Bekas Luka di Kening dan 9 Fakta Tanjiro di Kimetsu no Yaiba
Senin, 24 Januari 2022 - 22:30 WIB
Tanjiro Kamado punya bekas luka misterius di keningnya. Di Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba , Tanjiro adalah protagonisnya. Dia seorang yang baik hati, sayang keluarga, bertanggung jawab, tak kenal menyerah dan terampil dengan jurus pedang Nichirin-nya sebagai Pembasmi Iblis.
Latar belakang keluarga Tanjiro cukup menyedihkan. Setelah ayahnya, Tanjuro, meninggal dunia karena sakit, keluarganya diserang Raja Iblis, Muzan Kibutsuji. Muzan membantai ibu dan 5 adiknya saat dia sedang tidak ada di rumah. Salah satu, adiknya, Nezuko, yang jadi korban pembantaian itu diubah Muzan menjadi iblis.
Namun, Tanjiro tetap menyayangi adiknya itu. Dia menggendong Nezuko ke mana-mana, bahkan ketika dia bertarung. Seiring perkembangan waktu, kemampuan Tanjiro pun bertambah. Dia bisa menjadi lebih baik dan lebih kuat. Banyak fakta yang menarik dari Tanjiro. Penasaran? Simak ulasannya berikut ini!
Peringatan: Mengandung spoiler dari manga Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba!
10. Tanjiro sangat baik hati
Tanjiro dikenal sangat baik hati dan empatik. Meski itu bagus, tapi sering kali Tanjiro juga sering kali jadi simpatik terhadap iblis. Akibatnya, dia jadi enggan untuk melawan mereka. Tak heran, dia jadi sering dimanfaatkan.
Tanjiro juga sangat bagus dalam berpikir dengan jernih. Dia bisa menaksir peristiwa dan bertindak sesuai kondisi. Ini membuatnya menjadi petarung yang baik. Dia juga bisa memanfaatkan Gaya Pernapasannya, yang merupakan keterampilan berpedang yang diajarkan di Korps Pembasmi Iblis.
9. Tanjiro punya penciuman yang sangat tajam
Sejak masih kecil, Tanjiro telah dianugerahi dengan penciuman yang sangat tajam. Kemampuan ini sangat membantunya saat bertarung. Dia bisa mencium kalau musuhnya melakukan pause kecil saat bertarung. Ini juga membuatnya muda menyerang musuh saat lengah dan menang.
Kemampuan ini juga membantu Tanjiro mendeteksi jebakan dan menghindarinya. Dia bisa membedakan spesies dan lokasi mereka dengan tepat. Tanjiro juga bisa merasakan emosi manusia dan iblis. Dia bisa mencium apa saja, siapa saja, bahkan yang ada di bawah tanah.
Per anime, kemampuan Tanjiro ini mirip seperti gurunya, Sakonji Urokodaki. Urokodaki bahkan mengatakan, Tanjiro punya aroma kebaikan. Dia menyingkirkan anggapan kalau muridnya itu adalah orang yang terlalu lemah untuk memutuskan hidup dan mati.
8. Bekas luka di kening Tanjiro
Tanjiro punya bekas luka di keningnya. Awalnya, itu dikira sebagai tanda lahir. Tanda lahir ini mirip seperti tanda di kening ayah dan leluhurnya. Tanda itu juga mirip tanda di kening Yoriichi Tsugikuni , pembasmi iblis terkuat yang pernah ada.
Awalnya, orang mengira kalau tanda di kening Tanjiro itu adalah semacam tanda pembasmi iblis. Salah satunya adalah ayah Kyojuro Rengoku, Senjuro Rengoku. Ketika pertama bertemu Tanjiro, dia ketakutan karena menyangka Tanjiro adalah keturunan Yoriichi, pencipta gaya pernapasan pertama, yaitu Pernapasan Matahari yang menjadi sumber gaya pernapasan lainnya.
