7 Rahasia yang Harus Diungkap di Final Saga One Piece
Sabtu, 09 Juli 2022 - 08:08 WIB
Monkey D Garp adalah Marinir terkuat dalam sejarah dan dikenal punya kecenderungan mengabaikan perintah. Anaknya, Monkey D Dragon, adalah pemimpin Pasukan Revolusioner. Karakter lain yang juga punya D di nama mereka adalah Marshall D Teach dan Monkey D Luffy. Keduanya dianggap sebagai ancaman besar terhadap Pemerintah Dunia. Keduanya dipastikan terlibat di saga terakhir.
Foto: One Piece Wiki – Fandom
Abad Kosong adalah sebuah periode yang benar-benar dihapus dari hampir semua catatan sejarah. Satu-satunya catatan Abad Kosong ada di poneglyp yang tidak bisa dihancurkan. Karenanya, Pemerintah Dunia pun melarang membaca poneglyph.
Para cendekiawan di Ohara menentang perintah Pemerintah Dunia itu. Akibatnya, nyawa mereka jadi bayarannya. Hampir semua penduduk Ohara dibunuh. Nico Robin bisa selamat karena bantuan Aokiji. Dengan mempertimbangkan betapa putus asanya Pemerintah Dunia berusaha menyembunyikan kebenaran tentang Abad Kosong, jelas ada masa lalu gelap yang berusaha mereka hentikan pengungkapannya.
Foto: Otakukart
Salah satu misteri terbesar di serial ini adalah harta karun kondang, One Piece. Harta karun itu ditinggalkan Joy Boy dan Roger menemukannya di Laugh Tale. Tapi, Roger tidak mengambil harta karun itu dan meninggalkannya di tempat yang sama karena dia yakin dia tiba terlalu cepat.
Sebelum dieksekusi, Roger secara terbuka mengungkapkan kalau One Piece ada di suatu tempat di luar sana. Kata-katanya memimpin era baru perompakan. Sejak Roger, tidak ada perompak lain yang berhasil mendapatkan harta karun itu. Tapi, Luffy sudah sangat dekat mendapatkannya.
Foto: The News Pocket
Nama Joy Boy telah disebutkan beberapa kali di serial ini. Kali pertama, nama itu disebut di busur cerita Pulau Manusia Ikan. Joy Boy pertama hidup di sekitar saat Abad Kosong dan dia adalah sosok penting. Joy Boy meninggalkan harta karun yan dikenal sebagai One Piece. Dia juga berjanji kepada Poseidon kalau dia akan membantu rakyat Pulau Manusia Ikan, tapi dia tidak bisa memenuhi janjinya.
Kerajaan Besar eksis sekitar beberapa abad lalu. Kerajaan itu dianggap kaya dan kuat. Pada sejumlah titik di masa lalu, 20 negara pendiri Pemerintah Dunia bergabung untuk menghancurkan kerajaan itu karena dianggap sebagai musuh. Ada sejumlah pertanyaan tentang Joy Boy dan Kerajaan Besar yang harus dijawab Oda.
3. Abad Kosong
Foto: One Piece Wiki – Fandom
Abad Kosong adalah sebuah periode yang benar-benar dihapus dari hampir semua catatan sejarah. Satu-satunya catatan Abad Kosong ada di poneglyp yang tidak bisa dihancurkan. Karenanya, Pemerintah Dunia pun melarang membaca poneglyph.
Para cendekiawan di Ohara menentang perintah Pemerintah Dunia itu. Akibatnya, nyawa mereka jadi bayarannya. Hampir semua penduduk Ohara dibunuh. Nico Robin bisa selamat karena bantuan Aokiji. Dengan mempertimbangkan betapa putus asanya Pemerintah Dunia berusaha menyembunyikan kebenaran tentang Abad Kosong, jelas ada masa lalu gelap yang berusaha mereka hentikan pengungkapannya.
2. One Piece
Foto: Otakukart
Salah satu misteri terbesar di serial ini adalah harta karun kondang, One Piece. Harta karun itu ditinggalkan Joy Boy dan Roger menemukannya di Laugh Tale. Tapi, Roger tidak mengambil harta karun itu dan meninggalkannya di tempat yang sama karena dia yakin dia tiba terlalu cepat.
Sebelum dieksekusi, Roger secara terbuka mengungkapkan kalau One Piece ada di suatu tempat di luar sana. Kata-katanya memimpin era baru perompakan. Sejak Roger, tidak ada perompak lain yang berhasil mendapatkan harta karun itu. Tapi, Luffy sudah sangat dekat mendapatkannya.
1. Joy Boy dan Kerajaan Besar
Foto: The News Pocket
Nama Joy Boy telah disebutkan beberapa kali di serial ini. Kali pertama, nama itu disebut di busur cerita Pulau Manusia Ikan. Joy Boy pertama hidup di sekitar saat Abad Kosong dan dia adalah sosok penting. Joy Boy meninggalkan harta karun yan dikenal sebagai One Piece. Dia juga berjanji kepada Poseidon kalau dia akan membantu rakyat Pulau Manusia Ikan, tapi dia tidak bisa memenuhi janjinya.
Kerajaan Besar eksis sekitar beberapa abad lalu. Kerajaan itu dianggap kaya dan kuat. Pada sejumlah titik di masa lalu, 20 negara pendiri Pemerintah Dunia bergabung untuk menghancurkan kerajaan itu karena dianggap sebagai musuh. Ada sejumlah pertanyaan tentang Joy Boy dan Kerajaan Besar yang harus dijawab Oda.
(alv)
tulis komentar anda