10 Serial Star Wars dari Paling Jelek sampai Terbaik Sejauh Ini
loading...
A
A
A
Star Wars adalah salah satu franchise film terbesar sepanjang masa. Franchise ini diciptakan George Lucas dengan ceritanya dimulai dengan Luke Skywalker di galaksi yang sangat jauh. Dia mengemban misi untuk mengalahkan Empire yang jahat. Franchise ini telah menarik jutaan penggemar di seluruh dunia.
Di sepanjang perjalanannya, Star Wars telah menelurkan setidaknya 10 film layar lebar. Sementara film-film ini tergolong sangat sukses, franchise itu juga mendapatkan kesuksesan di layar televisi. Ini dibuktikan dengan banyaknya serial televisi berbasis Star Wars yang meraih rating tinggi di Rotten Tomatoes.
Serial itu, baik animasi dan live-action, mengangkat cerita yang terjadi di antara film, prekuel, dan sekuelnya. Ada banyak cerita di serial televisi ini yang punya kaitan dengan filmnya secara langsung. Sementara ada pula yang saling terkait satu sama lain. Apa saja serial televisi Star Wars dengan rating paling rendah sampai tertinggi sampai saat ini? Simak ulasannya berikut ini!
Foto: Den of Geek
Season: 1
Episode: 7
Tayang: Disney+ Hotstar
The Book of Boba Fett mengikuti Boba yang mengambil alih kekaisaran kriminal Jabba the Hutt di Tatooine. Dengan bantuan Fennec Shand, Boba bertarung untuk menjaga kekuasaannya dari ancaman luar. Sementara, flashback mengungkapkan bagaimana dia selamat dari pertarungan melawan Sarlaac di Return of the Jedi.
Antisipasinya tinggi bagi kembalinya Boba Fett. Dia bahkan tampil di The Mandalorian sebelum tampil di serial solonya. Sementara serial ini tidak mencapai tanda tinggi yang selalu konsisten diraih The Mandalorian, serial ini masih pas, kalau orang mengabaikan dua dari tujuh episodenya yang pada dasarnya tidak mengisahkan tentang Boba sama sekali.
Foto: GamesRadar
Season: 1
Episode: 6
Tayang: Disney+ Hotstar
Serial Obi-Wan Kenobi terjadi 10 tahun setelah Revenge of the Sith. Mantan Master Jedi itu hidup tenang di Tatooine, dengan tetap mengawasi Luke Skywalker. Setelah seorang teman lama mengontaknya, Obi-Wan pergi melakukan misi berbahaya yang menarik perhatian Darth Vader, yang merupakan mantan padawan-nya, Anakin Skywalker.
Penggemar sangat gembira ketika serial ini diumumkan. Antisipasinya sangat tinggi bukan hanya karena Ewan McGregor kembali sebagai Obi-Wan, tapi juga karena Hayden Christensen kembali memerankan Darth Vader. Menonton Obi-Wan dan Vader kembali berduel adalah bagian terbaik serial ini dan menjembatani jurang antara Revenge of the Sith dan A New Hope.
Foto: We Got This Covered
Season: 2
Episode: 32
Tayang: Disney+ Hotstar
Star Wars: Bad Batch adalah sekuel dan spinoff The Clone Wars. Serial ini berkisah tentang sekelompok trooper klona elite yang masing-masing punya mutasi genetik. Pasukan itu melakukan misi tentara bayaran setelah Clone Wars usai.
Serial itu dianggap sebagai pengganti pas bagi serial The Clone Wars. Penggemar pun senang melihat karakter favorit mereka kembali di The Bad Batch. Karakter baru, Omega, juga mendapatkan pujian tinggi. Dia sebenarnya adalah klona cewek Jango Fett.
Foto: Los Angeles Times
Season: 3
Episode: 21 (on going)
Tayang: Disney+ Hotstar
The Mandalorian adalah serial live-action pertama Star Wars yang dibuat Disney+. Diluncurkan pada 2019, serial ini mengisahkan tentang Din Djarin yang melakukan misi berbahaya ketika bertemu The Child—yang ternyata bernama Grogu. Din harus berusaha menjaga Grogu dari berbagai macam musuh di galaksi.
Serial itu adalah kesuksesan besar bagi Disney. Ini terutama dengan popularitas Grogu yang disebut sebagai Baby Yoda. The Mandalorian menerima pujian atas cerita, pemeran, dan visualnya. Dua season pertama serial ini dinominasikan untuk Emmy Awards pada kategori Serial Drama Luar Biasa.