Namun, Tanjiro kemudian mengatakan kalau tanda itu bukanlah tanda lahir, tapi bekas luka. Dalam suratnya kepada Senjuro, Tanjiro menuliskan kalau keningnya terluka terkena siraman air panas saat berusaha menyelamatkan salah satu adiknya. Luka itu pun berbekas sampai sekarang. Keterangan ini juga tampil di Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba: Entertainment District Arc.
Latar belakang keluarga Tanjiro cukup menyedihkan. Setelah ayahnya, Tanjuro, meninggal dunia karena sakit, keluarganya diserang Raja Iblis, Muzan Kibutsuji. Muzan membantai ibu dan 5 adiknya saat dia sedang tidak ada di rumah. Salah satu, adiknya, Nezuko, yang jadi korban pembantaian itu diubah Muzan menjadi iblis.
Namun, Tanjiro tetap menyayangi adiknya itu. Dia menggendong Nezuko ke mana-mana, bahkan ketika dia bertarung. Seiring perkembangan waktu, kemampuan Tanjiro pun bertambah. Dia bisa menjadi lebih baik dan lebih kuat. Banyak fakta yang menarik dari Tanjiro. Penasaran? Simak ulasannya berikut ini!
Peringatan: Mengandung spoiler dari manga Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba!
10. Tanjiro sangat baik hati
Tanjiro dikenal sangat baik hati dan empatik. Meski itu bagus, tapi sering kali Tanjiro juga sering kali jadi simpatik terhadap iblis. Akibatnya, dia jadi enggan untuk melawan mereka. Tak heran, dia jadi sering dimanfaatkan.
Tanjiro juga sangat bagus dalam berpikir dengan jernih. Dia bisa menaksir peristiwa dan bertindak sesuai kondisi. Ini membuatnya menjadi petarung yang baik. Dia juga bisa memanfaatkan Gaya Pernapasannya, yang merupakan keterampilan berpedang yang diajarkan di Korps Pembasmi Iblis.
9. Tanjiro punya penciuman yang sangat tajam
Sejak masih kecil, Tanjiro telah dianugerahi dengan penciuman yang sangat tajam. Kemampuan ini sangat membantunya saat bertarung. Dia bisa mencium kalau musuhnya melakukan pause kecil saat bertarung. Ini juga membuatnya muda menyerang musuh saat lengah dan menang.
Kemampuan ini juga membantu Tanjiro mendeteksi jebakan dan menghindarinya. Dia bisa membedakan spesies dan lokasi mereka dengan tepat. Tanjiro juga bisa merasakan emosi manusia dan iblis. Dia bisa mencium apa saja, siapa saja, bahkan yang ada di bawah tanah.
Per anime, kemampuan Tanjiro ini mirip seperti gurunya, Sakonji Urokodaki. Urokodaki bahkan mengatakan, Tanjiro punya aroma kebaikan. Dia menyingkirkan anggapan kalau muridnya itu adalah orang yang terlalu lemah untuk memutuskan hidup dan mati.
8. Bekas luka di kening Tanjiro
Tanjiro punya bekas luka di keningnya. Awalnya, itu dikira sebagai tanda lahir. Tanda lahir ini mirip seperti tanda di kening ayah dan leluhurnya. Tanda itu juga mirip tanda di kening Yoriichi Tsugikuni , pembasmi iblis terkuat yang pernah ada.
Awalnya, orang mengira kalau tanda di kening Tanjiro itu adalah semacam tanda pembasmi iblis. Salah satunya adalah ayah Kyojuro Rengoku, Senjuro Rengoku. Ketika pertama bertemu Tanjiro, dia ketakutan karena menyangka Tanjiro adalah keturunan Yoriichi, pencipta gaya pernapasan pertama, yaitu Pernapasan Matahari yang menjadi sumber gaya pernapasan lainnya.
Namun, Tanjiro kemudian mengatakan kalau tanda itu bukanlah tanda lahir, tapi bekas luka. Dalam suratnya kepada Senjuro, Tanjiro menuliskan kalau keningnya terluka terkena siraman air panas saat berusaha menyelamatkan salah satu adiknya. Luka itu pun berbekas sampai sekarang. Keterangan ini juga tampil di Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba: Entertainment District Arc.
tulis komentar anda