Begini Cerita Latar 9 Iblis Bulan Atas Kimetsu no Yaiba

Iblis Bulan Atas di 12 Kizuki Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba punya cerita latar yang berwarna sebelum mereka berubah haluan. Ketika masih menjadi manusia, tidak semuanya adalah orang jahat. Namun, mereka akhirnya menyerah menjadi Iblis karena tidak punya pilihan lain.

Perhatian: Mengandung Spoiler dari Manga Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba!

Sebagian besar manusia ini diubah menjadi iblis oleh Raja Iblis Muzan Kibutsuji. Mereka merasa beruntung bertemu Muzan dan diubah menjadi iblis di saat nyawa mereka berada di ujung tanduk. Iblis Bulan Atas sebenarnya juga punya kemampuan mengubah manusia menjadi Iblis.

Sejumlah cerita latar para Iblis ini ada yang membuat trenyuh karena tragis dan menyedihkan. Terlebih, tidak semua manusia yang diubah menjadi Iblis ini punya kehidupan bahagia ketika masih menjadi manusia. Faktor keputusasaan membuat mereka akhirnya mau berubah menjadi iblis. Lantas seperti apa cerita latar para Iblis Bulan Atas itu sampai mereka mau jadi anak buah Muzan Kibutsuji di Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba? Simak ulasannya berikut!

Baca Juga

10 Fakta Hantengu, Iblis Pembelah Diri di Kimetsu no Yaiba

8. Iblis Bulan Atas 6: Gyutaro dan Daki

^{Foto: CBR}

Gyutaro dan Daki adalah dua kakak beradik yatim piatu yang saling melindungi ketika masih menjadi manusia. Gyutaro lahir dengan fisik yang menyeramkan, tapi Daki, yang nama aslinya adalah Ume, tumbuh sebagai gadis cantik jelita. Setelah tumbuh besar, Daki menjadi seorang oiran dan Gyutaro berperan sebagai debt collector yang sangat kejam. Namun, Gyutaro dan Daki saling menyayangi satu sama lain.

Kekejaman Gyutaro membuatnya mendapatkan banyak musuh. Hingga suatu hari dia dan adiknya dibakar hidup-hidup. Ketika sedang sekarat, mereka bertemu Doma, yang saat itu adalah Iblis Bulan Atas 6. Doma kemudian mengubah mereka menjadi iblis. Hubungan Gyutaro dan Daki sering disebut sebagai cerminan Tanjiro dan Nezuko.

7. Iblis Bulan Atas 6: Kaigaku

^{Foto: Kimetsu no Yaiba Wiki – Fandom}

Kaigaku diangkat sebagai Iblis Bulan Atas 6 menggantikan duo Gyutaro dan Daki. Ketika masih menjadi manusia, dia arogan, sombong, dan pengecut. Dia adalah anak yatim dan pencuri yang harus makan makanan sisan dan mencuri. Akhirnya, dia dirawat Gyomein Himejima. Setelah tertangkap mencuri uang kuil, dia dikejar dan bertemu iblis yang dia biarkan lolos agar dia bisa selamat.

Kaigaku kemudian dilatih Jigoro untuk belajar Pernapasan Petir. Di sanalah, dia bertemu Zenitsu. Dia yakin akan menggantikan Jigoro sebagai Hashira Petir. Tapi, Jigoro menilai dia dan Zenitsu akan menggantikannya meski Zenitsu lemah. Suatu hari, dalam sebuah misi, dia bertemu Kokushibo. Terlena dengan tawaran kekuatan besar sebagai iblis, Kaigaku menyerah dan akhirnya diubah menjadi Iblis. Ketika mendengar berita itu, Jigoro melakukan seppuku.

6. Iblis Bulan Atas 5: Gyokko

^{Foto: Kimetsu no Yaiba Wiki – Fandom}

Sebelum menjadi Iblis Bulan Atas 5, Gyokko dikenal sebagai Managi saat masih menjadi manusia. Dia kehilangan orang tuanya saat masih kecil yang membuatnya jadi tertarik pada mayat. Dia suka membelah ikan dan hewan kecil. Warga di desanya menganggapnya aneh dan menjaga jarak. Sampai suatu hari, dia membunuh seorang bocah dan menyimpan tubuhnya di sebuah kuali. Orang tua bocah itu membalas dendam dengan menikam Managi dan meninggalkannya agar mati.

Ketika sedang sekarat, Muzan menemuinya dan memutuskan mengubahnya menjadi iblis. Sebagai iblis, bentuk Managi berubah menjadi aneh. Tubuhnya yang tidak punya tangan tumbuh dari sebuah kuali. Mulutnya ada dua dan menempati tempat matanya. Sementara, satu matanya menggantikan mulutnya dan satunya berada di tengah keningnya. Dia jadi tampak lebih aneh dengan tangan bayi di sekitar kepalanya.

5. Iblis Bulan Atas 4: Hantengu

^{Foto: Kimetsu no Yaiba Wiki – Fandom}

Hantengu adalah Iblis Bulan Atas 4 yang pengecut. Ketika masih menjadi manusia, Hantengu adalah seorang penjahat. Dia suka mencuri dan tukang kawin. Tapi, dia selalu membunuh istri dan anak-anaknya begitu mereka mulai mengetahui sepak terjangnya. Karena suka berbohong, Hantengu sampai tidak tahu lagi siapa nama aslinya.

