10 Pengorbanan Terbesar Karakter Marvel yang Mengubah MCU
loading...
A
A
A
Di sepanjang Marvel Cinematic Universe (MCU) , banyak karakter yang melakukan pengorbanan demi kebaikan semua orang dan semesta. Yang menarik, tidak hanya para pahlawan yang melakukan pengorbanan ini. Sejumlah karakter antihero pun mau mempertaruhkan nyawa mereka demi kelangsungan hidup semesta.
Peringatan: Mengandung Spoiler Serial Loki Season 2!
Sebagian besar pengorbanan itu terjadi dengan sangat heroik. Namun, tidak semua berakhir dengan kematian. Meski begitu, dampak dari aksi mereka sangat besar bagi jalan cerita MCU dan karakter lain.
Pengorbanan yang dilakukan karakter-karakter ini juga menunjukkan besarnya perkembangan karakter mereka. Apa pun yang mereka lakukan tidak hanya meninggalkan jejak di film, tapi juga di hati penggemar. Mereka akan selalu dikenang sebagai pahlawan. Siapa saja karakter yang melakukan pengorbanan besar di MCU? Simak ulasannya berikut!
Foto: CBR
Deadpool memang belum resmi masuk MCU. Tapi, apa yang terjadi di Deadpool 2 adalah kanon untuk MCU dan punya pengaruh besar pada Deadpool 3 yang akan dirilis tahun depan. Di Deadpool 2, Wade Wilson melakukan pengorbanan besar yang berpengaruh pada masuknya dia ke MCU. Di film itu, Wade gagal menenangkan Russell alias Firefist yang memaksa Cable menembak mutan muda itu.
Deadpool melompat ke depan peluru itu ketika mengenakan kerah Ice box dan mati. Pengorbanannya membuat Russell urung membunuh kepala sekolah dan menyelamatkan keluarga Cable. Tapi, Cable menggunakan jam tangannya untuk membatalkan kematian Deadpool. Setelah itu, Deadpool memakai jam tangan Cable untuk mengubah masa lalunya yang akhirnya membuatnya berurusan dengan TVA dan MCU.
Foto: YouTube
Pietro Maximoff alis Quicksilver hanya tampil singkat di MCU. Tapi, penampilannya memberikan dampak besar, terutama versi yang tampil di Avengers: Age of Ultron. Di film itu, dia diperkenalkan bersama saudari kembarnya, Wanda. Berdua, mereka menjadi kaki tangan Ultron.
Tapi, setelah melihat perbuatan Ultron di Sokovia, mereka berubah haluan. Pietro dan Wanda kemudian bergabung dengan kubu Avengers. Saat melihat Clint Barton dalam intaian Ultron, Pietro turun tangan. Alih-alih menembak Clint, Ultron malah menembak Pietro. Pengorbanan Pietro membuat Wanda sangat berduka dan tersesat. Wanda berubah selamanya setelah peristiwa itu.
Foto: X
Yondu sudah seperti ayah bagi Peter Quill setelah diculik dari bumi. Tapi, hubungan mereka kurang harmonis karena keduanya saling bersaing satu sama lain. Di Guardians of the Galaxy Vol. 2, Yondu bergabung dengan Peter setelah dia dikhianati anak buahnya.
Yondu turut serta dalam usaha Peter dkk untuk menghentikan usaha Ego menguasai semesta. Dalam proses itu, Yondu mengorbankan dirinya agar Peter tetap hidup. Kematian Yondu membuat Peter sedih karena dia sadar kalau Yondu adalah sosok ayah yang pernah dikenalnya. Tak hanya itu, kematiannya juga membuat Ravagers kembali bersatu.
Foto: CBR
Vision adalah synthezoid yang terbuat dari vibrarium, yang diciptakan Ultron dengan bantuan Helen Cho. Dia kemudian bisa hidup berkat Batu Pikiran. Vision adalah salah satu karakter di MCU dengan moral yang sangat tinggi dan selalu ingin melindungi orang lain.
Di Avengers: Infinity War, ketika Thanos memburu batu pikiran, Vision meminta Wanda Maximoff untuk menghancurkan batu itu di kepalanya. Padahal, dia tahu, dia akan mati. Tapi, Vision tidak peduli. Dengan berat, Wanda pun melakukannya. Sayang, Thanos menggunakan Batu Waktu dan mencabut Batu Pikiran di kepala Vision. Pengorbanan Vision pun menjadi sia-sia.
Foto: Screen Rant
Di film pertama Guardians of the Galaxy, Groot tampil dalam bentuk dewasa. Meski hanya bisa mengucapkan kalimat “I am Groot”, karakter yang juga dikenal sebagai Flora Colossus Groot itu memberikan banyak momen seru sekaligus mematahkan hati. Di film itu, Groot dan teman-temannya terdampar di kapal Ronan yang terbakar, Dark Aster.
Tanpa diminta, Groot membungkus mereka dalam kepompong cabang-cabangnya untuk melindungi mereka sambil berucap, “We are Groot.” Ketika kapal itu jatuh, Groot akhirnya mati, tapi teman-temannya tetap hidup. Pengorbanannya mengubah jalan cerita Guardians of the Galaxy setelah Rocket menumbuhkan salah satu cabang Groot dan melahirkan Baby Groot.
