Mirip SandBox, Berikut Lima Inkubator Startup di Indonesia

Rabu, 31 Maret 2021 - 23:57 WIB
Inkubator startup banyak bermunculan di Indonesia yang bisa dijadikan tempat untuk mengembangkan ide bisnis. Foto/Vice
JAKARTA - Penggemar drama Korea "Start-Up" pasti sudah tidak asing lagi dengan SandBox, sebuah inkubator perusahaan rintisan (startup) yang menyediakan program inkubasi bagi anak muda yang berminat dalam membangun perusahaan rintisan.

Kalau kamu mengidolakan Seo Dal-Mi atau Nam Do-San dan ingin mengikuti jejak mereka mendirikan startup , kamu bisa mengikuti program inkubasi yang diadakan oleh inkubator perusahaan rintisan. Tidak hanya dalam drama saja, inkubator startup juga ada dalam dunia nyata.

Di Indonesia, ada beberapa inkubator yang sudah menaungi banyak perusahaan rintisan. Fungsi dari inkubator startup adalah untuk memberikan wadah bagi para pelaku usaha rintisan agar dapat mempresentasikan idenya di hadapan para investor.

Jika ada investor yang tertarik, maka kegiatan investasi pun dapat dilakukan. Selain itu, inkubator startup juga dapat membantu mengarahkan dan membimbing perusahaan rintisan dalam menjalankan bisnisnya.

Mengutip dari Tech in Asia, berikut lima inkubator startup yang harus kamu tahu.



1. INDIGO INCUBATOR



Foto: Dok. Telkom

Inkubator yang satu ini dibangun khusus oleh perusahaan Telkom sejak 2013. Tiap tahun, Indigo Incubator akan membuka peluang bagi yang tertarik mengikuti program inkubasi perusahaan rintisan.

Indigo Incubator menyelenggarakan dua batch dalam satu tahun dan setiap batch berlangsung selama enam bulan. Di sini peserta akan membentuk tim yang akan bersama-sama mengembangkan suatu produk.

Setelah itu, produk akan melalui proses validasi. Startup yang terpilih akan diberikan pendanaan tahap awal dan mentoring serta mengikuti inkubasi di Bandung Digital Valley atau Jogja Digital Valley.

2. KOLABORASI



Foto:Kolaborasi.co

Inkubator startup asal Bandung ini berdiri sejak 2013. Kolaborasi menawarkan beberapa layanan seperti pembuatan pitch deck (pemaparan ide dalam bentuk presentasi), pembuatan konten marketing, perencanaan keuangan, dan desain grafis bagi perusahaan rintisan yang bekerja sama.

Kolaborasi telah menaungi sejumlah startup lokal seperti Crowde (pengembang platform pemodalan petani) dan Collective Found (pengembangan platform investasi).

Baca Juga: Bisnis Digital dan Aktuaria, Dua Jurusan Baru yang Banyak Diburu

3. SKYSTAR VENTURES

Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. SINDOnews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More