7 Fakta Kurapika Kurta Hunter x Hunter yang Jarang Diketahui
loading...
A
A
A
Kurapika Kurta adalah satu dari kuartet utama Hunter x Hunter . Penampilan androgininya sering kali menipu orang yang menyangkanya adalah cewek. Dia punya wajah feminin dengan sepasang anting di telinganya. Padahal, faktanya, dia adalah cowok.
Mau cowok atau cewek, faktanya, Kurapika adalah karakter yang menarik di serial ini. Dia didorong dendam atas kematian seluruh klannya. Mirip Sasuke di Naruto, Kurapika adalah satu-satunya orang yang tersisa dari klan Kurta di serial ini.
Pembantaian klannya itulah yang paling memotivasi dia. Sementara, Kurapika juga merupakan salah satu karakter terkuat di Hunter x Hunter. Bahkan, Kurapika dinilai lebih kuat dari Killua. Apa saja fakta menarik lain dari Kurapika Kurta di Hunter x Hunter? Simak ulasannya berikut!
Foto: Ranker
Sebagai satu-satunya penyintas Klan Kurta, mudah dilihat kalau Kurapika ingin membalas dendam. Dia ingin melakukannya kepada anggota Genei Ryonda. Terutama, terhadap mereka yang langsung terlibat dalam pembantaian Klan Kurta.
Di saat yang sama, dia juga ingin mendapatkan kembali semua Mata Merah yang dicuri dari klannya. Kurapika sudah membuat kemajuan berarti pada tujuannya ini. Tapi, dia masih belum menyelesaikan misinya.
Foto: DualShockers
Kurapika jelas adalah salah satu anggota tertua di kuartet utama Hunter x Hunter. Saat debut, dia berusia 17 tahun. Kemudian, menjelang busur Kontes Suksesi, Kurapika diyakini sudah berusia 19 tahun.
Tapi, usia aslinya pada titik itu tidak pernah dikonfirmasi. Meski masih muda, dia adalah pengguna Nen yang luar biasa. Kemampuannya sebagai Pemburu pun sangat hebat. Bisa dikatakan, Kurapika punya masa depan cerah.
Foto: Attack of the Fanboy
Kurapika berasal dari klan Kurta. Jadi, sebagian besar penggemar mengira kalau nama belakangnya adalah Kurta. Meskipun ini bukan asumsi yang tidak masuk akal, asumsi ini tidak pernah dikonfirmasi. Tergantung pada budaya klan itu, anggotanya tidak memakai nama klan mereka. Meski ini terdengar akurat, Kurapika Kurta sebenarnya adalah nama fanon alias nama dari fans, bukan kanon.
Foto: ComicBook.com
Sebagian besar pengguna Nen hanya akan jatuh ke satu dari enam tipe yang ada di Hunter x Hunter. Tipe Nen yang diketahui sejauh ini adalah Peningkatan, Emisi, Transmutasi, Konjugasi, Manipulasi, dan Spesialisasi. Tapi, Kurapika adalah pengecualian.
Di bawah sebagian besar kondisi, Kurapika adalah pengguna Konjugasi, artinya, dia memanifestasikan senjata dari auranya. Tapi, ketika matanya berubah jadi merah, dia menjadi Specialist. Ini memberinya akses ke berbagai kemampuan unik yang tidak masuk kategori lain.
Foto: Twitter
Di anime Hunter x Hunter, mudah untuk menyimpulkan kalau Mata Merah Kurapika tidak benar-benar menambah kekuatan. Serial itu berfokus pada nilai mereka sebagai barang langka yang sangat mahal, bukan karena kemampuannya. Itulah yang membuatnya berbeda dari, misalnya, Sharingan di Naruto, yang diburu karena kemampuannya.
