Penjelasan Siapa Mahoraga dan Kemampuannya di Jujutsu Kaisen
Jum'at, 17 November 2023 - 18:23 WIB
3. Bagaimana Mahoraga Membunuh Satoru Gojo di Jujutsu Kaisen?
Foto: Otakukart
Di sepanjang Jujutsu Kaisen, Mahoraga baru terlibat pertarungan sengit sebanyak dua kali, yaitu melawan Sukuna di Insiden Shibuya dan Satoru Gojo di Culling Game. Setelah Insiden Shibuya dan mengambil alih tubuh Megumi di Culling Game, Sukuna mampu menaklukkan Shikigami itu dan menggunakannya secara optimal. Faktanya, Sukuna adalah satu-satunya pengguna Teknik Sepuluh Bayangan yang mampu menaklukkan Mahoraga.
Kerja Mahoraga punya peranan penting dalam usaha Sukuna untuk menyingkirkan Satoru. Dari awal bentrokan itu, Sukuna jelas punya rencana jahat yang berpusat pada Mahoraga. Pengalamannya melawan Mahoraga di Insiden Shibuya dan ketertarikannya pada Megumi berkat Teknik Sepuluh Bayangan itu membuat rencana Sukuna berjalan sempurna.
Dengan kemampuan istimewa Mahoraga, Sukuna berusaha melampaui Teknik Tanpa Batas Satoru. Mahoraga memainkan peranan penting dalam kematian Satoru. Dia memulainya dengan memanipulasi Energi Kutukan di sekitar Satoru, terutama menarget Tanpa Batas-nya untuk membuatnya tidak efektif. Manipulasi ini membangun adegan bentrokan besar yang akhirnya mengakibatkan kematian Satoru.
Momen penting terjadi pada chapter 234 manga Jujutsu Kaisen ketika Mahoraga melepaskan serangan sayatannya yang kuat dan serba guna, yang menyegel kematian Satoru. Tak seperti jurus Sukuna, adaptasi Mahoraga membuat sayatannya melampaui Satoru dan mencapai konsep ruang. Itu membuatnya memotong tidak hanya Satoru tapi juga dunia itu sendiri. Ini membuat teknik Tanpa Batas Satoru jadi sama sekali tidak efektif dan menanti akhir semuanya.
Padahal, sebelumnya, Satoru mampu mengempaskan Sukuna dengan serangan Kilat Hitam. Tapi, di saat yang sama, dia tidak sadar kalau roda Mahoraga telah berputar untuk yang keempat. Satoru akhirnya menemukan dirinya terjebak di Bayangan Mahoraga. Mahoraga pun menyayat Satoru dengan membabi buta. Pada akhirnya, Satoru meregang nyawa dengan tubuh terbelah dua.
(alv)
tulis komentar anda