Review Film The Strangers: Chapter 1, Kisah Pembunuh Bertopeng Tanpa Ampun

Jum'at, 07 Juni 2024 - 13:04 WIB
The Strangers: Chapter 1 masih cukup mencekam meski nyaris tak menawarkan hal baru dibanding film sebelumnya. Foto/Lionsgate
JAKARTA - The Strangers: Chapter 1 adalah trilogi mandiri yang tidak berhubungan dengan film sebelumnya, yaitu The Strangers (2008).

Film ini disutradarai oleh Renny Harlin. Adapun pemainnya ada Madelaine Petsch, Froy Gutierrez, Matus Lajcak, Olivia Kreutzova, dan Letizia Fabbri.

The Strangers: Chapter 1 diproduksi oleh Lionsgate Film, Fifth Element Productions, dan Frame Film. Trilogi ini merupakan proyek yang sangat ambisius, dengan rencana akan dirilis secara langsung dalam satu tahun (2024).





Sinopsis The Strangers: Chapter 1



Sebagai film pertama dari sebuah trilogi, The Strangers: Chapter 1 mengisahkan pasangan Maya (Madelaine Petsch) dan Ryan (Froy Gutierrez) yang berkeliling negeri untuk merayakan ulang tahun kelima mereka sebagai sepasang kekasih. Namun mereka justru tersesat di sebuah desa kecil bernama Venus.

Tadinya,keduanya mampir ke desa tersebut untuk membeli makanan, tapi secara mendadak mobil bermasalah dan membuat merekaharus menetap di desa tersebut. Maya dan Ryan pun sepakat untuk menyewa rumah inap Airbnb untuk menunggu mobil mereka selesai diperbaiki.



Foto: Lionsgate

Semula, semua berjalan baik-baik saja sampai akhirnya malam pun tiba. Hari yang seharusnya menjadi hari bahagia untuk mereka berdua justru berubah menjadi hari yang paling mencekam. Mereka mendapat teror dari tiga pembunuh bertopeng yang sadis dan tidak kenal ampun.

Maya dan Ryan berusaha sekuat tenaga untuk melawan ketiga pembunuh tersebut. Berkali-kali mereka mencoba untuk melarikan diri, tapi apakah mereka berhasil selamat dari para pembunuh tersebut?

Review Film The Strangers: Chapter 1



Secara keseluruhan film ini berhasil menyajikan teror bukan hanya kepada karakter dalam film, tetapi juga bagi para penonton. Dengan latar sebuah hutan lebat yang gelap dan sunyi, film ini berhasil menghadirkan suasana mencekam sepanjang film.



Foto: Lionsgate

Akting dari para pemainnya juga meyakinkan. Mereka berhasil memerankan karakter masing-masing dengan sangat baik sehingga membuat penonton dapat merasakan kengerian yang mereka hadapi.

Bukan hanya akting para karakter utamanya, tapi para pemeran pendukung seperti para warga di kota Venus juga sangat baik. Tatapan mereka seolah-olah berhasil mengintimidasi penonton dan membuat kita merasa ada yang janggal dengan kota tersebut.

Lalu karakter dari tiga pembunuh bertopeng yang menjadi karakter antagonis juga sangat mengerikan. Mereka berhasil menjadi vilain yang sangat menyeramkan karena tidak membutuhkan alasan untuk merenggut nyawa seseorang.

Musik dari film ini juga menambah kesan ngeri, karena para pembunuh tersebut seolah tidak peduli terhadap nyawa manusia. Mereka melakukan pembunuhan sembari mendengarkan musik dengan nuansa yang tenang dan seolah tanpa penyesalan.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More