia menambahkan, selain usaha kuliner, apa pun yang menjadi kebutuhan mahasiswa bisa menjadi peluang bagi anak muda untuk dijadikan solusi dalam memulai usaha.
Yang kedua adalah kenali pasar. Hal ini dilakukan dengan cara melihat apa yang dibutuhkan masyakarat.
"Terutama ketika pandemi, alat-alat kesehatan, masker, hand sanitizer paling dicari masyarakat," ungkap Sandiaga.
"Selain kebutuhan untuk mencegah, bisnis yang berkaitan dengan peningkatan kebugaran dan imunitas tubuh juga bisa menjadi peluang yang menarik," lanjutnya.
Kiat yang terakhir adalah berani mengambil risiko. Sandi mengatakan, saat seorang wirausaha takut gagal, maka dia gak akan sukses. ( )
![Tips Buat Mahasiswa yang Mau Berbisnis dari Sandiaga Uno]()
Foto: Shutterstock
"Saya selalu bilang kegagalan adalah anak tangga untuk mencapai kesuksesan," jelasnya. Maka dari itu, ia menyarankan untuk tetap berani.
"Kalau tidak berani memulai usaha sendiri, ajaklah teman dua atau tiga orang untuk memulai usaha bersama," lanjut Sandiaga.
Namun, Sandiaga menyarankan agar para mahasiswa tetap harus fokus menyelesaikan pendidikan. ( )
"Tapi, jika memiliki waktu luang bisa usaha. Semoga ketika pendidikan selesai dan memiliki pengalaman membuka usaha dapat menjadi bekal di masa depan," ungkapnya.
Renna Yavin
Kontributor GenSINDO
Politeknik Negeri Jakarta
Instagram: @rennapins
Contohnya Mark Zuckerberg dengan Facebook, Michael Dell dengan Dell Computers, dan Steve Berkowitz dengan Insomnia Cookies. Semuanya memulai bisnis ketika mereka masih jadi mahasiswa.
Jadi gak heran, saat ini para wirausahawan muda pengen banget meniru kesuksesan ini sebelum mereka lulus kuliah.
Dalam acara webinar "TETAMEKRAF 2020" yang diadakan Politeknik Negeri Jakarta, Rabu (12/8). Sandiaga Uno, selaku Cofounder Rumah Siap Kerja membagikan tips bagi mahasiswa yang mau memulai sebuah usaha.
Pertama, mahasiswa bisa memulai usaha yang berkaitan dengan kebutuhan dasar, misalnya bisnis kuliner. ( )
"Selama manusia masih memiliki mulut dan perut, kuliner dekat dengan kebutuhan mahasiswa," ungkap Sandi.
Foto: Cafebiz
Ia menambahkan, selain usaha kuliner, apa pun yang menjadi kebutuhan mahasiswa bisa menjadi peluang bagi anak muda untuk dijadikan solusi dalam memulai usaha.
Yang kedua adalah kenali pasar. Hal ini dilakukan dengan cara melihat apa yang dibutuhkan masyakarat.
"Terutama ketika pandemi, alat-alat kesehatan, masker, hand sanitizer paling dicari masyarakat," ungkap Sandiaga.
"Selain kebutuhan untuk mencegah, bisnis yang berkaitan dengan peningkatan kebugaran dan imunitas tubuh juga bisa menjadi peluang yang menarik," lanjutnya.
Kiat yang terakhir adalah berani mengambil risiko. Sandi mengatakan, saat seorang wirausaha takut gagal, maka dia gak akan sukses. ( )
Foto: Shutterstock
"Saya selalu bilang kegagalan adalah anak tangga untuk mencapai kesuksesan," jelasnya. Maka dari itu, ia menyarankan untuk tetap berani.
"Kalau tidak berani memulai usaha sendiri, ajaklah teman dua atau tiga orang untuk memulai usaha bersama," lanjut Sandiaga.
Namun, Sandiaga menyarankan agar para mahasiswa tetap harus fokus menyelesaikan pendidikan. ( )
"Tapi, jika memiliki waktu luang bisa usaha. Semoga ketika pendidikan selesai dan memiliki pengalaman membuka usaha dapat menjadi bekal di masa depan," ungkapnya.
Renna Yavin
Kontributor GenSINDO
Politeknik Negeri Jakarta
Instagram: @rennapins
(it)
Explore More