Tapi, Mata Merah memang meningkatkan kekuatannya. Mata ini membuat Kurapika mengubah tipe Nen-nya. Mata ini juga secara temporer meningkatkan kekuatan dan kecepatannya. Ini hanya mungkin terjadi bagi mereka yang lahir dengan Mata Merah. Jadi, itu tidak ada kaitannya dengan mengapa mata itu sangat mahal di pasar gelap.
Foto: Hunterpedia
Bukan rahasia lagi kalau klan Kurapika dihancurkan secara kejam oleh Genei Ryodan. Tapi, anime-nya tidak terlalu detail dengan spesifikasi pembantaian itu. Buat yang penasaran harus membaca Memori Kurapika, sebuah manga pendek tentang pembantaian klan Kurta itu.
Demi memastikan kalau Mata Merah klan itu tetap merah, Genei Ryodan memaksa orang tua dan para sesepuh untuk menyaksikan anak-anak mereka disiksa. Akhirnya anggota klan—termasuk anak-anak yang masih hidup—dipaksa menghadapi satu sama lain dan menonton setiap orang dipenggal. Tidak heran kalau Kurapika sangat membenci Genei Ryodan.
Foto: Looper
Anime Hunter x Hunter versi 1999 dan 2011 memang berbeda. Tapi, salah satu perbedaan terbesarnya melibatkan Kurapika. Di versi 1999, dia merasa sangat menyesal karena membunuh Uvogin, tapi di 2011, penyesalan itu tidak tampak. Sementara, di versi 1999, Chrollo sepertinya dendam pada Kurapika karena membunuh teman setimnya, tapi di versi 2011, Chrollo menghindarinya demi menjaga Genei Ryodan.
Sebuah analisis dari papan cerita anime 1999 membuat penggemar percaya kalau sutradaranya, Kazuhiro Furuhashi, berencana mempertemukan Chrollo dan Kurapika. Dalam pertemuan itu, keduanya akan melepaskan dendam masing-masing dan Kurapika akhirnya mengembuskan napas terakhir di tangan Leorio. Chrollo pun akhirnya juga tewas. Tapi, konon, kreator serial ini, Yoshihiro Togashi, menolak ending ini.
Mau cowok atau cewek, faktanya, Kurapika adalah karakter yang menarik di serial ini. Dia didorong dendam atas kematian seluruh klannya. Mirip Sasuke di Naruto, Kurapika adalah satu-satunya orang yang tersisa dari klan Kurta di serial ini.
Pembantaian klannya itulah yang paling memotivasi dia. Sementara, Kurapika juga merupakan salah satu karakter terkuat di Hunter x Hunter. Bahkan, Kurapika dinilai lebih kuat dari Killua. Apa saja fakta menarik lain dari Kurapika Kurta di Hunter x Hunter? Simak ulasannya berikut!
7. Tujuan Kurapika
Foto: Ranker
Sebagai satu-satunya penyintas Klan Kurta, mudah dilihat kalau Kurapika ingin membalas dendam. Dia ingin melakukannya kepada anggota Genei Ryonda. Terutama, terhadap mereka yang langsung terlibat dalam pembantaian Klan Kurta.
Di saat yang sama, dia juga ingin mendapatkan kembali semua Mata Merah yang dicuri dari klannya. Kurapika sudah membuat kemajuan berarti pada tujuannya ini. Tapi, dia masih belum menyelesaikan misinya.
6. Usia Kurapika
Foto: DualShockers
Kurapika jelas adalah salah satu anggota tertua di kuartet utama Hunter x Hunter. Saat debut, dia berusia 17 tahun. Kemudian, menjelang busur Kontes Suksesi, Kurapika diyakini sudah berusia 19 tahun.
Tapi, usia aslinya pada titik itu tidak pernah dikonfirmasi. Meski masih muda, dia adalah pengguna Nen yang luar biasa. Kemampuannya sebagai Pemburu pun sangat hebat. Bisa dikatakan, Kurapika punya masa depan cerah.