Foto: IndieWire
Season: 2
Episode: 40
Tayang: Disney+ Hotstar
Star Wars: Resistance dipimpin Kazuda Xiono. Dia adalah pilot di New Republic yang menghadapi ancaman First Order di galaksi. Serial ini terjadi sebelum dan selama peristiwa Trilogi Sekuel dan bahkan menampilkan Oscar Isaac sebagai Poe Dameron.
Serial ini adalah cara bagus unutuk mengisahkan Trilogi Sekuel tanpa harus banyak menyelam ke filmnya. Serial ini menampilkan banyak karakter yang sudah dikenal seperti Jenderal Leia Organa, C-3PO, Kylo Ren, Jenderal Hux, dan Kapten Phasma. Dua season serial ini dinominasikan untuk kategori Progam Anak Luar Biasa di Emmy Awards.
Foto: Den of Geek
Season: 7
Episode: 133
Tayang: Disney+ Hotstar
Star Wars: The Clone Wars dijuluki sebagai serial animasi Star Wars terbaik yang pernah dibuat. Serial ini berkisah tentang Anakin Skywalker dan Obi-Wan Kenobi di antara peristiwa Attack of the Clones dan Revenge of the Sith. Serial ini mengikuti film dengan judul sama, yang menjadi episode pilotnya.
Serial ini paling diingat karena memperkenalkan karakter Ashoka Tano, Jedi yang akan mendapatkan serial live-action sendiri dengan dibintangi Rosario Dawson tahun ini. Banyak karakter di serial ini tampil di serial dan film lain, baik animasi dan live-action. Serial ini dibangkitkan ulang dua kali di tiga jaringan berbeda karena kepopulerannya.
Foto: IGN Nordic
Season: 1
Episode: 9
Tayang: Disney+ Hotstar
Star Wars masuk ke sisi antologi dengan Star Wars: Visions. Season pertamanya menampilkan 9 episode yang dibuat berbagai studio animasi Jepang. Masing-masing episode menampilkan penceritaan dan desain berbeda terhadap cerita yang terjadi di semesta Star Wars.
Aspek unik serial ini adalah tidak terbebani dengan kontinuitas franchise Star Wars. Ini membuat para kreatornya punya kebebasan lebih banyak dalam penceritaannya. Serial ini juga menampilkan penyulih suara yang mengesankan baik dalam bahasa Jepang dan Inggris. Season 2 serial ini dijadwalkan dirilis tahun ini.
Foto: Discussing Film
Season: 1
Episode: 12
Tayang: Disney+ Hotstar
Andor dirilis tahun lalu dan menjadi prekuel film Star Wars: Rogue One. Di serial ini, Diego Luna kembali sebagai Cassian Andor. Di sini, diceritakan tentang bagaimana Andor bisa menjadi pemberontak. Serial ini direncanakan berjalan sepanjang 2 season dengan masing-masing season terdiri atas 12 episode.
Andor mendapatkan pujian tinggi karena tidak seperti cerita lain Star Wars yang pernah diceritakan. Serial ini diceritakan dengan tepian lebih gelap ketimbang cerita sebelumnya. Andor menghadapi pemerintahan kejam Empire yang pada akhirnya menyebabkan pemberontakan.
Foto: CultureSlate
Season: 4
Episode: 75
Tayang: Disney+ Hotstar
Star Wars: Rebels terjadi 10 tahun setelah Revenge of the Sith. Di awal hari-hari Rebellion, Empire masih memburu para Jedi yang berhasil selamat dari Order 66. Serial ini berjalan sepanjang 4 season dan menampilkan karakter dari Trilogi Prekuel dan Original.
Penggemar suka serial ini karena karakter favorit mereka dari berbagai linimasa cerita Star Wars yang tampil di serial itu. Sejumlah karakter dikabarkan akan—kalau bukan sudah tampil—debut sebagai live-action di serial masa depan Star Wars. Ini memperlihatkan betapa pentingnya Star Wars: Rebels di franchise Star Wars.
Foto: The Hollywood Reporter
Season: 1
Episode: 6
Tayang: Disney+ Hotstar
Tales of the Jedi meraih rating solid 100% di Rotten Tomatoes. Serial animasi ini mengikuti dua jalan berbeda dalam perceritaannya. Yang pertama mengikuti Jedi Ashoka Tano dan yang kedua mengikuti Count Dooku yang pelan-pelan jatuh ke Dark Side. Serial ini tergolong pendek, hanya 6 episode dengan setiap episodenya berdurasi 15 menit.
Serial ini memamerkan penceritaan yang bagus, terutama dalam cerita Count Dooku. Kejatuhannya ke Dark Side tidak benar-benar dieksplorasi di media Star Wars sampai titik ini. Serial ini juga terjadi bersamaan dengan Trilogi Prekuel dan menampilkan karakter-karakter seperti Qui-Gon Jinn, Mace Windu, Yaddle, dan Darth Sidious.