Peringatan: Mengandung Spoiler Serial Loki Season 2!
Sebagian besar pengorbanan itu terjadi dengan sangat heroik. Namun, tidak semua berakhir dengan kematian. Meski begitu, dampak dari aksi mereka sangat besar bagi jalan cerita MCU dan karakter lain.
Pengorbanan yang dilakukan karakter-karakter ini juga menunjukkan besarnya perkembangan karakter mereka. Apa pun yang mereka lakukan tidak hanya meninggalkan jejak di film, tapi juga di hati penggemar. Mereka akan selalu dikenang sebagai pahlawan. Siapa saja karakter yang melakukan pengorbanan besar di MCU? Simak ulasannya berikut!
10. Deadpool — Deadpool 2
Foto: CBR
Deadpool memang belum resmi masuk MCU. Tapi, apa yang terjadi di Deadpool 2 adalah kanon untuk MCU dan punya pengaruh besar pada Deadpool 3 yang akan dirilis tahun depan. Di Deadpool 2, Wade Wilson melakukan pengorbanan besar yang berpengaruh pada masuknya dia ke MCU. Di film itu, Wade gagal menenangkan Russell alias Firefist yang memaksa Cable menembak mutan muda itu.
Deadpool melompat ke depan peluru itu ketika mengenakan kerah Ice box dan mati. Pengorbanannya membuat Russell urung membunuh kepala sekolah dan menyelamatkan keluarga Cable. Tapi, Cable menggunakan jam tangannya untuk membatalkan kematian Deadpool. Setelah itu, Deadpool memakai jam tangan Cable untuk mengubah masa lalunya yang akhirnya membuatnya berurusan dengan TVA dan MCU.
9. Pietro Maximoff — Avengers: Age of Ultron
Foto: YouTube
Pietro Maximoff alis Quicksilver hanya tampil singkat di MCU. Tapi, penampilannya memberikan dampak besar, terutama versi yang tampil di Avengers: Age of Ultron. Di film itu, dia diperkenalkan bersama saudari kembarnya, Wanda. Berdua, mereka menjadi kaki tangan Ultron.
Tapi, setelah melihat perbuatan Ultron di Sokovia, mereka berubah haluan. Pietro dan Wanda kemudian bergabung dengan kubu Avengers. Saat melihat Clint Barton dalam intaian Ultron, Pietro turun tangan. Alih-alih menembak Clint, Ultron malah menembak Pietro. Pengorbanan Pietro membuat Wanda sangat berduka dan tersesat. Wanda berubah selamanya setelah peristiwa itu.
8. Yondu — Guardians of the Galaxy Vol. 2
Foto: X
Yondu sudah seperti ayah bagi Peter Quill setelah diculik dari bumi. Tapi, hubungan mereka kurang harmonis karena keduanya saling bersaing satu sama lain. Di Guardians of the Galaxy Vol. 2, Yondu bergabung dengan Peter setelah dia dikhianati anak buahnya.
Yondu turut serta dalam usaha Peter dkk untuk menghentikan usaha Ego menguasai semesta. Dalam proses itu, Yondu mengorbankan dirinya agar Peter tetap hidup. Kematian Yondu membuat Peter sedih karena dia sadar kalau Yondu adalah sosok ayah yang pernah dikenalnya. Tak hanya itu, kematiannya juga membuat Ravagers kembali bersatu.
7. Vision — Avengers: Infinity War
Foto: CBR
Vision adalah synthezoid yang terbuat dari vibrarium, yang diciptakan Ultron dengan bantuan Helen Cho. Dia kemudian bisa hidup berkat Batu Pikiran. Vision adalah salah satu karakter di MCU dengan moral yang sangat tinggi dan selalu ingin melindungi orang lain.
Di Avengers: Infinity War, ketika Thanos memburu batu pikiran, Vision meminta Wanda Maximoff untuk menghancurkan batu itu di kepalanya. Padahal, dia tahu, dia akan mati. Tapi, Vision tidak peduli. Dengan berat, Wanda pun melakukannya. Sayang, Thanos menggunakan Batu Waktu dan mencabut Batu Pikiran di kepala Vision. Pengorbanan Vision pun menjadi sia-sia.
6. Groot — Guardians of the Galaxy
Foto: Screen Rant
Di film pertama Guardians of the Galaxy, Groot tampil dalam bentuk dewasa. Meski hanya bisa mengucapkan kalimat “I am Groot”, karakter yang juga dikenal sebagai Flora Colossus Groot itu memberikan banyak momen seru sekaligus mematahkan hati. Di film itu, Groot dan teman-temannya terdampar di kapal Ronan yang terbakar, Dark Aster.
Tanpa diminta, Groot membungkus mereka dalam kepompong cabang-cabangnya untuk melindungi mereka sambil berucap, “We are Groot.” Ketika kapal itu jatuh, Groot akhirnya mati, tapi teman-temannya tetap hidup. Pengorbanannya mengubah jalan cerita Guardians of the Galaxy setelah Rocket menumbuhkan salah satu cabang Groot dan melahirkan Baby Groot.