10 Karakter Anime yang Membunuh Orang Tuanya Sendiri
loading...
A
A
A
Saat masih kecil, Rui lahir dalam kondisi tubuh yang lemah dan rapuh. Dia bahkan harus berjuang untuk bisa melakukan tugas dasar seperti berjalan dan bernapas. Setelah mendapatkan godaan untuk tubuh yang lebih baik dari Muzan Kibutsuji, Rui berubah menjadi iblis yang harus makan manusia untuk bertahan hidup.
Ketika orang tuanya berusaha membunuhnya, Rui terlebih dulu membunuh mereka. Tapi, dia kemudian sadar kalau orang tuanya akan bunuh diri begitu mereka membunuh anaknya itu. Peristiwa ini membuatnya menyesal dan mengubah persepsinya atas seperti apa itu keluarga.
Foto: SportsKeeda
Itachi diperkenalkan sebagai sosok yang membunuh seluruh anggota klan Uchiha, termasuk kedua orang tuanya sendiri. Dia hanya menyisakan adiknya, Sasuke. Ini membuatnya mendapatkan cap penjahat dan meninggalkan dendam mendalam di hati Sasuke yang bertekad membalasnya. Namun, alasan Itachi membunuh membuatnya menjadi karakter yang lebih simpatis.
Karena masa kecilnya dihabiskan dengan perang, Itachi tidak ingin apa-apa selain menghentikan perang itu apa pun pertaruhannya. Ketika perang lain mengintai, dia membunuh seluruh klannya untuk mencegah pecahnya perang. Dia membiarkan dirinya mendapatkan reputasi sebagai pembunuh, dengan harapan bisa memotivasi adiknya untuk membunuhnya di saat yang tepat.
Foto: Bstation
Suguru Geto awalnya percaya kalau penyihir Jujutsu ada untuk melindungi orang yang lemah. Tapi, prinsip kuatnya itu akhirnya pecah berantakan setelah dia menyaksikan berbagai tragedi yang tragis. Kematian Riko Amanai dan perlakuan warga kepada dua orang penyihir Jujutsu kecil tak berdaya membuat pandangan Suguru berubah.
Suguru lantas mendirikan sektenya sendiri dan mulai membunuh orang yang bukan penyihir. Bahkan, Suguru tega membunuh kedua orang tuanya sendiri yang nonpenyihir karena merasa mereka tidak ada harganya. Suguru juga sangat membenci manusia biasa sampai menyebut mereka sebagai monyet.
Foto: Epic Dope
Tenko Shimura tumbuh sebagai anak yang suka pahlawan. Berbeda dengan dengan ayahnya yang sangat membenci pahlawan. Namun, tidak ada yang menyangka kalau Tenko ternyata punya Quirk. Kebangkitan Quirk-nya terbukti berbahaya dan fatal.
Ketika seluruh keluarganya tidak lagi tahan dengan sikap kasar sang ayah pada anak itu, tragedi terjadi. Quirk Pembusukan Tenko bangkit. Anjing, adik, kakek, nenek, dan orang tuanya menjadi korban kebangkitan itu. Tenko yang kemudian memakai nama Tomura Shigaraki tidak pernah berniat membunuh orang tuanya. Tapi, takdir berkata lain dalam sebuah adegan brutal yang sangat emosional itu.
Foto: CBR
Johan dilarikan ke rumah sakit dengan peluru di kepalanya. Sementara, adik kembarnya mengalami koma. Kejadian itu terjadi setelah kedua orang tua mereka dibantai. Johan kemudian diselamatkan Dr. Kenzo Tenma. Saat itu, tidak diketahui siapa yang membantai kedua orang tua mereka dan membuat anak kembar itu harus dirawat di rumah sakit.
Namun, 9 tahun kemudian terungkap kalau orang yang membunuh orang tua Johan itu tak lain dan tak bukan adalah Johan sendiri. Itu terjadi sebelum dia menyuruh adiknya menembak kepalanya. Johan tumbuh menjadi seorang pembunuh berantai. Pembunuhan yang dia lakukan ada yang punya motif, ada yang tidak. Johan adalah pembunuh yang membunuh karena dia seorang psikopat.