Kejahatan Hantengu sepertinya berakhir ketika dia ditangkap dan dijatuhi hukuman mati. Tapi, sebelum dia dieksekusi, dia bertemu Muzan yang menawarinya darah dan mengubahnya menjadi iblis. Meski hanya berstatus Iblis Bulan Atas 4, Hantengu adalah lawan yang tangguh karena dia bisa membuat klona tubuhnya sendiri dan masing-masing klona itu punya kepribadian serta kemampuan masing-masing.

4. Iblis Bulan Atas 4: Nakime

^{Foto: Kimetsu no Yaiba Wiki – Fandom}

Nakime diangkat sebagai Iblis Bulan Atas 4 setelah kematian Hantengu. Sebelumnya, dia adalah pelayan Muzan dan dikenal sebagai wanita biwa. Ketika masih menjadi manusia, dia adalah seorang pemain biwa amatiran. Sayang, suaminya adalah seorang penjudi yang gemar menghamburkan uang sampai dia menjual baju yang seharusnya dipakai Nakime untuk manggung. Kesal, Nakime membunuh pria mokondo itu.

Anehnya, setelah membunuh, dia bisa memainkan biwa-nya dengan sangat baik. Setelah itu, Nakime jadi punya kebiasaan membunuh orang sebelum tampil. Dia percaya, setelah membunuh, penampilannya akan semakin bagus. Sampai suatu hari, dia hendak membunuh orang sebelum tampil. Ternyata, calon korbannya itu adalah Muzan. Raja Iblis itu terkesan dengan keterampilan mencari Nakime dan akhirnya mengubahnya menjadi iblis.

3. Iblis Bulan Atas 3: Akaza

^{Foto: Merch Fuse}

Akaza punya salah satu cerita latar belakang yang akan mematahkan hati siapa saja yang mendengarnya. Ketika masih menjadi manusia, dia terlahir dengan nama Hakuzi. Lahir di permukiman kumuh, dia mencuri uang untuk membeli obat untuk ayahnya. Ketika ayahnya mendengarnya, dia bunuh diri dan Hakuzi diusir dari desanya. Hakuzi adalah seorang petarung yang mumpuni sehingga Keizo, seorang pemilik Dojo, melatihnya seni bela diri.

Hakuzi kemudian bertemu anak Keizo dan keduanya jatuh cinta. Tapi, Dojo rival mereka meracuni sumur di tempat itu. Keizo dan putrinya tewas. Hakuzi mengamuk dan membunuh semua anggota Dojo rival mereka dengan tangan kosong. Terkesan dengan keterampilannya, Muzan mengajaknya bergabung sebagai Iblis Bulan Atas. Setelah menjadi Iblis, Akaza tidak pernah memakan wanita dan memperlihatkan rasa hormat kepada musuh yang kuat.

2. Iblis Bulan Atas 2: Doma

^{Foto: Forever Geek}

Doma lahir di tengah keluarga pemimpin sebuah sekte. Sejak kecil, dia sudah terlihat lain karena tidak pernah memperlihatkan emosi. Dia kemudian tumbuh menjadi seorang sosiopat. Ketika menyaksikan ibunya membunuh ayahnya dan lalu bunuh diri, Doma sama sekali bergeming. Dia malah mengeluhkan darah yang menggenang di kamar mereka.

Setelah dewasa, Doma bertemu Muzan yang memberinya kekuatan dan mengubahnya menjadi iblis. Tak lama kemudian, dia mulai memakan manusia, terutama para wanita muda. Dia percaya kalau dia memberikan kehidupan abadi bagi para korbannya karena mereka hidup di dalam dirinya setelah mati. Doma adalah yang mengubah Gyutaro dan Daki menjadi iblis. Dia jugalah yang membunuh ibu Inosuke Hashibira dan kakak Shinobu Kocho, Kanae.

Baca Juga

7 Iblis Paling Sulit Dibunuh di Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba

1. Iblis Bulan Atas 1: Kokushibo

^{Foto: Game Rant}

Kokushibo dulunya adalah seorang manusia. Faktanya, dia adalah kakak kembar Yoriichi Tsugikuni, Michikatsu. Sama seperti Yoriichi, Michikatsu adalah seorang Pembasmi Iblis. Setelah mengaktifkan Tanda Pembasmi Iblis, Michikatsu jadi takut kalau mati muda. Sudah menjadi rahasia umum kalau orang dengan Tanda Pembasmi Iblis hanya akan bertahan hidup sampai umur 25 tahun. Meski, ini tidak berlaku pada Yoriichi.

Karena ketakutannya itulah, Michikatsu akhirnya memilih bergabung dengan Muzan dan menjadi iblis yang dikenal sebagai Kokushibo. Dia dikenal sebagai pendekar pedang yang mumpuni meski tidak bisa mengungguli adiknya, Yoriichi. Dia adalah satu-satunya Iblis yang bisa mengggunakan Teknik Pernapasan setelah mengembangkan Teknik Pernapasan Bulan. Michikatsu adalah nenek moyang Hashira Kabut Muichiro Tokito.