10 Film Horor Psikologis Ini akan Bikin Kamu Tegang sampai Habis
Jum'at, 28 Oktober 2022 - 06:07 WIB
Midsommar dibintangi aktris favorit penggemar, Florence Pugh. Film itu dirilis saat Florence sedang naik daun dan ketakutan awal karakter itu jelas menarik penonton untuk melihat apa yang terjadi. Midsommar terjadi di musim dengan cuaca yang lebih panas. Tapi, film ini layak mendapatkan tempat di antara klasik horor Halloween.
Foto: Bloody Disgusting
It Follows adalah seperti film horor yang mengandung cerita peringatan atau pengumuman publik. Film ini berkisah tentang seorang remaja bernama Jay yang berhasil kabur dari cengkraman entitas berbahaya dan bisa berubah bentuk setelah dia berhubungan seks dengan pacarnya. Satu-satunya cara bagi remaja itu untuk kabur dari entitas itu adalah memberikannya kepada orang lain dengan berhubungan seks dengan orang lain itu.
Intensitas It Follows muncul dari entitas itu bisa berbentuk siapa saja. Secara keseluruhan, It Follows adalah film sempurna bagi mereka yang akut dengan ide ancaman yang mengintai. Film itu mencapai kedalaman pikiran karakter dan penonton. Film itu membuat mereka tidak percaya dengan apa yang akan terjadi selanjutnya.
Foto: IMDb
Hereditary menghebohkan bioskop saat dirilis pada 2018. Film itu mengisahkan tentang sebuah keluarga setelah anggota tertuanya wafat dan mereka menemukan kebenaran gelap tentang leluhur mereka. Keluarga itu dihantui sesosok iblis yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Hereditary menampilkan gambar yang tidak cocok untuk mereka yang lemah jantung. Sementara plot kerasukan iblis itu umum di banyak film, mengangkat psikis manusia, trauma generasi, dan memproses duka langka diangkat di satu film. Ketakutan Hereditary datang dari masalah realistis dan traumatis yang digambarkannya. Ini meninggalkan efek jangka panjang pada penontonnya.
Foto: The New York Times
Sekilas film yang disutradarai Darren Aronofsky ini hanyalah film horor kasar lain. Film ini diselubungi kontroversi karena sifat grafiknya. Ketika ditambah fakta kalau film ini punya banyak alegori lingkungan, menjelang dirilis, penggemar horor tidak menyukainya. Tapi, setelah dirilis ke bioskop, lebih banyak orang mulai menontonnya dan mengapreasi film itu untuk berbagai alasan.
Apakah penonton melihat nada relijiusnya, seperti gambar yang bikin merinding, atau hanya ingin menonton cast bintangnya, film ini menyampaikan semua poinnya. Film ini tidak memanjakan audiens untuk menjelaskan poin plotnya yang lebih mendalam, yang membuat pengalaman unik bagi setiap penonton dengan titik pandang yang berbeda.
Foto: Bloody Disgusting
Seperti banyak film horor terbaik, Misery adalah adaptasi novel dari judul yang sama. Cerita karya Stephen King itu memperlihatkan obsesi pengendalian dan mengerikan Annie Wilkes terhadap penulis favoritnya, Paul Sheldon, di saat dia memanipulasi dan melecehkannya. Annie awalnya hanya berusaha membantu penulis itu. Tapi, pada akhirnya, dia adalah segalanya, selain ramah.
Antagonis utama ini diperankan Kathy Bates. Misery adalah salah satu film adaptasi karya King terbaik sepanjang masa. Meskipun, dalam beberapa tahun terakhir film ini tidak terlalu banyak mendapatkan sorotan. Menonton Annie yang mengacaukan Sheldon dan berubah menjadi monster yang mengacaukan pikiran Sheldon seperti dia akan mengacaukan penontonnya.
Foto: The New York Times
Menyusul debut sutradaranya, Get Out, Jordan Peele ingin membuat sebuah film yang jelas horor. Us disampaikan dengan cara yang sama dengan Get Out. Tapi, film itu membuat penonton tetap merinding sampai kredit film habis. Film ini diangkat dari peristiwa nyata seperti Hand Across America. Us menambahkan lapisan dongeng, misteri, dan bahaya.