Ketika orang tuanya berusaha membunuhnya, Rui terlebih dulu membunuh mereka. Tapi, dia kemudian sadar kalau orang tuanya akan bunuh diri begitu mereka membunuh anaknya itu. Peristiwa ini membuatnya menyesal dan mengubah persepsinya atas seperti apa itu keluarga.
4. Itachi Uchiha — Naruto
Foto: SportsKeeda
Itachi diperkenalkan sebagai sosok yang membunuh seluruh anggota klan Uchiha, termasuk kedua orang tuanya sendiri. Dia hanya menyisakan adiknya, Sasuke. Ini membuatnya mendapatkan cap penjahat dan meninggalkan dendam mendalam di hati Sasuke yang bertekad membalasnya. Namun, alasan Itachi membunuh membuatnya menjadi karakter yang lebih simpatis.
Karena masa kecilnya dihabiskan dengan perang, Itachi tidak ingin apa-apa selain menghentikan perang itu apa pun pertaruhannya. Ketika perang lain mengintai, dia membunuh seluruh klannya untuk mencegah pecahnya perang. Dia membiarkan dirinya mendapatkan reputasi sebagai pembunuh, dengan harapan bisa memotivasi adiknya untuk membunuhnya di saat yang tepat.
3. Suguru Geto — Jujutsu Kaisen
Foto: Bstation
Suguru Geto awalnya percaya kalau penyihir Jujutsu ada untuk melindungi orang yang lemah. Tapi, prinsip kuatnya itu akhirnya pecah berantakan setelah dia menyaksikan berbagai tragedi yang tragis. Kematian Riko Amanai dan perlakuan warga kepada dua orang penyihir Jujutsu kecil tak berdaya membuat pandangan Suguru berubah.
Suguru lantas mendirikan sektenya sendiri dan mulai membunuh orang yang bukan penyihir. Bahkan, Suguru tega membunuh kedua orang tuanya sendiri yang nonpenyihir karena merasa mereka tidak ada harganya. Suguru juga sangat membenci manusia biasa sampai menyebut mereka sebagai monyet.
2. Tomura Shigaraki — My Hero Academia
Foto: Epic Dope
Tenko Shimura tumbuh sebagai anak yang suka pahlawan. Berbeda dengan dengan ayahnya yang sangat membenci pahlawan. Namun, tidak ada yang menyangka kalau Tenko ternyata punya Quirk. Kebangkitan Quirk-nya terbukti berbahaya dan fatal.
Ketika seluruh keluarganya tidak lagi tahan dengan sikap kasar sang ayah pada anak itu, tragedi terjadi. Quirk Pembusukan Tenko bangkit. Anjing, adik, kakek, nenek, dan orang tuanya menjadi korban kebangkitan itu. Tenko yang kemudian memakai nama Tomura Shigaraki tidak pernah berniat membunuh orang tuanya. Tapi, takdir berkata lain dalam sebuah adegan brutal yang sangat emosional itu.
1. Johan Liebert — Monster
Foto: CBR
Johan dilarikan ke rumah sakit dengan peluru di kepalanya. Sementara, adik kembarnya mengalami koma. Kejadian itu terjadi setelah kedua orang tua mereka dibantai. Johan kemudian diselamatkan Dr. Kenzo Tenma. Saat itu, tidak diketahui siapa yang membantai kedua orang tua mereka dan membuat anak kembar itu harus dirawat di rumah sakit.
Namun, 9 tahun kemudian terungkap kalau orang yang membunuh orang tua Johan itu tak lain dan tak bukan adalah Johan sendiri. Itu terjadi sebelum dia menyuruh adiknya menembak kepalanya. Johan tumbuh menjadi seorang pembunuh berantai. Pembunuhan yang dia lakukan ada yang punya motif, ada yang tidak. Johan adalah pembunuh yang membunuh karena dia seorang psikopat.
(alv)