Di sepanjang perjalanannya, Star Wars telah menelurkan setidaknya 10 film layar lebar. Sementara film-film ini tergolong sangat sukses, franchise itu juga mendapatkan kesuksesan di layar televisi. Ini dibuktikan dengan banyaknya serial televisi berbasis Star Wars yang meraih rating tinggi di Rotten Tomatoes.
Serial itu, baik animasi dan live-action, mengangkat cerita yang terjadi di antara film, prekuel, dan sekuelnya. Ada banyak cerita di serial televisi ini yang punya kaitan dengan filmnya secara langsung. Sementara ada pula yang saling terkait satu sama lain. Apa saja serial televisi Star Wars dengan rating paling rendah sampai tertinggi sampai saat ini? Simak ulasannya berikut ini!
10. The Book of Boba Fett — 66%
Foto: Den of Geek
Season: 1
Episode: 7
Tayang: Disney+ Hotstar
The Book of Boba Fett mengikuti Boba yang mengambil alih kekaisaran kriminal Jabba the Hutt di Tatooine. Dengan bantuan Fennec Shand, Boba bertarung untuk menjaga kekuasaannya dari ancaman luar. Sementara, flashback mengungkapkan bagaimana dia selamat dari pertarungan melawan Sarlaac di Return of the Jedi.
Antisipasinya tinggi bagi kembalinya Boba Fett. Dia bahkan tampil di The Mandalorian sebelum tampil di serial solonya. Sementara serial ini tidak mencapai tanda tinggi yang selalu konsisten diraih The Mandalorian, serial ini masih pas, kalau orang mengabaikan dua dari tujuh episodenya yang pada dasarnya tidak mengisahkan tentang Boba sama sekali.
9. Obi-Wan Kenobi — 82%
Foto: GamesRadar
Season: 1
Episode: 6
Tayang: Disney+ Hotstar
Serial Obi-Wan Kenobi terjadi 10 tahun setelah Revenge of the Sith. Mantan Master Jedi itu hidup tenang di Tatooine, dengan tetap mengawasi Luke Skywalker. Setelah seorang teman lama mengontaknya, Obi-Wan pergi melakukan misi berbahaya yang menarik perhatian Darth Vader, yang merupakan mantan padawan-nya, Anakin Skywalker.
Penggemar sangat gembira ketika serial ini diumumkan. Antisipasinya sangat tinggi bukan hanya karena Ewan McGregor kembali sebagai Obi-Wan, tapi juga karena Hayden Christensen kembali memerankan Darth Vader. Menonton Obi-Wan dan Vader kembali berduel adalah bagian terbaik serial ini dan menjembatani jurang antara Revenge of the Sith dan A New Hope.
8. Star Wars: The Bad Batch — 87%
Foto: We Got This Covered
Season: 2
Episode: 32
Tayang: Disney+ Hotstar
Star Wars: Bad Batch adalah sekuel dan spinoff The Clone Wars. Serial ini berkisah tentang sekelompok trooper klona elite yang masing-masing punya mutasi genetik. Pasukan itu melakukan misi tentara bayaran setelah Clone Wars usai.
Serial itu dianggap sebagai pengganti pas bagi serial The Clone Wars. Penggemar pun senang melihat karakter favorit mereka kembali di The Bad Batch. Karakter baru, Omega, juga mendapatkan pujian tinggi. Dia sebenarnya adalah klona cewek Jango Fett.
7. The Mandalorian — 91%
Foto: Los Angeles Times
Season: 3
Episode: 21 (on going)
Tayang: Disney+ Hotstar
The Mandalorian adalah serial live-action pertama Star Wars yang dibuat Disney+. Diluncurkan pada 2019, serial ini mengisahkan tentang Din Djarin yang melakukan misi berbahaya ketika bertemu The Child—yang ternyata bernama Grogu. Din harus berusaha menjaga Grogu dari berbagai macam musuh di galaksi.
Serial itu adalah kesuksesan besar bagi Disney. Ini terutama dengan popularitas Grogu yang disebut sebagai Baby Yoda. The Mandalorian menerima pujian atas cerita, pemeran, dan visualnya. Dua season pertama serial ini dinominasikan untuk Emmy Awards pada kategori Serial Drama Luar Biasa.
6. Star Wars: Resistance — 92%
Foto: IndieWire
Season: 2
Episode: 40
Tayang: Disney+ Hotstar
Star Wars: Resistance dipimpin Kazuda Xiono. Dia adalah pilot di New Republic yang menghadapi ancaman First Order di galaksi. Serial ini terjadi sebelum dan selama peristiwa Trilogi Sekuel dan bahkan menampilkan Oscar Isaac sebagai Poe Dameron.