5. Tidak Punya Nama Belakang
Foto: Attack of the Fanboy
Kurapika berasal dari klan Kurta. Jadi, sebagian besar penggemar mengira kalau nama belakangnya adalah Kurta. Meskipun ini bukan asumsi yang tidak masuk akal, asumsi ini tidak pernah dikonfirmasi. Tergantung pada budaya klan itu, anggotanya tidak memakai nama klan mereka. Meski ini terdengar akurat, Kurapika Kurta sebenarnya adalah nama fanon alias nama dari fans, bukan kanon.
4. Satu-Satunya Karakter dengan 2 Tipe Nen
Foto: ComicBook.com
Sebagian besar pengguna Nen hanya akan jatuh ke satu dari enam tipe yang ada di Hunter x Hunter. Tipe Nen yang diketahui sejauh ini adalah Peningkatan, Emisi, Transmutasi, Konjugasi, Manipulasi, dan Spesialisasi. Tapi, Kurapika adalah pengecualian.
Di bawah sebagian besar kondisi, Kurapika adalah pengguna Konjugasi, artinya, dia memanifestasikan senjata dari auranya. Tapi, ketika matanya berubah jadi merah, dia menjadi Specialist. Ini memberinya akses ke berbagai kemampuan unik yang tidak masuk kategori lain.
3. Mata Merahnya Bukan Hiasan
Foto: Twitter
Di anime Hunter x Hunter, mudah untuk menyimpulkan kalau Mata Merah Kurapika tidak benar-benar menambah kekuatan. Serial itu berfokus pada nilai mereka sebagai barang langka yang sangat mahal, bukan karena kemampuannya. Itulah yang membuatnya berbeda dari, misalnya, Sharingan di Naruto, yang diburu karena kemampuannya.
Tapi, Mata Merah memang meningkatkan kekuatannya. Mata ini membuat Kurapika mengubah tipe Nen-nya. Mata ini juga secara temporer meningkatkan kekuatan dan kecepatannya. Ini hanya mungkin terjadi bagi mereka yang lahir dengan Mata Merah. Jadi, itu tidak ada kaitannya dengan mengapa mata itu sangat mahal di pasar gelap.
2. Pembantaian Klannya Lebih Brutal dari Dugaan
Foto: Hunterpedia
Bukan rahasia lagi kalau klan Kurapika dihancurkan secara kejam oleh Genei Ryodan. Tapi, anime-nya tidak terlalu detail dengan spesifikasi pembantaian itu. Buat yang penasaran harus membaca Memori Kurapika, sebuah manga pendek tentang pembantaian klan Kurta itu.
Demi memastikan kalau Mata Merah klan itu tetap merah, Genei Ryodan memaksa orang tua dan para sesepuh untuk menyaksikan anak-anak mereka disiksa. Akhirnya anggota klan—termasuk anak-anak yang masih hidup—dipaksa menghadapi satu sama lain dan menonton setiap orang dipenggal. Tidak heran kalau Kurapika sangat membenci Genei Ryodan.
1. Nyaris Dimatikan di Anime
Foto: Looper
Anime Hunter x Hunter versi 1999 dan 2011 memang berbeda. Tapi, salah satu perbedaan terbesarnya melibatkan Kurapika. Di versi 1999, dia merasa sangat menyesal karena membunuh Uvogin, tapi di 2011, penyesalan itu tidak tampak. Sementara, di versi 1999, Chrollo sepertinya dendam pada Kurapika karena membunuh teman setimnya, tapi di versi 2011, Chrollo menghindarinya demi menjaga Genei Ryodan.
Sebuah analisis dari papan cerita anime 1999 membuat penggemar percaya kalau sutradaranya, Kazuhiro Furuhashi, berencana mempertemukan Chrollo dan Kurapika. Dalam pertemuan itu, keduanya akan melepaskan dendam masing-masing dan Kurapika akhirnya mengembuskan napas terakhir di tangan Leorio. Chrollo pun akhirnya juga tewas. Tapi, konon, kreator serial ini, Yoshihiro Togashi, menolak ending ini.
(alv)