6. It Follows — 2014
Foto: Bloody Disgusting
It Follows adalah seperti film horor yang mengandung cerita peringatan atau pengumuman publik. Film ini berkisah tentang seorang remaja bernama Jay yang berhasil kabur dari cengkraman entitas berbahaya dan bisa berubah bentuk setelah dia berhubungan seks dengan pacarnya. Satu-satunya cara bagi remaja itu untuk kabur dari entitas itu adalah memberikannya kepada orang lain dengan berhubungan seks dengan orang lain itu.
Intensitas It Follows muncul dari entitas itu bisa berbentuk siapa saja. Secara keseluruhan, It Follows adalah film sempurna bagi mereka yang akut dengan ide ancaman yang mengintai. Film itu mencapai kedalaman pikiran karakter dan penonton. Film itu membuat mereka tidak percaya dengan apa yang akan terjadi selanjutnya.
5. Hereditary — 2018
Foto: IMDb
Hereditary menghebohkan bioskop saat dirilis pada 2018. Film itu mengisahkan tentang sebuah keluarga setelah anggota tertuanya wafat dan mereka menemukan kebenaran gelap tentang leluhur mereka. Keluarga itu dihantui sesosok iblis yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Hereditary menampilkan gambar yang tidak cocok untuk mereka yang lemah jantung. Sementara plot kerasukan iblis itu umum di banyak film, mengangkat psikis manusia, trauma generasi, dan memproses duka langka diangkat di satu film. Ketakutan Hereditary datang dari masalah realistis dan traumatis yang digambarkannya. Ini meninggalkan efek jangka panjang pada penontonnya.
4. Mother! — 2017
Foto: The New York Times
Sekilas film yang disutradarai Darren Aronofsky ini hanyalah film horor kasar lain. Film ini diselubungi kontroversi karena sifat grafiknya. Ketika ditambah fakta kalau film ini punya banyak alegori lingkungan, menjelang dirilis, penggemar horor tidak menyukainya. Tapi, setelah dirilis ke bioskop, lebih banyak orang mulai menontonnya dan mengapreasi film itu untuk berbagai alasan.
Apakah penonton melihat nada relijiusnya, seperti gambar yang bikin merinding, atau hanya ingin menonton cast bintangnya, film ini menyampaikan semua poinnya. Film ini tidak memanjakan audiens untuk menjelaskan poin plotnya yang lebih mendalam, yang membuat pengalaman unik bagi setiap penonton dengan titik pandang yang berbeda.
3. Misery — 1990
Foto: Bloody Disgusting
Seperti banyak film horor terbaik, Misery adalah adaptasi novel dari judul yang sama. Cerita karya Stephen King itu memperlihatkan obsesi pengendalian dan mengerikan Annie Wilkes terhadap penulis favoritnya, Paul Sheldon, di saat dia memanipulasi dan melecehkannya. Annie awalnya hanya berusaha membantu penulis itu. Tapi, pada akhirnya, dia adalah segalanya, selain ramah.
Antagonis utama ini diperankan Kathy Bates. Misery adalah salah satu film adaptasi karya King terbaik sepanjang masa. Meskipun, dalam beberapa tahun terakhir film ini tidak terlalu banyak mendapatkan sorotan. Menonton Annie yang mengacaukan Sheldon dan berubah menjadi monster yang mengacaukan pikiran Sheldon seperti dia akan mengacaukan penontonnya.
2. Us — 2019
Foto: The New York Times
Menyusul debut sutradaranya, Get Out, Jordan Peele ingin membuat sebuah film yang jelas horor. Us disampaikan dengan cara yang sama dengan Get Out. Tapi, film itu membuat penonton tetap merinding sampai kredit film habis. Film ini diangkat dari peristiwa nyata seperti Hand Across America. Us menambahkan lapisan dongeng, misteri, dan bahaya.
tulis komentar anda