Serial ini adalah cara bagus unutuk mengisahkan Trilogi Sekuel tanpa harus banyak menyelam ke filmnya. Serial ini menampilkan banyak karakter yang sudah dikenal seperti Jenderal Leia Organa, C-3PO, Kylo Ren, Jenderal Hux, dan Kapten Phasma. Dua season serial ini dinominasikan untuk kategori Progam Anak Luar Biasa di Emmy Awards.
5. Star Wars: The Clone Wars — 93%
Foto: Den of Geek
Season: 7
Episode: 133
Tayang: Disney+ Hotstar
Star Wars: The Clone Wars dijuluki sebagai serial animasi Star Wars terbaik yang pernah dibuat. Serial ini berkisah tentang Anakin Skywalker dan Obi-Wan Kenobi di antara peristiwa Attack of the Clones dan Revenge of the Sith. Serial ini mengikuti film dengan judul sama, yang menjadi episode pilotnya.
Serial ini paling diingat karena memperkenalkan karakter Ashoka Tano, Jedi yang akan mendapatkan serial live-action sendiri dengan dibintangi Rosario Dawson tahun ini. Banyak karakter di serial ini tampil di serial dan film lain, baik animasi dan live-action. Serial ini dibangkitkan ulang dua kali di tiga jaringan berbeda karena kepopulerannya.
4. Star Wars: Visions — 96%
Foto: IGN Nordic
Season: 1
Episode: 9
Tayang: Disney+ Hotstar
Star Wars masuk ke sisi antologi dengan Star Wars: Visions. Season pertamanya menampilkan 9 episode yang dibuat berbagai studio animasi Jepang. Masing-masing episode menampilkan penceritaan dan desain berbeda terhadap cerita yang terjadi di semesta Star Wars.
Aspek unik serial ini adalah tidak terbebani dengan kontinuitas franchise Star Wars. Ini membuat para kreatornya punya kebebasan lebih banyak dalam penceritaannya. Serial ini juga menampilkan penyulih suara yang mengesankan baik dalam bahasa Jepang dan Inggris. Season 2 serial ini dijadwalkan dirilis tahun ini.
3. Andor — 96%
Foto: Discussing Film
Season: 1
Episode: 12
Tayang: Disney+ Hotstar
Andor dirilis tahun lalu dan menjadi prekuel film Star Wars: Rogue One. Di serial ini, Diego Luna kembali sebagai Cassian Andor. Di sini, diceritakan tentang bagaimana Andor bisa menjadi pemberontak. Serial ini direncanakan berjalan sepanjang 2 season dengan masing-masing season terdiri atas 12 episode.
Andor mendapatkan pujian tinggi karena tidak seperti cerita lain Star Wars yang pernah diceritakan. Serial ini diceritakan dengan tepian lebih gelap ketimbang cerita sebelumnya. Andor menghadapi pemerintahan kejam Empire yang pada akhirnya menyebabkan pemberontakan.
2. Star Wars: Rebels — 98%
Foto: CultureSlate
Season: 4
Episode: 75
Tayang: Disney+ Hotstar
Star Wars: Rebels terjadi 10 tahun setelah Revenge of the Sith. Di awal hari-hari Rebellion, Empire masih memburu para Jedi yang berhasil selamat dari Order 66. Serial ini berjalan sepanjang 4 season dan menampilkan karakter dari Trilogi Prekuel dan Original.
Penggemar suka serial ini karena karakter favorit mereka dari berbagai linimasa cerita Star Wars yang tampil di serial itu. Sejumlah karakter dikabarkan akan—kalau bukan sudah tampil—debut sebagai live-action di serial masa depan Star Wars. Ini memperlihatkan betapa pentingnya Star Wars: Rebels di franchise Star Wars.
1. Tales of the Jedi — 100%
Foto: The Hollywood Reporter
Season: 1
Episode: 6
Tayang: Disney+ Hotstar
Tales of the Jedi meraih rating solid 100% di Rotten Tomatoes. Serial animasi ini mengikuti dua jalan berbeda dalam perceritaannya. Yang pertama mengikuti Jedi Ashoka Tano dan yang kedua mengikuti Count Dooku yang pelan-pelan jatuh ke Dark Side. Serial ini tergolong pendek, hanya 6 episode dengan setiap episodenya berdurasi 15 menit.
Serial ini memamerkan penceritaan yang bagus, terutama dalam cerita Count Dooku. Kejatuhannya ke Dark Side tidak benar-benar dieksplorasi di media Star Wars sampai titik ini. Serial ini juga terjadi bersamaan dengan Trilogi Prekuel dan menampilkan karakter-karakter seperti Qui-Gon Jinn, Mace Windu, Yaddle, dan Darth Sidious.
(alv)